ANALISIS PENGARUH PERBEDAAN JENIS MINYAK LUMAS DASAR (BASE OIL) TERHADAP MUTU PELUMAS MESI

Rini siskayanti, Muhammad Engkos Kosim

Abstract


Pelumas adalah zat kimia yang umumnya berupa cairan, yang diberikan di antara dua benda yang bergerak dengan tujuan untuk mengurangi gaya gesek. Salah satu penggunaan pelumas paling utama adalah pelumas mesin yang dipakai pada mesin pembakaran dalam. Pelumas mesin yang banyak beredar di pasaran saat ini secara komersial adalah jenis pelumas dengan bahan dasar minyak mineral dan minyak sintetik. Semakin banyaknya pilihan pelumas saat ini, tentunya akan membuat pemakai sedikit bingung, karena semua produsen pelumas pasti mengatakan pelumas mereka yang paling bagus. Mutu dari minyak pelumas ini sangat ditentukan oleh sifat fisika dan kimianya. Pada penelitian ini akan dilihat bagaimana pengaruh perbedaaan jenis minyak dasar (base oil) terhadap mutu dari suatu produk pelumas dengan melakukan uji karakteristik  menggunakan metode uji ASTM yaitu Indeks Viskositas (ASTM D2270), Titik Tuang (ASTM D97) dan Titik Nyala (ASTM D92). Penelitian dilakukan dengan cara membuat pelumas mesin dengan berbagai kekentalan dengan penambahan aditif yang sama, hanya saja jenis minyak lumas dasar (Base Oil) yang digunakan berbeda tetapi tetap mengacu pada standar karakteristik pelumas yang diuji. Dari 5 sampel yang diuji yaitu DEO API CI-4 SAE 15W-40, PCMO API SN SAE 10W-40, MCO API SL SAE 10W-30, HO ISO VG 32, TO API TO-4 SAE 10W menunjukkan bahwa semakin bagus atau semakin tinggi golongan bahan baku yang digunakan dalam pembuatan pelumas maka semakin baik kualitasnya serta semakin lama waktu pemakaian dari pelumas tersebut.  Penggunaan minyak lumas dasar sintesis membuat kualitas pelumas menjadi lebih baik khususnya dari segi Viskositas Indeks, Titik Tuang dan Titik Nyala.

Full Text:

PDF

References


Askew MF. (2004). Bio-Lubricants-Market Data Sheet: IENICA-Inforrm Project Darmanto, (2011). Mengenal pelumas mesin. Momentum Jurnal, 6 (1). Hanifuddin,M (2011). Analisa Kerusakan Komponen Mesin Diesel Melalui Uji Fisika Kimia Minyak Lumas API CF-4. Pusat Penelitian dan Pengembangan Teknologi Minyak dan Gas Bumi LEMIGAS. Marotrao, T. K. (2012). Physical Properties of Oil Blend and Their effects on Lubrication Properties. 2249–8974. Mujiman. (2011). Pengukuran Nilai Viskositas Oli MESRAN SAE 10-SAE50 Untuk Pendingin Transformator Distribusi dengan Penampil LCD. Jurnal Teknologi Technoscientia, 4(1), 19798415. Nugrahani, R.A., (2007). Perancangan Proses Pembuatan Pelumas Dasar Sintetis Dari Minyak Jarak Pagar (Jatropha curcas L.) melalui Modifikasi Kimiawi. Disertasi Program Doktor. IPB Nugroho A. (2005). Ensiklopedi Otomotif. Penerbit Gramedia Pustaka Utama : Jakarta.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


==============================================================================================================

Prosiding SEMNASTEK Fakultas Teknik
Universitas Muhammadiyah Jakarta
Jl. Cempaka Putih Tengah 27
Jakarta Pusat 10510
T. 021.4256024, 4244016 / F. 021.4256023

ISSN : 2407 – 1846
e-ISSN : 2460 – 8416

==============================================================================================================

Powered by Puskom-UMJ