PERANCANGAN PROSEDUR PELATIHAN PEGAWAI SESUAI REQUIREMENT ISO 9001:2015 KLAUSUL 7.2 DENGAN RISK BASED THINKING MENGGUNAKAN METODE BUSINESS PROCESS IMPROVEMENT (STUDI KASUS: UNIVERSITAS XYZ)

Radea Kartika Putri, Wiyono Sutari, Heriyono Lalu

Abstract


Dengan adanya penyempurnaan versi terbaru ISO 9001 yaitu ISO 9001:2008 menjadi ISO 9001:2015, mengharuskan setiap organisasi memperbaharui dokumen mutunya. Salah satu bentuk dokumen mutu yang diterapkan oleh salah satu organisasi di bidang pendidikan yaitu Standard Operating Procedure (SOP). Beberapa perubahan yang juga terjadi di organisasi tersebut menyebabkan fungsi bisnis di dalamnya juga mengalami perubahan, salah satunya pada proses pelatihan untuk pegawai tenaga penunjang akademik (TPA). Proses pelatihan telah didokumentasikan dalam bentuk SOP berdasarkan ISO 9001:2008 serta perlunya dilakukan perbaikan proses dengan menggunakan metode Business Process Improvement (BPI). Pada penelitian ini dilakukan analisis gap antara requirement ISO 9001:2015 klausul 7.2 dan tahapan pelatihan, membuat risk register sebagai risk based thinking, serta analisis perbaikan proses menggunakan salah satu tahapan dalam metode BPI yaitu Apply Improvement Technique. Tersedia enam tools teknik perbaikan yang dapat disesuaikan dengan kondisi aktivitas dari proses pelatihan aktual. Hasil dari penelitian ini yaitu rancangan SOP Pelatihan usulan yang terdiri dari 4 prosedur yaitu prosedur analisis kebutuhan pelatihan, prosedur perancangan pelatihan, prosedur pelaksanaan pelatihan dan prosedur evaluasi pelatihan. Rancangan usulan tersebut telah mempertimbangkan requirement ISO 9001:2015 dalam merancang proses, tentang kompetensi, dan pertimbangan risiko, telah mempertimbangkan tahapan pelatihan serta telah dilakukan improvement proses.


Keywords


ISO 9001:2015, Standard Operating Procedure, Pelatihan, Risk Based Thinking, Business Process Improvement

Full Text:

PDF

References


ABPMP. (2013). BPM CBOK Version 3.0.

Aji, W. P. (2015). Perancangan Dokumen SOP Berbasis ISO 9001:2015 Klausul 8.5 pada Kegiatan Produksi dan Penyediaan Jasa dengan Mempertimbangkan Risk Based Thinking dengan Menggunakan Metode Business Process Improvement di CV. XYZ. Bandung: Universitas Telkom.

Ariyanti, S. D. (2015). Analisis Perbaikan Proses Bisnis dan Perancangan SOP Pelaksanaan Pelatihan Untuk Memenuhi Requirement ISO 9001:2008 Klausul 6.2. Bandung: Universitas Telkom.

Kasmir. (2016). Manajemen Sumber Daya Manusia (Teori dan Praktik). Jakarta: PT RajaGrafindo Persada.

Page, S. (2010). The Power of Business Process Improvement: 10 Simple Steps to Increase Effectiveness, Efficiency, adn Adaptability. United States of America: AMACOM.

Rozalena, A., & Dewi, S. K. (2016). Panduan Praktis Menyusun Pengembangan Karier dan Pelatihan Karyawan. Jakarta: Raih Asa Sukses.

Setyowati, E. (2016). Pengembangan SDM Berbasis Kompetensi: Solusi Untuk Meningkatkan Kinerja Organisasi. Diakses melalui www.publik.brawijaya.ac.id pada 26 Juni 2017.

Spencer, L. M., & Spencer, S. M. (2008). Competence at Work Models for Superior Performance. New York: John Wiley & Sons.

Sutrisno, E. (2013). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

Usman, H. (2013). Manajemen Teori, Praktik & Riset Pendidikan Edisi 4. Jakarta Timur: PT Bumi Aksara.




DOI: https://doi.org/10.24853/jisi.5.1.21-30

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Powered by Puskom-UMJ