PEMILIHAN PENYEDIA PEKERJAAN KONSTRUKSI OLEH PENGGUNA JASA DENGAN METODE E-PURCHASING DI DINAS BINA MARGA PROVINSI DKI JAKARTA

Khairul Imam, Sarwono Hardjomuljadi, Mawardi Amin

Abstract


Sebagai bagian dari penerapan good governance di Indonesia, saat ini pengadaan barang/jasa pemerintah dilakukan secara elektronik. Hal ini membuat calon penyedia jasa harus menyiapkan tiap persyaratan secara baik serta bersaing secara jujur. Penyedia jasa yang nantinya akanmenjalankan kontrak konstruksi diharapkan adalah dari hasil pemilihan yang baik. Salah satu metode pemilihan penyedia jasa konstruksi di Dinas Bina Marga DKI Jakarta yaitu metode e-purchasing. Terdapat cukup banyak faktor yang mempengaruhi pemilihan penyedia jasa konstruksi dengan metode e-purchasing. Dengan menggunakan analisis Relative Importance Index (RII), ditemukan bahwa urutan faktor-faktor yang mempengaruhi pemilihan penyedia pekerjaan konstruksi di Dinas Bina Marga DKI yaitu (i) Persyaratan Administrasi Penyedia Pekerjaan Konstruksi (RII: 0,890), (ii) Respons Terhadap Pemeriksaan (RII: 0,866), (iii) Pelaksanaan Pekerjaan (RII: 0,840), (iv) Komitmen Tanggung Jawab Masa Pemeliharaan (RII: 0,834), (v) Kelengkapan Teknis Penyedia Pekerjaan Konstruksi (RII: 0,791), (vi) Lain-lain (RII: 0,760), (vii) Pengalaman Kerja (RII: 0,744). Faktor yang paling penting adalah Persyaratan Administrasi Penyedia Pekerjaan Konstruksi yang dipengaruhi oleh indikator penyedia jasa tidak dalam pengawasan pengadilan dan tidak masuk daftar hitam.

Keywords


penyedia jasa, e-purchasing, RII

Full Text:

PDF

References


​P. E. Mulyono, “Analisis Pelaksanaan Pengadaan Barang/Jasa Secara Elektronik Pada Pemerintah Kabupaten Gresik,” Airlangga Dev. J., vol. 1, no. 1, pp. 32–42, 2017.

​Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), “KPK Sudah Tangani 1.194 Kasus Korupsi, Mayoritas Penyuapan,” Cindy Mutia Annur, 2021. https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2022/01/10/kpk-sudah-tangani-1194-kasus-korupsi-mayoritas-penyuapan (accessed Feb. 28, 2022).

​Peraturan Presiden Repulik Indonesia Nomor 70, “Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 70 Tahun 2012 Tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010 Tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah.” 2012.

​Y. Malinda and S. Hardjomuljadi, “Faktor Kendala Dominan Penggunaan E-Catalogue Pada Proses Pengadaan Proyek Konstruksi Jalan Dengan Metoda SPSS & RII,” vol. 7, no. 2, pp. 90–105, 2018.

​Badan Perencana Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi DKI Jakarta, “Anggaran dan Kegiatan Dinas Bina Marga Provinsi DKI,” DKI Jakarta, 2020.

​Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 4, “Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 4 Tahun 2015 Tentang Perubahan Keempat Atas Peraturan Presiden Nomor 54 Tahun 2010 Tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah.” 2015.

​S. Sutriatmoko and D. A. Puspandari, “Analisis Penerapan E-Procurement Obat dengan Prosedur E-Purchasing Berdasar E-Catalogue di Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota di Jawa Tengah,” Manaj. dan Pelayanan Farm., vol. 5, no. 4, pp. 267–264, 2015.

​A. Ningsih, A. Fudholi, and Sumarni, “Hubungan Penerapan Elektronik Katalog Terhadap Efisiensi Pengadaan dan Ketersediaan Obat,” J. Manaj. dan Pelayanan Farm., 2015.

​F. Rahadian, A. Djunaedi, and A. Suswantono, “Analisis Penerimaan dan Kepuasan Pengguna terhadap Aplikasi E-Purchasing dengan Model Integrasi,” Teknol. Inf. dan Multimed., 2015.

​D. Rizkiani, “Perbedaan Efektivitas Pengadaan Pemerintah Sebelum dan Setelah Implementasi E-Purchasing Menurut Persepsi Penyedia Bidang Usaha Komunikasi dan Informatika,” Universitas Jenderal Soedirman, 2017.

​R. A. Wibowo, “Mencegah Korupsi di Pengadaan Barang dan Jasa: Apa Yang Sudah dan Yang Masih Harus Dilakukan?,” Integritas, vol. 1, pp. 37–60, 2015.

​Kim, D., H. P. Nugroho, and A. Afifi, “Enhancing Efficiency of National Budget Execution through Advanced Public Procurement System,” 2013.

​W. Siahaya, Manajemen Pengadaan Procurement Management. Bandung: Alfabeta, 2012.

​World Bank, Asian Development Bank, and I. D. Bank, “Electronic Government Procurement - Roadmap,” 2004.

​Mardiasmo, Akuntansi Sektor Publik. Yogyakarta: Andi, 2002.

​Hartono, Statistik untuk Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2004.

​Sugiyono, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: PT. Alfabet, 2016.

​Akdon and S. Hadi, Aplikasi Statistika dan Metode Penelitian Administrasi dan Manajemen. Bandung: Dewa Ruchi, 2005.

​R. R. M. Rooshdi, M. Z. A. Majid, S. R. Sahamir, and N. A. A. Ismail, “Relative Importance Index of Sustainable Design and Construction Activities Criteria for Green Highway,” Chem. Eng. Trans., vol. 63, 2018, doi: 10.3303/CET1863026.

​W. Hartono, L. Nurhidayah, and Sugiyarto, “Pemilihan Rekanan Jasa Konstruksi/Kontraktor Dengan Metode AHP (Studi Kasus Pengadaan di Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta,” Matriks Tek. Sipil, vol. 4, no. 1, 2016.

​G. N. Pio, I. N. Sutarja, and I. W. Yansen, “Analisis Faktor-faktor Pemilihan Pemenang Lelang Jasa Konstruksi Pada Proyek Pemerintah di Kabupaten Sikka,” J. Spektran, vol. 3, no. 2, 2015.




DOI: https://doi.org/10.24853/jk.13.2.155-168

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Jurnal Konstruksia Indexing By:

    


Copyright of Jurnal Konstruksia (e-ISSN:2443-308X, p-ISSN:2086-7352).

 

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License

Powered by Puskom-UMJ