PEMANTAUAN KARAKTERISTIK KEBIASAAN CUCI TANGAN SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN HEPATITIS A DI PESANTREN SABILUNNAJAT

Triana Srisantyorini, Suherman Suherman, Wulan Askiani

Abstract


Terjadi kejadian luar biasa kasus hepatitis A di Jawa Barat dengan 188 kasus tahun 2018. Hepatitis A masih banyak terjadi di negara negara berkembang seperti Indonesia. Salah satu faktor yang berhubungan dengan kejadian hepatitis A yaitu personal higiene yaitu kebiasaan cuci tangan. Tinggi nya angka kasus hepatitis A ini menjadi permasalahan yang diangkat untuk menjadi tujuan dari pengabdian masyarakat dengan cara meneliti dan memberikan penyuluhan mengenai pencegahan hepatitis A dengan melakukan pemantauan karakteristik kebiasaan mencuci tangan di Pesantren Sabilunnajat. Hasil dari penelitian yang kami lakukan didapatkan hasil bahwa 64,1% santri mempunyai kebiasaan selalu mencuci tangan pakai sabun. sebagian besar santri sudah mencuci tangan dengan air mengalir dengan pesentase 93,2%. 81,3% santri memiliki kebiasaan mencuci tangan sebelum menyiapkan makanan/sebelum makan. Saran yang kami berikan ke pihak manajemen pesantren adalah diadakannya penyuluhan kesehatan terkait kebiasaan cuci tangan khususnya dan personal higiene pada umumnya.

---

An outbreak of hepatitis A cases occurred in West Java with 188 cases in 2018. Hepatitis A still occurs in developing countries like Indonesia. One factor related to the occurrence of hepatitis A is personal hygiene that is hand washing habits. The high number of cases of hepatitis A is a problem that was raised to be the goal of community service by researching and providing counseling about prevention of hepatitis A by monitoring the characteristics of hand washing habits at the Sabilunnajat Islamic boarding school. The results of our observers showed that 64.1% had a habit of always washing hands with soap. most of the students had washed their hands with running water with a percentage of 93.2%.81.3% of students have the habit of washing their hands before preparing food / before eating. The advice we give to the management is the holding of health education related to hand washing habits in particular and personal hygiene in general.


Keywords


cuci tangan, hepatitis A, pencegahan

Full Text:

PDF

References


Kementerian Kesehatan RI. 2019. Sekretariat Jenderal. Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2018. Jakarta : Kementerian Kesehatan RI.

Khoiruddin, Kirnantoro, Sutanta. 2015. Tingkat Pengetahuan Berhubungan dengan Sikap Cuci Tangan Bersih Pakai Sabun Sebelum dan Setelah Makan pada Siswa SD N Ngebel Tamantirta, Kasihan, Bantul, Yogyakarta. JNKI. Vol. 3. No. 3

Masriadi. 2017. Epidemiologi Penyakit Menular. Rajawali Pers Divisi Buku Perguruan Tinggi PT Rajawali Grafindo Persada Depok.

Sari ER, Nuraeni A, Supriyono M. 2015. Efektifitas promosi kesehatan cuci tangan oleh peer group – terhadap pelaksanaan perilaku hidup bersih dan sehat di pesantren Assalafi “Al Fitrah” Semarang. Karya ilmiah. ejournal.stikestelogorejo.ac.id

Sumarni I, Susanna D. 2014. Kondisi Kesehatan Lingkungan Pesantren dan Perilaku Hidup Hidup Bersih dan Sehat Siswa dengan Kejadian Hepatitis. Kesmas, Jurnal Kesehatan Masyarakat Nasional Vol. 9, No. 2. Hal 179-186




DOI: https://doi.org/10.24853/assyifa.1.1.11-15

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


As-Syifa :Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Kesehatan Masyarakat

E-ISSN: 2722-2055

----------------------------------------------------------------------------

Diterbitkan oleh

Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Jakarta

Jl. KH. Ahmad Dahlan, Cireundeu, Ciputat

Tangerang Selatan, 15419, 
Email: jurnal.as-syifa@umj.ac.id

----------------------------------------------------------------------------

 


View My Stats
Powered by Puskom-UMJ