PENANGGULANGAN MASALAH GIZI BURUK BALITA DENGAN EDUKASI PENCEGAHAN STUNTING DI POSYANDU PONDOK CABE UDIK

Authors

  • Hafidz Mustaqim Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik, Universitas Muhammadiyah Jakarta
  • Muhammad Dzaky Putra Bima Ilmu Hukum, Fakultas Hukum, Universitas Muhammadiyah Jakarta
  • Fadly Irfansyah Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik, Universitas Muhammadiyah Jakarta
  • Eka Pratama Ilmu Hukum, Fakultas Hukum, Universitas Muhammadiyah Jakarta
  • Syifa Nabilah Ilham Ilmu Kesejahteraan Sosial, Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik, Universitas Muhammadiyah Jakarta
  • Sofia Hasna Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik, Universitas Muhammadiyah Jakarta

Abstract

Kegiatan sosialisasi kepada masyarakat dilaksanakan pada ibu yang memiliki balita yang berada di Posyandu Jeruk & Rambutan Kelurahan Pondok Cabe Udik Tanggerang Selatan. Kegiatan ini dilatarbelakangi oleh meningkatnya kasus stunting pada balita di Indonesia, yang saat ini merupakan masalah kesehatan serius dengan dampak jangka panjang yang merugikan bagi anak-anak. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan derajat pengetahuan ibu mengenai Stunting dan pentingnya gizi seimbang kepada para ibu yang memiliki balita. Program sosialisasi ini dilaksanakan dengan menggunakan metode (1) perencanaan program komunikasi; (2) pelaksanaan kegiatan berupa sosialisasi atau penyuluhan; dan (3) evaluasi peniliaian pre-test dan post-test. Hasil kegiatan sosialisasi menunjukkan bahwa ada peningkatan signifikan dalam derajat pengetahuan ibu mengenai Stunting dan gizi seimbang, dengan peningkatan derajat pengetahuan sebesar 1,5% dan 6.4% setelah mengikuti kegiatan. Program ini tidak hanya memberikan informasi, tetapi juga bertujuan untuk memperkuat kesadaran masyarakat tentang pentingnya pencegahan Stunting dan penerapan pola makan sehat, mendukung upaya pemerintah dalam mengurangi prevalensi stunting secara efektif.Kata Kunci: Stunting, gizi seimbang, perencanaan program komunikasi (PPK)

References

Br. Ginting et al. (2022). Penyuluhan Kesehatan Tingkatkan Pengetahuan Ibu dalam Mencegah Stunting. Penerbit NEM: Pekalongan.

Falmuariat, Q., Febrianti, T., & Mustakim, M. (2022). Faktor Risiko Kejadian Stunting pada Balita di Negara Berkembang. Jurnal Ilmiah Kesehatan Sandi Husada, 11, 308–315. https://doi.org/10.35816/jiskh.v11i2.758.

Nirmalasari, N. O. (2020). Stunting Pada Anak : Penyebab dan Faktor Risiko Stunting di Indonesia. Qawwam: Journal For Gender Mainstreming, 14(1), 19–28. https://doi.org/10.20414/Qawwam.v14i1.2372.

Nurhayati, E. S., & Swarnawati, A. (2022). Edukasi Pengasuhan Anak Di Masa Pandemi Covid -19. JMM (Jurnal Masyarakat Mandiri), 6(3), 1657. https://doi.org/10.31764/jmm.v6i3.7628.

Databoks.katadata.co.id (2023, Februari 02). Daftar Prevalensi Balita Stunting di Indonesia Pada 2022, Provinsi mana teratas?. https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2023/02/02/daftar-prevalensi-balita-stunting-di-indonesia-pa da-2022-provinsi-mana-teratas Diakses pada 11, November 2023.

Dpr.go.id (2023, Oktober 13). Cegah Stunting, Krisdayanti Dorong Pemerintah Fokus pada KedaulatanPangan.https://www.dpr.go.id/berita/detail/id/47074/t/Cegah+Stunting%2C+Kris+Dayanti+Dorong+Pemerintah+Fokus+pada+Kedaulatan+Pangan Diakses pada 11, November 2023.

Peraturan.bpk.go.id (2021, Agustus 05). Peraturan Presiden (PERPRES) Nomor 72 Tahun 2021 tentang Percepatan Penurunan Stunting. https://peraturan.bpk.go.id/Details/174964/perpres-no-72-tahun-2021. Diakses pada 11, November 2023.

Downloads

Published

2024-11-28