PENGARUH REPUTASI UNDERWRITER, REPUTASI AUDITOR, DAN RETENSI KEPEMILIKAN TERHADAP UNDERPRICING PADA IPO DI BURSA EFEK INDONESIA
Abstract
Tujuan penelitian: Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh reputasi underwriter, reputasi auditor, dan retensi kepemilikan terhadap underpricing pada initial public offering di bursa efek indonesia.
Desain/metode/pendekatan: Metode penelitian kuantitatif dengan mengumpulkan data menggunakan instrumen penelitian untuk kemudian dilakukan analisis data secara kuantitatif/statistik . Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah perusahaan yang mengalami underpricing pada saat melakukan IPO di BEI tahun 2019 sampai 2020. Proses pemilihan sampel diambil berdasarkan kriteria, dari 106 jumlah perusahaan yang IPO, 96 perusahaan yang digunakan sebagai sampel. Metode analisis data dalam penelitian ini menggunakan model regresi berganda (Multiple Regression Analysis).
Hasil penelitian: Hasil penelitian menunjukan bahwa reputasi underwriter dan reputasi auditor berpengaruh positif terhadap underpricing. Sedangkan hasil penelitian retensi kepemilikan tidak berpengaruh terhadap underpricing.
Kontribusi teori: Diharapkan dapat berguna bagi penelitian selanjutnya yang mengkaji tentang faktor-faktor penyebab terjadinya underpricing terhadap perusahaan yang akan melakukan IPO.
Kontribusi praktik/kebijakan: Diharapkan dapat memberikan informasi mengenai faktor-faktor yang dapat mempengaruhi underpricing, sehingga dapat dijadikan pedoman dalam pengambilan keputusan. Diharapkan dapat memberikan petunjuk tambahan terkait faktor-faktor terjadinya underpricing sekaligus sebagai bahan pertimbangan dalam pengambilan keputusan sehingga para investor dapat memperoleh return sesuai dengan apa yang diharapkan.
Keterbatasan: Keterbatasan dalam penelitian ini hanya terbatas pada informasi internal yang tercantum dalam laporan prospektus.
Full Text:
PDFReferences
Aryapranata, E. K. (2017). Pengaruh reputasi auditor, reputasi underwriter, dan presentas free float terhadap tingkat underpricing pada Initial Public Offering (Studi empiris pada perusahaan yang go public di Bursa Efek Indonesia periode tahun 2012-2014). Pengaruh Reputasi Auditor, Reputasi Underwriter, Dan Presentas Free Float Terhadap Tingkat Underpricing Pada Initial Public Offering (Studi Empiris Pada Perusahaan Yang Go Public Di Bursa Efek Indonesia Periode Tahun 2012-2014), 6(2), 67–75.
Assari, H. N., Juanda, A., & Suprapti, E. (2017). Pengaruh Financial Leverage , ROI, ROE, Reputasi Auditor, dan Reputasi Underwriter terhadap Tingkat Underpricing Saham pada Saat IPO di BEI. Jurnal Reviu Akuntansi Dan Keuangan, 4(1), 545–554. https://doi.org/10.22219/jrak.v4i1.4927
Beatty, R.P., & Ritter, J. . (1986). Investment banking, reputation, and the underpricing of initial public offerings. Journal of Financial Economics, 15(1–2), 213–232. https://doi.org/10.1016/0304-405X(86)90055-3
Brealey, R., Leland, H. E., & Pyle, D. H. (1977). Informational Asymmetries, Financial Structure, And Financial Intermediation. The Journal of Finance, 32(2), 371–387.
Dwi, F., & Safitri, L. (2022). Determinan Underpricing Pada Perusahaan IPO Dengan Variabel Moderasi Dewan Komisaris (Studi Empiris pada Perusahaan yang Melakukan IPO di BEI. Diponegoro Journal Of Accounting, 11, 1–14.
Firth, M., & Smith, A. (1992). The Accuracy of Profits Forecasts in Initial Public Offering Prospectuses. Accounting and Business Research, 22(87), 239–247. https://doi.org/10.1080/00014788.1992.9729441
Gunarsih, T., Handayani, W., & Wijayanti, L. E. (2014). Pengaruh Pengungkapan Intellectual Capital dan Kepemilikan Institusi terhadap Underpricing pada Penawaran Umum Perdana. Jurnal Ekonomi Dan Bisnis, 15(1), 85–101.
Halim, B. G. & M. (2012). Pengaruh Ownership Retention , Reputasi Auditor , Laba Perusahaan , Dan Underpricing Terhadap Nilai Perusahaan Dengan Kepemilikan Manajerial dan Institusional Sebagai Variabel Pemoderasi. Jurnal Akuntansi & Investasi, 13(2), 99–115.
Holland, K. M., & Horton, J. G. (1993). Initial Public Offerings on the Unlisted Securities Market: The Impact of Professional Advisers. Accounting and Business Research, 24(93), 19–34. https://doi.org/10.1080/00014788.1993.9729461
I Putu Eddy Pratama Putra &, L. K. S. (2014). Pengaruh Ukuran Perusahaan dan Good Corporate Governance Terhadap Underpricing Saham Pada Saat Initial Public Offering Pada Perusahaan Non-Keuangan yang Terdaftar di BEI Periode 2009-2012. JOM Fekon, 1(1), 1–20.
Irawan, P., & Pangestuti, I. R. D. (2015). Pengaruh Struktur Kepemilikan , Corporate Governance ,dan Underwriter Reputation Terhadap IPO Underpricing ( Studi Empiris pada Perusahaan yang IPO di Bursa Efek Indonesia tahun 2006-2014 ). Diponegoro Journal Of Manajement, 4(4), 1–12.
Jayanarendra, A. A. G., & Wiagustini, N. L. P. (2019). Pengaruh Reputasi Underwriter, Ukuran Perusahaan, Dan Return on Equity Terhadap Underpricing Saat Ipo Di Bei. E-Jurnal Manajemen Universitas Udayana, 8(8), 4731. https://doi.org/10.24843/ejmunud.2019.v08.i08.p01
Khairunnisa. (2014). Pengaruh Informasi Keuangan dan Non Keuangan Perusahaan Terhadap Underpricing Pada Saat IPO. Universitas Pendidikan Indonesia, 50–66.
Marliani, R., & Nurdin. (2019). Pengaruh Reputasi Underwriter , Return on Equity (ROE), dan Debt to Equity Ratio (DER) Terhadap Tingkat Underpricing Perusahaan Pada Saat Initial Public Offering (IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI) Tahun 2014-2016. Prosding Manajemen, 5(1), 177–183.
Nurfauziah, N., & Safitri, R. S. E. (2013). Pengaruh Reputasi Underwriter Dan Reputasi Auditor Terhadap Underpricing. Jurnal Siasat Bisnis, 17(1), 80–89. https://doi.org/10.20885/jsb.vol17.iss1.art7
Portela de Lima Rodrigues, L. M., Oliveira, L., & Craig, R. (2011). Applying Voluntary Disclosure Theories to Intangibles Reporting: Evidence from the Portuguese Stock Market. SSRN Electronic Journal, October. https://doi.org/10.2139/ssrn.825764
Raniry, M. A. A., & Yusniar, M. W. (2020). Pengaruh Financial Leverage, Proceeds, Reputasi Underwriter, dan Jenis Industri terhadap Tingkat Underpricing Saham. Jurnal Sains Manajemen Dan Kewirausahaan, 4(1), 57–68. https://ppjp.ulm.ac.id/journal/index.php/jsmk/article/view/9026
Riyadi, R., Sjahruddin, & Fahtoni, A. F. (2014). Pengaruh Reputasi Underwriter, Ukuran Perusahaan, Umur Perusahaan, Profitabilitas terhadap Underpricing Saham pada Penawaran Umum Perdana (IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI) Periode 2009-2012. Jurnal Online Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Riau, 1(1).
Rock, K. (1986). Why new issues are underpriced. Journal of Financial Economics, 15(1–2), 187–212. https://doi.org/10.1016/0304-405X(86)90054-1
Smulowitz, S., Becerra, M., & Mayo, M. (2019). Racial diversity and its asymmetry within and across hierarchical levels: The effects on financial performance. Human Relations, 72(10), 1671–1696. https://doi.org/10.1177/0018726718812602
Syofian, A., & Sebrina, N. (2021). Pengaruh Reputasi Underwriter, Reputasi Auditor, Dan Ukuran Perusahaan Terhadap Underpricing Perusahaan Yang Melakukan Initial Public Offering (IPO) di BEI. Jurnal Eksplorasi Akuntansi, 3(1), 137–152. https://doi.org/10.24036/jea.v3i1.331
Wahyu Widarjo. (2010). Pengaruh Ownership Retention , Investasi Dari Proceeds , dan Reputasi Auditor Terhadap Nilai Perusahaan Dengan Kepemilikan Manajerial dan Institusional Sebagai Variabel Pemoderasi (Issue Hartono 2007).
Wargenau, Astrid; Che, D. (2004). CEO power, equity ownership and underwriter reputation as determinants of lockup period length. Manajement Research Review, 34(1), 1–5.
Whiting, R. H., & Miller, J. C. (2008). Voluntary disclosure of intellectual capital in New Zealand annual reports and the “hidden value.” Journal of Human Resource Costing & Accounting, 12(1), 26–50. https://doi.org/10.1108/14013380810872725
Wulandari, E., & Sutandi. (2018). Analisis Pengaruh Profitabilitas, Financial Leverage, Dan Ukuran Perusahaan Terhadap Income Smoothing (Studi Empiris Pada Perusahaan Jasa Keuangan Sub Sektor Perbankan Di Bursa Efek Indonesia Periode 2013-2017). Jurnal Ilmiah Akuntansi Dan Teknologi, 10(02), 1–14. https://jurnal.ubd.ac.id/index.php/akunto
Referensi Buku
Buku Panduan Go Public IPO (2016)
Fahmi, I. (2012). Manajemen Investasi Teori dan Soal Jawab. Jakarta: Salemba Empat.
Fahmi, I. (2014). Manajemen Keuangan Perusahaan dan Pasar Modal. Jakarta: Mitra Wacana Media.
Ghozali, I. (2018). Aplikasi analisis multivariat lanjutan dengan program IBM SPSS 25. Edisi sembilan. Semarang: Universitas Diponegoro.
Hartono, J. (2013). Teori Portofolio dan Analisis Investasi, Edisi 7. Yogyakarta: BPFE.
Hartono, J. (2015). Teori Portofolio dan Analisis Investasi, Edisi 10. Yogyakarta: BPFE.
Hery. (2016). Analisis laporan keuangan, integrated and comprehensive edition. Jakarta: PT Gramedia Wiasarana Indonesia.
Ikatan Akuntan Indonesia. (2017). Standar akuntansi keuangan. Jakarta: Salemba Empat.
Sekaran, U., & Rouger, B. (2017). Metode penelitian untuk bisnis. Jakarta : Salemba Empat.
Sudirman. (2015). Pasar Modal dan Manajemen Portfolio. Gorontalo: Sultan Amai Press.
Sunariyah. (2011). Pengantar pengetahuan pasar modal. Yogyakarta: Unit penerbit dan percetakan sekolah tinggi ilmu manajemen YKPN.
Supriyono, R.A. (2018). Akuntansi keperilakuan. Yogyakarta: UGM Press.
American Psychological Association. (2010). Concise Rules of APA Style (7th ed.). Washington, DC: Author.
Daft, R. L. (2010). Organization Theory and Design (10th ed.). Mason, OH: South-Western Cengage Learning.
George, J. M., & Jones, G. R. (2012). Understanding and Managing Organizational Behavior (6th ed.). New Jersey: Prentice Hall.
Refbacks
- There are currently no refbacks.