HUBUNGAN PEER GROUP SUPPORT DENGAN KUALITAS HIDUP PENDERITA SKIZOFRENIA
Abstract
Lingkungan yang sehat dan mendukung seperti peer group support membuat penderita skizofrenia merasakan sense of belonging dan rasa aman terhadap lingkungannya, sehingga penderita skizofrenia dapat menjalin dan menjaga hubungan yang dimana mereka dan lingkungan dapat saling memberikan kontribusi. Rasa saling memiliki inilah yang membantu mereka mengembangkan fungsi sosial umtuk saling mendukung yang akhirnya dapat meningkatkan kualitas hidup penderita skizofrenia, Metode: yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi kepustakaan atau literatur review. Dimana pengumpulan data menggunakan metode dokumentasi dimana data yang diperoleh berupa buku, jurnal, majalah, skripsi, tesis dan laporan yang berkaitan dengan pembahasan. Tujuan: dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan peer group support dengan kualitas hidup penderita skizofrenia. Hasil: hasil yang didapatkan bahwa terdapat hubungan antara peer group support dengan kualitas hidup penderita skizofrenia. peer group support (dukungan sesama kelompok) mempunyai peranan penting terhadap kualitas hidup pada penderita skizofrenia, karena peer group support dapat memberikan kesempatan untuk mengurangi isolasi, meningkatkan proses pemulihan pada ODS serta peningkatan ingklusi sosial dan kualitas hidup. Hal ini mendorong untuk ODS mengekspresikan pikiran, perasaan, dan masalah pribadi mereka dalam lingkungan.References
Afconneri, Y., & Puspita, W. G. (2020). FaktorFaktor Kualitas Hidup Pasien Skizofrenia.
Jurnal Keperawatan Jiwa, Vol. 8, No. 3,
-278.
Amelia, D. R., & Anwar, Z. (2013). Relaps Pada
Pasien Skizofrenia. Jurnal Ilmiah
Psikologi Terapan Vol. 01, No.01, 56.
Aprilia, W. R. (2014, 09 24). Hubungan Aktivitas
Waktu Luang Dengan Kualitas Hidup
Pada Dewasa Madya. Retrieved from
Repository UIN: http://repository.uinsuska.ac.id/6344/
Bademli, K. (2015). Peer to Peer Support in
Schizophernia. International Jurnal of
Emergency Mental Health and Human
Resilience, 607.
Cahyono, S. A., & Asrap. (2015). Aku Bukan
Paranoid Studi Kasus Masalah
Kesejahteraan Sosial Penyandang
Skizofrenia. Media Informasi Penelitian
Kesejahteraan Sosial, Vol. 39, No. 1., 2.
Castelein, S. (2016). Guided Peer Support Groups
for Psychosis: A Randomized. Acta
Psychiatrica Scandinavica, No. 118, 64-
Castelein, S., Bruggeman, R., Davidson, L., &
Gaag, M. v. (2015). Creating a Supportive
Environment: Peer Support Groups for
Psychotic Disorder. Schizophrenia
Bulletin Articel, Vol. 41 No. 6., 1211-
Clifton, A., & Lui, S. (2019). Peer Support for
People with Schizophrenia or Other
Serious Mental Illness. Cohrane
Database of Systematic Reviews, Issue 4,
No. CD010880.
Cook, J. A. (2012). Result of a Randomized
Controlled Trial of Mental Illness Selfmanagement Using Wellnes Recovery
Action Planning. Schizophernia Bulletin
Vol. 33, No. 4, 881-891.
Davies, N. (2019). Exploring the Value of Peer
Support for Mental Health. Psychiatry
Advisor, 2.
Ekasari, A., & Zesi, A. (2013). Pengaruh Peer
Group Support dan Self-esteem. Jurnal
Soul, Vol .6, No 1, 3.
Fajrianthi, K. F. (2013). Pengaruh Dukungan
Sosial Terhadap Kualitas Hidup Penderita
Skizofrenia. Psikologi Kepribadian dan
Sosial Vol. 02, No. 03, 107.
Fan, Y., Ma, N., Xhu, W., Zhang, W., Shi, R.,
Chen, H., . . . Caine, E. D. (2019).
Feasibility of Peer Support Service
Among People with Sereve Mental Illness
in China. BMC Pshychiatry, Vol. 19, No.
, 1-11.
Febriana, N. S., & Dewi, W. W. (2018). Riset
Komunikasi Pemasaran Terpadu.
Malang: UB Press.
Hamdi, A. S., & Baharuddin, E. (2014). Metode
Penelitian Kuantitatif Aplikasi Dalam
Pendidikan. Yogyakarta: DEEPUBLISH.
Hasanah, U. (2017, 07 25). Pengaruh Peer Group
Support Terhadap Tingkat Kepatuhan
Pengobatan Pada Klien Tuberkulosis
Paru di Wilayah Kerja Puskesmas
Klampis Bangkalan. Retrieved from
Repository Uinair:
http://repository.unair.ac.id/76519/2/KKC
%20KK%20FKP.N.189-
%20Har%20p%20SKRIPSI.pdf
Hermawan, I. (2019). Meode Penelitian
Pendidikan Kuantitatif Kualitatif dan Mix
Methode. Sukaradja: Hidayatul Quran
Kuningan.
Hermiati, D., & Harahap, R. M. (2018). Faktor
Yang Berhubungan Dengan Kasus
Skizofrenia. Jurnal Keperawatan
Silampari Vol. 1, No. 2, 80.
Hidayat, N. (2014, 05 14). Analisis Contect Buku
Ta'lim Al-lughah Al-arabiyyah
Pendidikan Bahasa Arab SMA/MA/SMK
Muhammadiyah Kelas X Karya Drs. H.
Abdul Quddus Zoher, M.Pd.I dan
Syahbana Daulay, M.Ag. Retrieved from
Digilib Uin Suka:
https://www.google.com/url?sa=t&source
=web&rct=j&url=http://digilib.uinsuka.ac.id/12735/1/BAB%2520I%252C%
IV%252C%2520DAFTAR%2520P
USTAKA.pdf&ved=2ahUKEwjm_av2ydj
oAhWKcn0KHf2uBYM4FBAWMAB6B
AgCEAE&usg=AOvVaw1EKPU2ruhLB
OyMzGqpiOB9
Hs., W. (2007). Bahasa Indonesia Mata Kuliah
Pengembangan Kepribadian di
Perguruan Tinggi. Jakarta: PT Grasindo.
Kruger, A. (2000). Schizophernia: Recovery and
Hope. Psychiatric Rehabilitation Journal
Vol. 1, No. 24, 651-664.
Ninit, A. (2018). Buku Ajar Metode Penelitian
Pengajaran Bahasa Indonesia.
Yogyakarta: DEEPUBLISH.
Prasetyo, F. A., & Gunawijaya, J. (2017). Manfaat
Kelompok Dukungan Bagi Orang Dengan
Schizophernia Untuk Meningkatkan
Pengendalian Diri: Studi Kasus Pada
Komunitas Peduli Schizophernia
Indonesia. Sosio Konsepia Vol. 6, No. 03,
Sandra, P., & Platini, H. (2018). Peer Group
Support Pada Pasien HIV/AIDS:
LITERATURE REVIEW. Jurnal
Stikesmhula Vol. 10, No. 01, 34.
Shiddiq, A. S. (2013, 09 12). Hubungan Antara
Dukungan Sosial Teman Sebaya Dengan
Identitas Diri Remaja di Panti Asuhan
Sinar Melati Yogyakarta. Retrieved from
Eprints@UNY:
https://eprints.uny.ac.id/15627/
Studzinska, M. M., Wolyniak, M., & Partika, I.
(2011). The Quality of Life Patients with
Schizophernia in Community Mental
Health Service. Journal of Pre-Clinical
and Clinical Research, Vol. 5, No. 1, 31-
Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif,
Kualitatif dan R&D. Bandung:
ALFABETA Bandung.
Sulfikar, M. (2018, 08 14). Gambaran Asuhan
Keperawatan Pada Pasien TN.J
Skizofrenia Dengan Resiko Perilaku
Kekerasan Dalam Pemenuhan Kebutuhan
Rasa Aman di Rumah Sakit Jiwa Sulawesi
Tenggara. Retrieved from Repository
Poltekkes: http://repository.poltekkeskdi.ac.id/663/1/MUH.SULFIKAR01.pdf
Tantri, S. (2018, April 27). Pengaruh Peer Group
Support Terhadap Perilaku Perawatan
Diri Klien Diabetes Melitus Tipe 2 di
Wilayah Kerja Puskesmas Sumbersari
Kbupaten Jember. Retrieved from Digital
Repository Universitas Jember:
https://repository.unej.ac.id/handle/12345
/86699
Tjin, W. (2018, 09 24). Pengertian Skizofrenia.
Retrieved from Alo Dokter:
https://www.alodokter.com/skizofrenia
Wahyuni, W. (2018). Hubungan Dukungan
Kelompok Sebaya dan Kecerdasan
Emosional Dengan Resiliensi Pada
Remaja. Retrieved from Repository
Radenintan:
http://repository.radenintan.ac.id/5345/
Worrall, H., Schweizer, R., Marks, E., Yuan, L.,
& Lloyd, C. (2018). The Effectiveness of
Support Groups: a Litelature Review.
Mental Health and Social Inclusion, Vol.
No.2., 85-93.
Yudhantara, S. D., & Istiqomah, R. (2018).
Sinopsis Skizofrenia. Malang: UB Press.
Yusuf, M. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif,
Kualitatif & Penelitian Gabungan.
Jakarta: Kenaca.