Pemanfaatan HFRP (Henequen Fiber Reinforced Polymer) Sebagai Perkuatan pada Balok Kayu Sengon
Abstract
Penelitian ini berfokus pada sejauh mana kekuatan mekanis material HFRP (Henequen Fiber Reinforced Polymer) yang akan dijadikan sebagai material perkuatan pada sandwich panel balok kayu sengon (kayu mutu rendah) dengan pembanding kayu jati (kayu kualitas baik). HFRP merupakan material komposit yang disusun menggunakan proporsi campuran 60% fraksi volume matriks polymer dengan 40% fraksi volume serat tanaman henequen. Matriks polymer yang digunakan berupa resin polyester yang umum digunakan dalam manufaktur perkapalan maupun aerospace modelling, sedangkan serat alam yang digunakan berasal dari serat daun tanaman henequen yang banyak dibudidayakan di lahan kritis yang terdapat di area perbukitan. Tahap selajutnya komposit HFRP dibentuk menjadi plat strip dengan ketebalan 3,5 mm yang kemudian akan diaplikasikan sebagai skin pada balok sandwich panel dengan bahan core kayu sengon. Pembuatan dan pengujian benda uji sandwich panel mengacu pada standar ASTM C 393-94 dengan dimensi berupa balok berukuran 25 x 50 x 550 mm. Pengujian kuat lentur menggunakan metode four point bending menggunakan mesin flexure testing machine. Hasil pengujian menunjukkan bahwa kuat lentur rata-rata pada balok sandwich panel HFRP kayu sengon sebesar 168 MPa, lebih tinggi 24 % dibandingkan kuat lentur balok kayu jati utuh yang hanya mencapai nilai rata-rata kuat lentur 127 MPa. Sedangkan besarnya lendutan rata-rata yang terjadi pada sandwich panel HFRP sebesar 20 mm. Berdasarkan hasil pengujian mekanis tersebut dapat disimpulkan bahwa pemanfaatan HFRP sebagai bahan perkuatan mampu meningkatkan kapasitas tegangan lentur pada kayu sengon (kayu kualitas rendah) hingga melampaui kayu jati (kayu kualitas baik).
Keywords
Full Text:
PDFReferences
A. Fitrayudha, N. Hidayati, A. Zarkasi, “Karakterisasi Mekanis Sandwich Panel Komposit Polyester Serat Sisal Lokal Sumbawa dibandingkan dengan Panel Kayu Meranti,” Jurnal Reka Buana, Vol 8 (1), Page 16-29.
A. Prayoga, dan Devit, “Pengaruh Jumlah Laminasi Core Komposit Sandwich Serat Kenaf Dengan Core Kayu Sengon Terhadap Kekuatan Bending,” Jurnal Teknik Mesin, vol. 9 (1), 2021.
ASTM C393, Standard Test Method for Core Shear Properties of Sandwich Constructions by Beam Flexure, 2020.
A. Zubaydi, dan A. Budipriyanto, “Material Sandwich: Teori, Desain, dan Aplikasi,” Surabaya : Airlangga University Press, 2020.
J. Fajrin, “Mechanical Properties of Natural Fiber Composite Made of Indonesian Grown Sisal,” Jurnal Info Teknik, vol. 17 (1), Page 69-84, 2016.
Mukhopadhyay, S., Fangueiro, R., “Physical Modfication of Natural Fibers and Thermoplastic Films for Composites,” Journal of Thermoplastic Composite Materials, 22(2), Page 135–162.
S. Habibie dkk., “Serat Alam Sebagai Bahan Komposit Ramah Lingkungan, Suatu Kajian Pustaka,” Vol. 2, Page 1–13, 2021.
SNI 7973-2013, “Spesifikasi Desain Untuk Konstruksi Kayu”. Jakarta: Badan Standarisasi Nasional, 2013.
Surata, I. W., Lokanata, I. P., dan Arimbawa A. P. “Studi Sifat Mekanis Komposit Epoxy Berpenguat Serat Sisal Orientasi Acak yang diCetak dengan Teknik Hand-Lay Up,” Jurnal Energi dan Manufaktur, Vol 9 (2), Page 143-146.
Y. Morena, Ermiyati, A. Novan, dan Y. Novianti, “Pengujian Kuat Lentur Dan Kuat Tekan Kayu Sengon Dengan Mengunakan Lapisan/Coating Resin,” Sainstek (e-Journal), vol. 9 (2), 2021.
DOI: https://doi.org/10.24853/jk.16.1.50-57
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Jurnal Konstruksia Indexing By:
Copyright of Jurnal Konstruksia (e-ISSN:2443-308X, p-ISSN:2086-7352).
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License