NILAI PERSAHABATAN DALAM NOVEL “PERMINTAAN TERAKHIR” KARYA HELDA TUNKEME MENGGUNAKAN PENDEKATAN MIMETIK

Nurzeini Suci Utami, Wika Soviana Devi

Abstract


Bahasa adalah alat komunikasi antar-anggota masyarakat. Melalui bahasa, setiap anggota masyarakat, tidak sekedar dapat mengekspresikan diri dan saling berinteraksi, melaikan juga dapat saling mempengaruhi, karya sastra menggunakan bahasa sebagai mediumnya. Karya sastra juga berfungsi mempengaruhi, menanamkan nilai-nilai, menciptakan pencitraan dan legitimasi, bahkan stigmasi. Karya sastra juga dapat memberi hiburan, juga menanamkan pendidikan. Seperti yang ditulis MamanS.Mahayana, "Teori harus melayani pekerjaan." namun biasanya kritikus sastra memilih karya yang sesuai dengan teorinya. Sejarawan memandang sastra sebagai cermin, gambaran masyarakat, dan peniru peristiwa sejarah. "Dalam hal itu novel dianggap representasi paling dekat dari kehidupan sosial dibandingkan dengan puisi atau drama". Karya sastra lahir sebagai bentuk untuk mengekspresikan diri, menuangkan pemikiran yang ada dan menyampaikan kedalam bentuk tulisan. Novel sebagai salah satu karya sastra yang sangat erat dengan diri pengarangnya, Ada beberapa novel menggunakan informasi faktual, sehingga pembaca seringkali tertipu untuk membedakan apakah cerita dalam novel tersebut nyata atau tidak, terlebih lagi jika isi dari novel menceritakan tentang kehidupan sehari-hari. Dengan adanya Keanekaragaman budaya dan sastra Indonesia menjadi daya tarik sekaligus hambatan. Kebudayaan dan sastra indonesia beradaptasi dengan beberapa pengaruuh asing dan berdialog juga bersama dengan kebudayaan dan sastra daerah. Seperti pada novel permintaan Terakhir karya Helda Tunkeme, pada novel ini mengisahkan tentang seorang perempuan yang mengidap penyakit kanker dan kesetiaan sahabatnya yaitu Tara. Kedekatan persahabatan mereka membuat penulis tertarik untuk mengambil nilai-nilai persahabatan mereka dengan menggunakan pendekatan mimetik.


Full Text:

PDF

References


Helda Tunkeme.(2015). Permintaan Terakhir. Jakarta Selatan:Buku Kita

Maman S.Mahayana.(2015)..Kitab Kritik Sastra. Jakarta:Yayasan Pustaka Obor Indonesia.

Patilimma,H.(2011).Metode Penelitian Kualitatiif. Bandung: Alfa Beta.

Septiaj, Aji, Sefia, yayah, Ayum. (2018). Kritik Sastra Mimetik. Jurnal

pendidikan Vol. 2 No. 1 Februari 2018.

Sefia Y ayah A, Septiaji A. Jurnal Pendidikan, Kebahasaan, dan Kesusastraan Indonesia.Diglosia.Vol. 2, No. 1, Februari 2018


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Powered by Puskom-UMJ