HINDARI PENULARAN PENYAKIT DENGAN 5 LANGKAH CUCI TANGAN PAKAI SABUN PADA SISWA/I KELAS 4-6 MI AL-HIKMAH

Authors

  • Andri Andri Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, Universitas Muhammadiyah Jakarta Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, Universitas Muhammadiyah Jakarta Mahasiswa Fakultas Ilmu Kesehatan Masyrakat, Universitas Muhammadiyah Jakarta Mahasiswa Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Jakarta
  • Muhammad Fajar Permana Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, Universitas Muhammadiyah Jakarta Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, Universitas Muhammadiyah Jakarta Mahasiswa Fakultas Ilmu Kesehatan Masyrakat, Universitas Muhammadiyah Jakarta Mahasiswa Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Jakarta
  • Sasa Sagara Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, Universitas Muhammadiyah Jakarta Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, Universitas Muhammadiyah Jakarta Mahasiswa Fakultas Ilmu Kesehatan Masyrakat, Universitas Muhammadiyah Jakarta Mahasiswa Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Jakarta
  • Juliah Juliah Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, Universitas Muhammadiyah Jakarta Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, Universitas Muhammadiyah Jakarta Mahasiswa Fakultas Ilmu Kesehatan Masyrakat, Universitas Muhammadiyah Jakarta Mahasiswa Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Jakarta

Abstract

Deklarasi World Health Organization tentang Pandemi Global COVID-19 pada bertepatan pada 12 Maret 2020, Presiden Republik Indonesia menghasilkan Keputusan Presiden Nomor. 11 Tahun 2020 tentang Penetapan Kedaruratan Kesehatan Warga Corona Virus Disease 2019( COVID- 19) pada bertepatan pada 31 Maret 2020. CTPS jauh lebih efisien menewaskan bakteri, kuman, serta virus dibanding dengan cuci tangan dengan air saja. Sabun bisa dengan gampang menghancurkan membran lipid COVID- 19, membuat virus COVID- 19 tidak aktif. Berdasarkan pada landasan tersebut memberikan kepada kami alasan tentang bagaimana cara menjaga kesehatan melalui perilaku cuci tangan yang benar kepada anak-anak Mi Al-Hikmah. Memiliki 2 tahap metode edukasi yang pertama penjelasan teori dan yang kedua praktik CTPS. Hasil dan Pembahasan Menurut Samsuri (2018) dalam jurnal pendidikan anak Bunaya mengemukakan hasil penelitian nya bahwa Belajar sembari bermain ialah perihal yang berarti dalam proses pendidikan buat anak umur dini, Pengaruh nyanyian dalam belajar terhadap anak umur dini, membuat pendidikan lebih mengasyikkan. Pendidikan dengan nyanyian membuat energi ingat anak meningkat dalam mengingat suatu modul ajar. Pendidikan dengan nyanyian membuat anak lebih gampang dalam mengingat sesuatu modul ajar dibanding dengan sistem hafalan. Pendidikan dengan memakai nyanyian pengaruhi hasil belajar anak umur dini jadi lebih baik.

Author Biographies

Andri Andri, Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, Universitas Muhammadiyah Jakarta Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, Universitas Muhammadiyah Jakarta Mahasiswa Fakultas Ilmu Kesehatan Masyrakat, Universitas Muhammadiyah Jakarta Mahasiswa Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Jakarta

Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, Universitas Muhammadiyah Jakarta Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, Universitas Muhammadiyah JakartaMahasiswa Fakultas Ilmu Kesehatan Masyrakat, Universitas Muhammadiyah JakartaMahasiswa Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Jakarta

Muhammad Fajar Permana, Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, Universitas Muhammadiyah Jakarta Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, Universitas Muhammadiyah Jakarta Mahasiswa Fakultas Ilmu Kesehatan Masyrakat, Universitas Muhammadiyah Jakarta Mahasiswa Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Jakarta

Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, Universitas Muhammadiyah Jakarta Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, Universitas Muhammadiyah JakartaMahasiswa Fakultas Ilmu Kesehatan Masyrakat, Universitas Muhammadiyah JakartaMahasiswa Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Jakarta

Sasa Sagara, Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, Universitas Muhammadiyah Jakarta Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, Universitas Muhammadiyah Jakarta Mahasiswa Fakultas Ilmu Kesehatan Masyrakat, Universitas Muhammadiyah Jakarta Mahasiswa Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Jakarta

Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, Universitas Muhammadiyah Jakarta Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, Universitas Muhammadiyah JakartaMahasiswa Fakultas Ilmu Kesehatan Masyrakat, Universitas Muhammadiyah JakartaMahasiswa Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Jakarta

Juliah Juliah, Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, Universitas Muhammadiyah Jakarta Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, Universitas Muhammadiyah Jakarta Mahasiswa Fakultas Ilmu Kesehatan Masyrakat, Universitas Muhammadiyah Jakarta Mahasiswa Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Jakarta

Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, Universitas Muhammadiyah Jakarta Mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, Universitas Muhammadiyah JakartaMahasiswa Fakultas Ilmu Kesehatan Masyrakat, Universitas Muhammadiyah JakartaMahasiswa Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Jakarta

References

Soekidjo Notoatmodjo. 1993. Pengantar Pendidikan Kesehatan dan Ilmu Perilaku. Andi Offset: Yogyakarta

Hayati Nur DKK.2019.”Kegiatan Menyanyi dalam Pemebelajaran Anak Usia Dini” Dalam Jurnal Pendidikan Anak volume 8 ( hlm 116 – 127 ).Yogyakarta :Program Studi PG PAUD, Fakaulatas Ilmu Pendidikan , Universitas Negeri Yogyakarta.

Universitas Muhammadiyah Jakarta. Pengabdian - Universitas Muhammadiyah Jakarta [Internet]. [cited 2022 Aug 19]. Available from: https://umj.ac.id/pengabdian/

Nasution, Harahap. (2020). Penyuluhan Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS) Dalam Rangkaian Kegiatan Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat (PHBS) Pada Siswa Madrasah Diniyah Awaliyah (MDA). Jurnal Pengabdian Masyarakat Aufa ( JPMA), Volume 2 No.1.

Downloads

Published

2022-11-20