Hubungan Tingkat Stres dan Status Gizi dengan Kejadian Dismenore Pada Remaja Putri di SMPN 4 Babelan Kabupaten Bekasi

Authors

  • Zahra Syahidah Program Studi Sarjana Gizi, Fakultas Kedokteran dan Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Jakarta
  • Inne Indraaryani Suryaalamsah Program Studi Sarjana Gizi, Fakultas Kedokteran dan Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Jakarta

DOI:

https://doi.org/10.24853/myjm.6.1.1-10

Keywords:

dismenore, remaja, status gizi, tingkat stres

Abstract

Latar belakang: Keluhan yang sering dialami oleh para wanita terdapat rasa nyeri yang sering dirasakan di bagian bawah perut dan juga rasa sakitnya bisa menyebar hingga ke punggung bagian bawah, pinggang, panggul, otot paha, hingga betis. Beberapa remaja perempuan juga sering mengalami nyeri ini yang disebut Dismenore. Ada beberapa risiko yang memengaruhi dismenore yaitu, Usia saat menarche, lamanya menstruasi, riwayat keluarga, kondisi gizi, tingkat stres, dan kebiasaan berolahraga, kualitas tidur, dan paparan asap rokok. Tujuan: Untuk mengetahui pengaruh tingkat stres dan asupan gizi terhadap kejadian dismenore pada remaja putri di SMPN 4 Babelan Kabupaten Bekasi. Metode: Desain penelitian observasional analitik dan dengan cara pendekatan cross sectional. Populasi penelitian sebanyak 150 siswi kelas VIII SMPN 4 Babelan Kabupaten Bekasi, sampel sebesar 84 responden teknik simple random sampling. Data yang dikumpulkan menggunakan kuesioner dengan variabel tingkat stres, status gizi, dan dismenore. Uji hubungan dianalisis menggunakan Chi Square dengan IBM SPSS. Hasil: Sebanyak 94,0% responden yang mengalami stres dengan kategori tingkat stres ringan. Terdapat 81,0% responden memiliki status gizi dengan kategori gizi kurang dan gizi lebih, 69,0% responden mengalami kejadian dismenore. Diperoleh hasil bahwa tidak ada hubungan yang signifikan antara tingkat stres (p = 0,147) dengan kejadian dismenore. Sedangkan hasil dari status gizi bahwasanya terdapat hubungan yang signifikan antar status gizi (p = 0,002) dengan kejadian dismenore. Simpulan: Hasil penelitian menunjukkan bahwa kondisi gizi menjadi salah satu faktor yang memengaruhi munculnya nyeri haid pada remaja putri di SMPN 4 Babelan, Kabupaten Bekasi.

References

Amalia M, Nurlaela L, RD S, D K. Pola konsumsi makan remaja di masa pandemi Covid-19. Tata Boga. 2021;(10)(1):129–37.

Sari RP. Hubungan antara obesitas dengan siklus menstruasi. J Kesehat dan Agromedicine. 2015;2(4):481–5.

Harzif A, M S, B W. Fakta-fakta mengenai menstruasi pada remaja. Jakarta: Medical Research Unit Universitas Indonesia; 2018.

Sugiharti RK. Hubungan antara status gizi dengan kejadian dismenor. J Kesehat Al-Irsyad. 2018;XI(2):19–25.

Widagdo. Masalah dan tatalaksana penyakit anak dengan nyeri perut. Jakarta: Universitas Trisakti; 2017. xvi, 234 p.

Utari AD. Pengaruh Pemberian seduhan kayu manis (Cinnamomum Verum) terhadap dismenore pada remaja putri di RT 01 RW 03 Desa Salo Sipungguk Kampar tahun 2020.

Doloksaribu M. Pengaruh pilates exercise terhadap nyeri haid pada remaja putri Artikel History. Nurs Arts. 2023;17(1):1978–6298.

Alatas F, Larasati TA. Dismenore primer dan faktor risiko dismenore primer pada remaja. Med J Lampung Univ [Majority]. 2016;5(3):79–84.

Sunaryanti & Sary DAN. Penerapan abdominal stretching exercise terhadap penurunan nyeri haid (dismenore) pada remaja putri di Karangrejo, Karangbangun, Matesih, Karanganyar. Kesehat Tujuh Belas (Jurkes 17). 2021;2(2).

Barcikowska, Rajkowska-Labon, Grzybowska, Hansdorfer-Korzon, Zorena. Inflammatory markers in dysmenorrhea and therapeutic options. Int J Environ Res Public Heal. 2020;17(4).

Sadiman. Analisis faktor yang berhubungan dengan kejadian dismenorhea. J Kesehat. 2017;viii(1):41–9.

Pratiwi H, Rodiani R. Obesitas sebagai resiko pemberat dismenore pada remaja. Med J Lampung Univ. 2015;4(9):108–12.

Kural M, Noor NN, Pandit D, Joshi T, Patil A. Menstrual characteristics and prevalence of dysmenorrhea in college going girls. J Fam Med Prim care. 2015;4(3):426–31.

Khairunnisa, Maulina N. Hubungan aktivitas fisik dengan nyeri haid (dismenorea) pada santriwati Madrasah Aliyah Swasta Ulumuddin Uteunkot Cunda Kota Lhokseumawe. J Kedokt Dan Kesehat Malikussaleh. 2016;3(1).

Sinaga E, Saribanon N, Suprihatin, Sa’adah N, Salamah U, Murti YA, et al. Manajemen kesehatan menstruasi. Universitas Nasional, IWWASH, Global One; 2017. 7823–7830 p.

Salamah U. Hubungan pengetahuan dan siap remaja putri terhadap perilaku penanganan dismenore. J Ilm Kebidanan Indones. 2023;9(3):123–7.

Bavil, Dina, Dolatian, Mahmood, Baghban. Comparison of lifestyles of young women with and without primary dysmenorrhoea. Electron J Physician. 2016;8(3):2107–21114.

Nasution AS, Jayanti R, Munir R, Ariandini S. Determinan kejadian dismenore pada mahasiswi. J Kesehat Vokasional. 2022;7(2):79–84.

Jihan Sabilla. Hubungan kebiasaan konsumsi fast food tingkat stres dan status gizi terhadap kejadian dyshmenorrhea primer pada siswi di SMA 12 Kota Bekasi (Skripsi). Jakarta; 2022.

Hawari. Manajemen stres, cemas dan depresi. 2016;

Nuraini S, Sa’diah YS, Fitriany E. Hubungan usia menarche, status gizi, stres, dan kadar hemoglobin terhadap kejadian dismenorea primer pada mahasiswi Fakultas Kedokteran Universitas Mulawarman. J Sains dan Kesehat. 2021;3(3):443–50.

Retno SN, Amalia R. Hubungan status gizi dengan terjadinya dismenore primer pada siswi kelas VIII SMP Negeri 17 Kota Bandar Lampung tahun 2021. J Bidan Mandira Cendikia. 2023;2(1):12–8.

Melliniawati T, Kirana MC, Aenia D, Alfiani RR, Nurzakiyah A, Nasution AS. Pengaruh usia menarche dan status gizi terhadap kejadian dismenore pada remaja putri kelas 3 smp. J bidan Pint. 2021;2(2):284–95.

Purwanti M, Putri EA, Ilmiawan MI, Wilson, Rozalina. Hubungan tingkat stres dengan indeks massa tubuh mahasiswa PSPD FK UNTAN. J Vokasi Kesehat. 2017;3(2):47–56.

Rosvita NC, Widajanti L, Pangestuti DR. Hubungan tingkat konsumsi kalsium, status gizi (IMT/U), dan aktivitas fisik dengan kram perut saat menstruasi primer pada remaja putri (studi di Sekolah Menengah Atas Kesatrian 2 Kota Semarang tahun 2017). J Kesehat Masy. 2018;6(1):519–25.

Ramadhayanti E, Rohmin A. Hubungan status gizi dan usia menarche dengan dismenorhea primer pada remaja putri kelas XI SMA Negeri 15 Palembang. J Kesehat. 2016;7(2):255–9.

Lail NH. Hubungan status gizi, usia menarche dengan dismenorea pada remaja putri di SMK K tahun 2017. J Ilm Kebidanan Indones. 2019;9(02):88–95.

Downloads

Published

2025-09-04