BIAYA, PENYEBAB DAN MANAJEMEN RISIKO LOKASI BLACKSPOT DI RUAS TOL JATI LUHUR ITC - PADALARANG BARAT KM 84 - KM 120+500
Abstract
Kecelakaan lalu lintas di jalan tol Purbaleunyi terus berulang, khususnya ruas tol Jati Luhur Itc. - Padalarang Barat (Km 84 s.d Km 120+500) yang mengakibatkan banyak korban. Timbul pertanyaan faktor apa saja yang mempengaruhi terjadi nya kecelakaan tersebut. Tujuan penelitian ini mengetahui penyebab, karakteristik, biaya kecelakaan dan memberikan rekomendasi manajemen risiko keselamatan jalan untuk mengurangi kecelakaan pada lokasi Blackspot. Penelitian ini berdasarkan hasil survei lapangan, penggalian informasi para pihak terkait dan data kecelakaan 10 tahun terakhir (tahun 2012 - Juni 2021) sumber Representative Office 3, PT Jasa Marga (Persero) Tbk. Analisis data menggunakan metode AEK, BKA dan UCL untuk menentukan lokasi rawan kecelakaan. Analisa data untuk mencari keterkaitan antar variabel berpengaruh dengan metode analisis regresi linear berganda program komputer SPSS. Menghitung kerugian akibat kecelakaan metode The Gross Output (Human Capital). Hasil penelitian untuk lokasi Blackspot di ruas Jati Luhur Itc. - Padalarang Barat pada jalur A dan jalur B terdapat 13 lokasi. Kecelakaan tunggal dominan kecelakaan sendiri dan kecelakaan ganda adalah tabrakan depan-belakang. Jenis kendaraan yang banyak terlibat adalah non golongan I (mini bus, truk berat/tronton dan medium truk). Waktu kejadian dominan terjadi pukul (00.00-06.00) dan (18.00 - 24.00), pada hari kerja dan cuaca cerah. Faktor penyebab utama adalah manusia yaitu mengantuk dan kurang antisipasi pengemudi dan faktor kendaraan ban pecah. Besaran biaya kecelakaan dari tahun 2012 s.d. Juni 2021 adalah Rp 182.574.325.950. Manajemen resiko penanganan lokasi Blackspot melalui penegakan hukum terhadap tindak pidana lalu lintas, memasang alat pengendali kecepatan, memasang perambuan, pengecekan kelayakan kondisi kendaraan dan membuat jalur penyelamat.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Radiansyah, S., Mulyana, N., & Krisnani, H. (2017). Dampak Pembangunan Ruas Tol Cipularang “Pendekatan Sistem Sebagai Sebuah Tawaran Solusi”. Prosiding Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(2).
Arief Munandar Agus, S., Hery, R., & Mira, W. (2019). Analisis Penanganan Lokasi Rawan Kecelakaan KM 20+ 950--KM 22+ 550 Tarahan, Lampung Selatan (Ruas Sukamaju-Kalianda).
Zellatifanny, C. M., & Mudjiyanto, B. (2018). Tipe penelitian deskripsi dalam ilmu komunikasi. Diakom: Jurnal Media Dan Komunikasi, 1(2), 83-90.
Oktopianto, Y., Shofiah, S., Rokhman, F. A., Wijayanthi, K. P., & Krisdayanti, E. (2021). Analisis Daerah Rawan Kecelakaan (Black Site) Dan Titik Rawan Kecelakaan (Black Spot) Provinsi Lampung. Borneo Engineering: Jurnal Teknik Sipil, 5(1), 40-51.
Departemen Pemukiman dan Prasarana Wilayah, 2004, Penanganan lokasi rawan kecelakaan lalu lintas, Pd.T-09-2004 B, Jakarta.
Departemen Pekerjaan Umum, 2005, Perhitungan besaran biaya kecelakaan lalu lintas dengan menggunakan metoda the gross output. (human capital), pd t-02-2005-b, Jakarta.
Marsaid, M., Hidayat, M., & Ahsan, A. (2013). Faktor yang berhubungan dengan kejadian kecelakaan lalu lintas pada pengendara sepeda motor di wilayah Polres Kabupaten Malang. Jurnal Ilmu Keperawatan: Journal of Nursing Science, 1(2), 98-112.
DOI: https://doi.org/10.24853/jk.13.2.65-80
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Jurnal Konstruksia Indexing By:
Copyright of Jurnal Konstruksia (e-ISSN:2443-308X, p-ISSN:2086-7352).
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License