Analisa Prototype Pemantauan Suhu dan Arus Tegangan Ac Kereta dengan Menggunakan Smart Phone
Abstract
ABSTRAK
Air Conditioner (AC) merupakan alat pendingin yang populer digunakan saat ini, untuk menciptakan suhu ruangan yang nyaman. Pemasangan AC menjadi salah satu kelebihan yang ditawarkan bagi para penumpang agar dapat merasakan kenyamanan saat berada di dalam kereta. Namun, perbedaan pengaturan standard suhu antara Jepang dan Indonesia membuat AC menjadi tidak dapat bekerja maksimal dan suhu di dalam kereta dapat menjadi sangat panas jika suhu lingkungan panas dan jumlah penumpang sangat padat. Penelitian skripsi ini bertujuan untuk merancang sebuah prototype sistem pemantauan parameter arus dan suhu pada AC KRL berbasis IoT untuk meningkatkan effisiensi, waktu kerja serta mengetahui kondisi AC dalam ruang penumpang setiap saat. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa alat prototype bila dibandingkan dengan tang ampere dapat merespon nilai arus yang terbaca dengan rata-rata kesalahan pengukuran atau akurasi error per arus 4,9 %, dan rata-rata kesalahan pengukuran atau akurasi error suhu = 0,03 %.
ABSTRACT
Air Conditioner (AC) is a cooling device that is popularly used today, to create a comfortable room temperature. Installing AC is one of the advantages offered to passengers so that they can feel comfortable while on the train. However, the difference in standard temperature settings between Japan and Indonesia makes the AC unable to work optimally and the temperature inside the train can become very hot if the ambient temperature is hot and the number of passengers is very dense. This thesis research aims to design a prototype of a monitoring system for current and temperature parameters on KRL AC based on IoT to increase efficiency, working time and to know the condition of the AC in the passenger compartment at all times. The results of this study indicate that the prototype tool when compared to an ampere clamp can respond to the read current value with an average measurement error or error accuracy per current of 4.9%, and an average measurement error or temperature error accuracy = 0.03%.
Full Text:
PDFDOI: https://doi.org/10.24853/resistor.7.2.143-150
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Jurnal terindeks oleh :