Pelatihan Pupuk Organik Cair sebagai Pengintegrasian Ekonomi dan Lingkungan dalam Konsep Pembangunan Sustainability di Desa Harapan Jaya Muara Gembong Bekasi

Annisa Setiawan, Alfina Damayanti, Afryan Busratama, Ummul Habibah Hasyim, Gema Fitriyano, Ika Kurniaty, Fatma Sari, Irfan Purnawan

Abstract


Pupuk organik cair merupakan larutan dari hasil pembusukan bahan organik yang berasal dari sisa tumbuhan, limbah agroindustri, kotoran hewan, serta kotoran manusia yang mempunyai isi lebih dari satu faktor hara (Nidya et al.,2019). Kegunaan pupuk organik cair bagi para petani yaitu pupuk organik mempunyai unsur mikro yang tinggi, tidak mengandung bahan kimia sehingga tanaman lebih berwarna hijau. Namun, sebagian besar petani masih bergantung pada pupuk anorganik karena memiliki sebagian faktor hara dalam jumlah yang banyak, sementara itu bila pupuk anorganik digunakan secara terus-menerus mengakibatkan dampak negatif terhadap keadaan tanah (Rahmah et al., 2014). Pupuk organik cair dengan penambahan EM4 merupakan alternatif yang menjanjikan bagi para petani dalam pertumbuhan dan hasil tanaman hidroponik. Pembangunan berkelanjutan ialah pembangunan yang bertujuan untuk memenuhi kebutuhan dikala ini tanpa mengurangi keahlian generasi mendatang agar memenuhi kebutuhan mereka. (Andri G. Wibisana, 2013) Dalam memenuhi keahlian generasi mendatang maka diperlukan adanya suatu pelatihan atau pengembangan. Pengembangan menurut (Suparyadi,2015).


Full Text:

PDF

References


Tanti Nidya, Nurjannah, Kalla Ruslan (2019), Pembuatan Pupuk Organik Cair Dengan Cara Aerob. Jurnal ILTEK,Volume 14, No.02.

Rahmah, A., M. Izzati., S. Parman. 2014. Pengaruh Pupuk Organik Cair Berbahan Dasar Limbah Sawi Putih (Brassica chinensis L.) Terhadap Pertumbuhan Tanaman Jagung Manis (Zea mays L. Var. Saccharata). Buletin Anatomi Dan Fisiologi. Volume XXII, (1) Hal: 65-71, Maret 2014.

Andri G.. Wibisana, 2013, Pembangunan Berkelanjutan: Status Hukum dan Pemaknaannya, Jurnal Hukum dan Pembangunan, No. 1.

Suparyadi. (2015). Manajemen Sumber Daya Manusia, Menciptakan Keunggulan Bersaing Berbasis Kompetensi SDM. Andi.

Sedayu, B.B., Basmal, J. & Utomo, B.S.B. (2013). Identifikasi hormon pemacu tumbuh ekstrak cairan (sap) Eucheuma cottonii. Jurnal Pascapanen dan Bioteknologi Kelautan dan Perikanan. 8(1): 1–8.

Salsabila M, O.N Cakrawala (2021). Pupuk Organik Cair. Modul Panduan Praktis. Jakarta

Berlyanto B.S,dkk.(2014, Mei 28). Pupuk Cair Dari Rumput Laut Eucheuma Cottonii, Sargassum Sp.dan Gracilaria Sp.Menggunakan Proses Pengomposan Diakses pada 14 September 2021 melalui https://www.bbp4b.litbang.kkp.go.id/jurnaljpbkp/index.php/jpbkp/article/download/100/66.

Ilmu Ternak (2019, Januari 20). 3 cara membuat EM4 sendiri dengan mudah Diakses pada 14 September 2021 melalui https://www.ilmuternak.com/2019/01/3-cara-membuat-em4-sendiri-dengan-mudah.html.

Pupuk kujang (2021, Agustus 28).

Sinergi Untuk Ketahanan Pangan Nasional. Instagram. Diakses pada 14 September 2021 melalui

https://www.instagram.com/p/CTGrgbyHxj1/?utm_source=ig_web_copy_link.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Prosiding Seminar Nasional Pengabdian Masyarakat LPPM UMJ Indexed by:

Google Scholar

==============================================================================================================

Prosiding Seminar Nasional Pengabdian Masyarakat LPPM UMJ
Universitas Muhammadiyah Jakarta
Jl.KH. Ahmad Dahlan Cirendeu Ciputat Jakarta Selatan
Telp : 021 7424950
Fax : 021 7430756

E-ISSN: 2714-6286

==============================================================================================================

Powered by Puskom-UMJ