BEBAN MAKSIMUM, TEGANGAN, LENDUTAN DAN MOMEN CURVATUR PADA VARIASI JEMBATAN BETON BALOK T DENGAN MENGGUNAKAN SOFTWARE RESPONSE 2000

Yoga A. Harsoyo, Ahmad Hilmi Saifunuha, Mochamad Agung Wibowo, Jati Utomo Dwi Hatmoko

Abstract


Jembatan menjadi media transportasi utama untuk menghubungkan suatu daerah yang terpisah oleh sungai, rel kereta, atau lembah. Analisis jembatan digunakan untuk mengetahui gaya – gaya yang terjadi dan dapat menghindari terjadinya musibah runtuhnya jembatan. Pada penelitian ini bertujuan untuk mengetahu beban maksimum, tegangan, lendutan dan momen curvature yang terjadi pada jembatan beton balok T. Data – data yang digunakan pada penelitian ini menggunakan data yang diasumsikan. Pembeban jembatan dilakukan pada benda uji dengan acuan SNI 1725:2016. Data pembebanan jembatan berupa gaya aksial yang terjadi pada jembatan. Analisis ini dilakukan menggunakan software response – 2000. Panjang bentang jembatan sebesar 15 m dengan luas penampang yang sama dan tulangan yang sama tetapi memilik dimensi yang berbeda. Hasil analisis berupa grafik tegangan, lendutan, load max deflection dan momen curvature. Grafik tegangan mendapatkan hasil berupa gaya tekan dan gaya tarik yang bekerja pada jembatan. Tegangan terkecil terjadi pada BT 1 sebesar 24,81 MPa. Lendutan yang dihasilkan memdapatkan data yang bervariasi dengan lendutan terkecil sebesar 174,59 mm pada tengah bentang. Momen curvature terjadi karena momen yang menyebabkan curvature pada balok dengan momen curvature terkecil pada BT3 sebesar 44,526 rad/km. Beban ultimate mempengaruhi lendutan yang terjadi dengan beban terbesar terjadi pada BT 3 sebesar 117,163 kN.

Keywords


Beban maksimum, Tegangan, Lendutan, Momen – Curvature, Response – 2000

Full Text:

PDF

References


Budiarto, B., Bachtiar, E. dan Setiawan, E., ‘Perencanaan Balok T Konvensional pada Superstruktur Jembatan’, Jurnal Aplikasi Teknik dan Sains, 2(1), pp.1 -11, 2020.

Cahyati, M.A., “Pengaruh Variasi Tebal Terhadap kekautan Lentur Pada Balok Komposit menggunakan Response 2000”. Jurnal Ilmiah Semesta Teknika, 19(2), pp.157 – 164, 2016.

Hasan, M., Mahlil, dan Jamil, M., “Penanganan Girder yang Mengalami Defleksi yang Besar Setelah Pengecoran Pelat Lantai”, Jurnal Teknik Sipil Universitas Syiah Kuala, 9(2), pp.48 – 54, 2020.

Monika, F., Prayuda, H., dan Sarita, A.F.M., “Tingkat Kekakuan Pada Beton Bertulang Menggunakan Aplikasi Response – 2000”. Jurnal Riset Rekaysa Sipil, 3(1), pp.7-15, 2019.

Nawy, G.E., “Beton Bertulang Suatu Pendekatan Dasar”, Bandung: Refika Aditama, 2010.

Praja, B.A., dan Triwiyono, A., “Perilaku Rangkak Susut Terhadap Lendutan Struktur Jembatan Bentang Panjang”, Jurnal Teknik Sipil, 13(4), pp.260 – 267, 2016.

Schodek, D.L., “Struktur”, Bandung: Refika Aditama, 1998.

Supriyadi, B., dan Muntohar, A.S., ”Jembatan”, Yogyakarta: Beta Offset, 2007.

Suryanto, B., Morgan, R, dan Han, A.L., “Prediksi Respon Terhadap Balok Beton Bertulang Geser Kritis Menggunakan Response – 2000 dan SNI 2847:2013”, Civil Engineering Dimension, 18(1), pp.16 – 24, 2016.

Syaryadhi, M., Hasibuan, P, dan Suhardi., “Penggunaan Accelerometer MMA7361 sebagai Alternatif Pengukuran Lendutan pada Jembatan Secara Nirkabel Berbasis ATmega 32”, Jurnal Rekasya Elektrik, 11(5), pp.182 – 188, 2015.

Thamrin, R., “Analisis Prediksi Respon Lentur Balok Persegi yang Diperkuat dengan Pelat Baja”, MATEC Web of Conferences, 103, pp.1-8, 2017.

Tudjono, S., Lie, H.A., dan Hidayat, B.A., “Studi Eksperimen pengaruh penguatan Fiber Reinforced Polymer (FRP) pada balok yang mengalami pembengkokan dan geser”, Procedia Engineering, 125, pp.1070 – 1075, 2015.

Yuslinda, “Analisis Plastis Jembatan Box Girder dengan Penampang Single Box”, Teras Jurnal, 11(1), pp.29 – 39, 2021.




DOI: https://doi.org/10.24853/jk.13.1.113-127

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Jurnal Konstruksia Indexing By:

    


Copyright of Jurnal Konstruksia (e-ISSN:2443-308X, p-ISSN:2086-7352).

 

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License

Powered by Puskom-UMJ