PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN, FINANCIAL DISTRESS DAN RISIKO LITIGASI TERHADAP KONSERVATISME AKUNTANSI PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR SUB SEKTOR PLASTIK DAN KEMASAN PERIODE 2016-2020

Abstract

Tujuan Penelitian : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ukuran perusahaan, financial distress, dan risiko litigasi terhadap konservatisme akuntansi pada perusahaan manufaktur sub sektor plastik dan kemasan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) periode 2016-2020.

Desain/Metode/Pendekatan : Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder dengan teknik pengambilan sampelnya menggunakan teknik purposive sampling. Dimana didapat 7 perusahaan sebagai sampelnya dari populasi sebanyak 17 perusahaan sub sektor plastik dan kemasan. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah regresi linear berganda dengan prasyarat uji asumsi klasik, dilanjutkan dengan signifikasi secara parsial dengan menggunakan uji hipotesis yaitu uji T sedangkan untuk mengetahui secara simultan menggunakan uji F dengan tingkat signifikasi sebesar 5%.

Hasil Penelitian : Penelitian ini menunjukan hasil secara parsial (uji T) dengan memperoleh hasil ukuran perusahaan tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap konservatisme akuntansi, financial distress memiliki pengaruh signifikan terhadap konservatisme akuntansi begitu juga dengan risiko litigasi tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap konservatisme akuntansi. Dan  untuk hasil penelitian secara simultan (uji F) menunjukan hasil ukuran perusahaan, financial distress dan risiko litigasi secara bersama-sama berpengaruh terhadap konservatisme akuntansi. Selain itu kemampuan prediksi dari ketiga variabel independent terhadap konservatisme akuntansi dilihat dari nilai koefisien determinasi sebesar 35,6% sedangkan sisanya 64,4% dijelaskan oleh variabel lain yang tidak diteliti di luar model penelitian.