Multimodal, Semiotika dan Terjemahan Slogan Pendidikan Sekolah Dasar: Visual dan Pesan Verbal dalam Pandangan Islam
Abstract
Beberapa slogan pendidikan yang diterjemahkan tidak sesuai dengan mode visual yang ditampilkan. Karena slogan yang diterjemahkan tidak sesuai dengan mode visual yang ditampilkan, maka makna slogan tidak tersampaikan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana penggunaan berbagai mode (teks dan gambar) mempengaruhi proses penerjemahan slogan di SDN Pekayon Jaya 2. Analisis multimodal dapat membantu membuka apakah terjemahan dapat menjangkau dan berkomunikasi dengan audiens bahasa target. Dan analisis multimodal membantu sejauh mana terjemahan mencapai dampak emosional yang diinginkan. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari enam slogan yang ditampilkan, empat di antaranya memiliki mode visual yang sesuai dengan pesan yang ingin mereka sampaikan, sementara dua lainnya tidak konsisten. Analisis multimodal menunjukkan bahwa ketika mode visual cocok dengan slogan, simbol yang digunakan juga konsisten secara semiotik. Namun, ditemukan bahwa ada beberapa terjemahan yang tidak sepenuhnya sesuai dengan maksud slogan. Slogan-slogan tersebut mencoba merefleksikan kaitan antara pendidikan dan pandangan Islam, penekanan pentingnya ilmu pengetahuan, moralitas, akhlak, kesuksesan dunia dan akhirat, serta nilai-nilai seperti toleransi, keadilan, dan kebajikan dalam konteks pendidikan yang berbasis Islam.
Full Text:
PDFReferences
Allen, G. (2003). Roland Barthes. In Routledge. http://www.nber.org/papers/w16019
Amalia Yunia Rahmawati. (2020).Analisis Slogan Olahraga. July, 1–23.
Baginda, M. (2018). Nilai-Nilai Pendidikan Berbasis Karakter pada Pendidikan Dasar dan Menengah. Jurnal Ilmiah Iqra’, 10(2), 1–12. https://doi.org/10.30984/jii.v10i2.593
Bungin, B. (2003). Analisis Data Penelitian Kualitatif. PT RajaGrafindo Persada.
Chen, Y. (2010). Exploring dialogic engagement with readers in multimodal EFL textbooks in China. Visual Communication, 9(4), 485–506. https://doi.org/10.1177/1470357210382186
Djamdjuri, D. S., Suseno, M., Tajuddin, S., Lustyantie, N., & Chaeruman, U. A. (2021). Multimodal Approach in Online EFL Class Using Islamic Learning Materials: Students’ Perspective. International Journal of Language Education, 5(4), 337–355. https://doi.org/10.26858/ijole.v5i4.22495
Efendi, L. N., & Hidayah, U. (2023). Nilai Pendidikan Islam Dan Lingkungan Pendidikan Telaah Hadits Tarbawi. AL-MUADDIB: Jurnal Kajian Ilmu Kependidikan, 5(1), 54–65. https://jurnal.staim-probolinggo.ac.id/Muaddib/article/view/630
Emzir. (2018). Metode Penelitian Kualitatif Analisis Data (6th ed.). Rajawali Pers.
Hamdan, B. H. (2020). Media Pembelajaran Efektif. https://www.google.co.id/books/edition/Media_Pembelajaran_Efektif/pBgJEAAAQBAJ?hl=en&gbpv=1&dq=video+pembelajaran&pg=PA166&printsec=frontcover
Hermawan, S., & Muin, F. (2013). Literature and Nation Character Building in The 23rd HISKI Conference on Literature. In Literature and Nation Character Building.
Horvat, B. (1999). The power of language. In Informatologia (Vol. 32, Issues 1–2). https://doi.org/10.12968/bjom.1996.4.6.298
Idris, N. S., Sudana, U., & Indonesia, U. P. (n.d.). Persepsi masyarakat terhadap penggunaan bahasa asing di ruang publik. 729–742.
Kress, G., & Van Leeuwen, T. (2002). Colour as a semiotic mode: Notes for a grammar of colour. Visual Communication, 1(3), 343–368. https://doi.org/10.1177/147035720200100306
Ma’mur, I. (2004). Konsep Dasar Penerjemahan. Alqalam, 21(102), 431. https://doi.org/10.32678/alqalam.v21i102.1643
Maisaroh, U. M. I. (2010). BIASA C YAYASAN PENDIDIKAN ASUHAN LUAR BIASA Tesis Ditulis untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan dalam Mendapat Gelar Megister PROGRAM PASCA SARJANA LUAR BIASA C ( SLB-C ) YPAALB PRAMBANAN , KAB .
Mazlan, A., Wan Rose Eliza, A. R., & Anis Shahirah, A. S. (2020). Analisis Terjemahan Perkataan Budaya Berkaitan Makanan dan Minuman dalam Buku Bergambar Bijak Si Katak Bijak ke Bahasa Jepun. Jurnal Dunia Pendidikan, 2(3), 17–31.
Muhammad, B. U., Mukholid, A., & Sabarini, S. S. (2021). Penerapan Media Audio Visual Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Teknik Dasar Pencak Silat. Phedheral, 14(1), 9. https://doi.org/10.20961/phduns.v14i1.50548
Munday, J. (2020). Translation theory before the twentieth century. In Introducing Translation Studies. https://doi.org/10.4324/9780203869734-9
Mutholib, A., & Setyawan, C. E. (2021). Pendidikan Bahasa Arab Arabic teacher, who, how and why in digital era?
Nasir, M. A. (2014). Pandangan Islam Tentang Pendidikan Karakter : Tela’ah Terhadap Kitab Bidayah Al-Hidayah Karya Imam Al-Ghazali. العبقري : مجلة الثقافة الإسلامية و الإنسانية, 4, 89–114. https://doi.org/10.12816/0010644
Nida, E. ., & Tiber, C. (1982). The Theory and Practice of Translation. j.E. Brill.
Noris, S. (2016). Analyzing Multimodal Interaction: A Methodological Framework. (Vol. 01). Routledge.
Rosita, F. Y. (2015). Pengembangan Multimedia Interaktif Untuk Pembelajaran Berbicara Bagi Siswa Kelas IV Sekolah Dasar. JINoP (Jurnal Inovasi Pembelajaran), 1(1), 25. https://doi.org/10.22219/jinop.v1i1.2445
Sebeok, T. A. (2011). Semiotics Continues to Astonish. In P. Cobley, J. Deely, K. Kull, & S. Petrilli (Eds.), Semiotics Continues to Astonish. The Deutsche Nationalbibliothek. https://doi.org/10.1515/9783110254389
Sofyan Rudy, R. N. R. (2020). Kajian Terjemahan Paduan Praktik dan Penelitian Terjemahan.
Utomo, S. R. H., & Maharani, S. A. (2021). Analisis Multimodalitas Hegemonik Maskulinitas Dalam Komik Digital Tentang Larangan Mudik Pada Feed Instagram Akun @Jokowi. Kebangkitan Desain & New Media: Membangun Indonesia Di EraPandemi, 78–92.
DOI: https://doi.org/10.24853/jkii.1.2.84-99
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Pengindeksan Jurnal Kemuhammadiyahan dan Integrasi Ilmu Oleh: