PROGRAM PENYULUHAN PENCEGAHAN STUNTING KEPADA POSYANDU DI RT 01 RW 010 KECAMATAN CIREUNDEU KOTA TANGERANG SELATAN

Authors

  • Zul Arsayuladi Administrasi Publik, Fakultas Ilmu dan Sosial Ilmu Politik, Universitas Muhammadiyah Jakarta
  • Devina Putri Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Jakarta
  • Nurul Anggraini Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Jakarta
  • Rajesh Andreas Komunikasi dan Penyiaran Islam, Fakultas Agama Islam, Universitas Muhammadiyah Jakarta
  • Putri Indah Permata Sari Ilmu Hukum, Fakultas Hukum, Universitas Muhammadiyah Jakarta
  • Dini Gandini Purbaningrum Administrasi Publik, Fakultas Ilmu dan Sosial Ilmu Politik, Universitas Muhammadiyah Jakarta

Abstract

Stunting merupakan masalah pada pertumbuhan anak, anak yang mengalami stunting dikarenakan tidak terpenuhinya nutrisi selama masa kehamilan Masalah stunting di Indonesia adalah ancaman serius yang memerlukan penanganan yang tepat. Berdasarkan data survei status gizi balita Indonesia (SSGBI) pada tahun 2019, prevelensi stunting di Indonesia mencapai 27,7%. Artinya, sekitar 1 dari 4 anak balita (lebih dari 8 juta anak) di Indonesia mengalami stunting. sampai 24 bulan setelah lahir. Masalah anak pendek (stunting) merupakan salah satu permasalahan gizi yang dihadapi di dunia, khususnya di negara-negara miskin dan berkembang.  Metode yang dilakukan yaitu penyuluhan dengan cara ceramah dan tanya jawab mengenai stunting kepada Ibu Kader dan Ibu-Ibu setempat yang berjumlah 19 orang. Setelah dilaksanakan kegiatan kami memberikan poster yang berisi tentang pencegahan stunting sebagai upaya untuk terus meningkatkan derajat kesehatan agar mengurangi angka stunting di wilayah sekitar.

Author Biographies

Zul Arsayuladi, Administrasi Publik, Fakultas Ilmu dan Sosial Ilmu Politik, Universitas Muhammadiyah Jakarta

Administrasi Publik, Fakultas Ilmu dan Sosial Ilmu Politik, Universitas Muhammadiyah Jakarta

Devina Putri, Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Jakarta

Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Jakarta

Nurul Anggraini, Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Jakarta

Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Jakarta

Rajesh Andreas, Komunikasi dan Penyiaran Islam, Fakultas Agama Islam, Universitas Muhammadiyah Jakarta

Komunikasi dan Penyiaran Islam, Fakultas Agama Islam, Universitas Muhammadiyah Jakarta

Putri Indah Permata Sari, Ilmu Hukum, Fakultas Hukum, Universitas Muhammadiyah Jakarta

Ilmu Hukum, Fakultas Hukum, Universitas Muhammadiyah Jakarta

Dini Gandini Purbaningrum, Administrasi Publik, Fakultas Ilmu dan Sosial Ilmu Politik, Universitas Muhammadiyah Jakarta

Administrasi Publik, Fakultas Ilmu dan Sosial Ilmu Politik, Universitas Muhammadiyah Jakarta

References

Afritayeni, A. (2017) ‘Pola Pemberian Makan Pada Balita Gizi Buruk Di Kelurahan Rumbai Bukit Kecamatan Rumbai Kota Pekanbaru Provinsi Riau’, Jurnal Endurance, 2(1), p. 7. doi: 10.22216/jen.v2i1.1598.

Alamsyah, D. et al. (2017) ‘Beberapa Faktor Risiko Gizi Kurang dan Gizi Buruk pada Balita 12-59 Bulan (Studi Kasus di Kota Pontianak)’, Jurnal Epidemiologi Kesehatan Komunitas, 2(1), p. 46. doi: 10.14710/jekk.v2i1.3994.

Amirullah, A., Andreas Putra, A. T. and Daud Al Kahar, A. A. (2020) ‘Deskripsi Status Gizi Anak Usia 3 Sampai 5 Tahun Pada Masa Covid-19’, Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 1(1), pp. 16–27. doi: 10.37985/murhum.v1i1.3.

Aprizah, A. (2021) ‘Hubungan karakteristik Ibu dan Perilaku Hidup Bersih Sehat ( PHBS ) Tatanan Rumah Tangga dengan kejadian Stunting’, Jurnal Kesehatan Saelmakers PERDANA, 4(1), pp. 115–123. Available at: http://ojs.ukmc.ac.id/index.php/JOH%0AJKSP.

Handayani, R. (2017) ‘Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Status Gizi Pada Anak Balita’, Jurnal Endurance, 2(2), p. 217. doi: 10.22216/jen.v2i2.1742.

Katadata (2020) Kematian Balita di Indonesia Capai 28,2 Ribu pada 2020, Datanoks. Available at: https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2021/10/22/kematian-balita-di-indonesia-capai-282-ribu-pada-2020#:~:text=Kematian bayi berusia di bawah,bulan (post-neonatal) (Accessed: 22 February 2022).

Oktavia, S., Widajanti, L. and Aruben, R. (2017) ‘Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Status Gizi Buruk Pada Balita Di Kota Semarang Tahun 2017 (Studi Di Rumah Pemulihan Gizi Banyumanik Kota Semarang)’, Jurnal Kesehatan Masyarakat (e-Journal), 5(3), pp. 186–192.

Rokom (2021) Kemenkes Perkuat Upaya Penyelamatan Ibu Dan Bayi, Kemenkes RI. Available at: https://sehatnegeriku.kemkes.go.id/baca/umum/20210914/3738491/kemenkes-perkuat-upaya-penyelamatan-ibu-dan-bayi/.

Widyadara, D. and Bilal, M. (2019) ‘Aplikasi E-Health Kesehatan Ibu dan Anak ( KIA ) Sebagai Inovasi Kota Cerdas’, Indonesian Journal on Networking and Security, 8(4), pp. 1–6.

Downloads

Published

2022-11-20