CARA PEMBUATAN PUPUK KOMPOS PADA MASA PANDEMI

Authors

  • Reza Fahlevi Ilmu Politik, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Muhammadiyah Jakarta
  • Muhandis Jundan Menejemen Perbankan Syariah, Agama Islam, Universitas Muhammadiyah Jakarta
  • Apriliyanti Renwarin Hukum Keluarga Islam, Agama Islam, Universitas Muhammadiyah Jakarta

Abstract

Desa Ohoitel Kecamatan Pulau Dullah Utara Kabupaten Maluku Tenggara/Kota Tual. 60% penduduknya mengandalkan perekonomian dari sektor pertanian. Namun pada pelaksanaan pertaniannya, desa ini belum memanfaatkan hasil alam, dalam hal ini kotoran sapi, sebagai bahan dasar pupuk organik yang dipergunakan dalam pertaniannya sendiri maupun diperjual belikan. Sehingga Proposal Cara Pembuatan Pupuk Kompos pada Masa Pandemi ini bertujuan agar masyarakat di Desa Ohoitel dapat membuat kompos berbahan kototran sapi guna mengingkatkan pertanian maupun perekonomian masyarakat. Bahan pembuatan pupuk kompos pada umumnya menggunakan kotoran sapi. Keunggulan dari pupuk kompos ini adalah ramah lingkungan, dapat menambah pendapatan peternak dan dapat meningkatkan kesuburan tanah dengan memperbaiki kerusakan fisik tanah akibat pemakaian pupuk anorganik secara berlebihan. Limbah dari kotoran ternak yang diolah secara maksimal untuk digunakan sebagai pupuk organik pada lahan pertanian. Selama ini, petani masih mengandalkan pupuk kimia sebagai sumber utama pupuk. Penggunaan pupuk kimia secara berkepanjangan dapat menyebabkan kerusakan fisik pada tanah, selain itu biayaya pembelian pupuk juga relatif mahal apalagi keadaan pandemi seperti ini.

Author Biographies

Reza Fahlevi, Ilmu Politik, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Muhammadiyah Jakarta

Ilmu Politik, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Muhammadiyah Jakarta

Muhandis Jundan, Menejemen Perbankan Syariah, Agama Islam, Universitas Muhammadiyah Jakarta

Menejemen Perbankan Syariah, Agama Islam, Universitas Muhammadiyah Jakarta

Apriliyanti Renwarin, Hukum Keluarga Islam, Agama Islam, Universitas Muhammadiyah Jakarta

Hukum Keluarga Islam, Agama Islam, Universitas Muhammadiyah Jakarta

References

Amiruddin, Muhammad dkk. 2019. Pelatihan Pupuk Kompos dengan Memanfaatkan Sampah Rumah Tangga di Desa Labuhan. Jurnal Pengabdian Pada Masyarakat. Vol 7 (2) : 75-81

Cundari, Lia dkk. 2019. Pelatihan dan Pendampingan Pengolahan Sampah Organik Menjadi Sebuah Pupuk Kompos di Desa Burai. Jurnal Teknik Kimia. Vol 1(25):5-12

Harlis,dkk. 2019. Pelatihan Pembuatan Kompos Organik Metode Keranjang Takakura Sebagai Solusi Penanganan Sampah di Lingkungan Kost Mahasiswa. DEDIKASI: Jurnal Pengabdian Masyarakat. Vol 1(1):1-8

Lashari, dkk. 2015. Biochar–manure compost in conjunction with pyroligneous solution alleviated salt stress and improved leaf bioactivity of maize in a saline soil from central China: a 2-year field experiment. J. Sci. Food Agric. 95 (6), 1321–1327.

Mardwita,dkk. 2019. Pembuatan Kompos dari Sampah Organik Menjadi Pupuk Cair dan Pupuk Padat Menggunakan Komposter. Suluh Abdi: Jurnal Ilmiah Pengabdian

Downloads

Published

2021-10-28