HEGEMONI PEMERINTAH SERTA TEKANAN MASYARAKAT SEBELUM REFORMASI TERHADAP WARGA TIONGHOA DALAM NOVEL DIMSUM TERAKHIR KARYA CLARA NG

Rizqi Renaldi, Novi Diah Haryanti

Abstract


Novel Dimsum Terakhir adalah salah satu Novel popular yang membahas keberagaman Etnis yang ada di Indonesia terutama etnis Tionghoa. Novel dimsum terkahir ini menceritakan satu keluarga yang memiliki 4 anak kembar yang terlahir dari sebuah keluarga Tionghoa asli yang sangat menjunjung tinggi nilai-nilai, adat istiadat, dan kebiasaan kebiasaan yang sejak lama dilakukan oleh etnis Tionghoa. Pada dasarnya sebuah keberagaman Etnis seharusnya menjadi sebuah kebanggaan karena adanya kekayaan yang dialami oleh negara itu sendiri. Namun, terkadang negara itu sendiri kurang menghargainya adanya keberagaman, adanya dikriminasi, berawal dari para petinggi negara lalu merambat kepada warga biasa (sipil). Secara garis besar seharusnya pemerinta yang memiliki peran besar menjadi sewenang-wenangnya. Tulisan ini akan menjelaskan bagaimana gambaran perlakuan politik pemerintah yang memegang kendali negara dan masyarakat Non-Tionghoa dengan Etnis Tionghoa yang ada di Indonesia.

Full Text:

PDF

References


Hoon, Chang-Yau. 2012. Identitias

Tionghoa. Jakarta: LP3ES,

Kurniawan, Heru. 2012. Teori, Metode, dan

Aplikasi Sosiologi sastra. Yogyakarta:

Graha Ilmu,

Ng, Clara. 2012. Dimsum Terakhir. Jakarta:

PT Gramedia Pustaka Utama.

Sehandi, Yohanes. 2016. Mengenal 25

Teori

Sastra.Yogyakarta: Penerbit Ombak.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Powered by Puskom-UMJ