MODEL PENGEMBANGAN INDUSTRI KREATIF PEMULA UNTUK MENINGKATKAN DAYA SAING MELALUI ANALISIS SWOT DAN KANVAS STRATEGY

Wiwik Sudarwati, Meri Prasetyawati

Abstract


Dalam rangka menunjang instruksi presiden no 6 tahun 2009 tentang pengembangan ekonomi kreatif tahun 2009 – 2015, Pemprov DKI Jakarta menjadikan budaya dan teknologi sebagai basis pengembangan ekonomi kreatif. DKI Jakarta khususnya di kecamatan kemayoran terdapat industri kreatif yang belum berkembang , bisa disebut sebagai pemula. Dalam upaya mendukung instruksi presiden dan membantu Pemprov DKI Jakarta untuk mencapai tujuannya maka perlu adanya pengembangan industry kreatif pemula sehingga industry kreatif ini mempunyai daya saing. Metode yang akan digunakan dalam mencapai tujuan penelitian ini adalah menggunakan analisis SWOT dan kanvas strategi. Dimana langkah dalam melakukan analisis SWOT ini adalah dengan memberikan kuisioner kepada Industri Kreatif Pemula. Isi dari kuisioner ini meliputi Kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman yang dihadapi oleh pengelola IKP selama ini. Kemudian data yang diperoleh dari kuisioner tersebut diolah dalam Matrik Internal dan Eksternal. Berdasarkan matrik tersebut dibuat Matrik SWOT dan diketahui posisi kuadran  sehingga diperoleh strategi pengembanganindustri kreatif pemula. Strategi ini di jabarkan dalam 9 blok kanvas strategi.  Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah strategi Strategi diversifikasi dimana sesuai dengan strategi ST yaitu meningkatkan marketshare dan inovasi produk.  


Full Text:

PDF

References


Alexander Asterwalder &Yves Pigneur, 2013, Business Model Generation, PT.Elex Media Komputindo

Dias Satria (2011), strategi pengembangan industri kreatif untuk meningkatkan daya saing pelaku ekonomi local, jurnal aplikasi manajemen volume 9 nomor 1

Frans M. Royan, 2014, Bisnis Model Kanvas Distributor, PT Gramedia Pustaka Ilmu, Jakarta

Fredi Rangkuti, 2014, Analisis SWOT, PT Gramedia Pustaka Ilmu, Jakarta

Jimmy Dwi Fitrianto ( ), Implementasi Rencana Strategis Diskoperindag dalam Pemberdayaan Industri Kecil Tanggulangin Pasca Bencana Lumpur Lapindo, Journal of Public Administration Research (JOPAR), Vol 1, No.1.

Marie Elka Pangestu (2007), studi industri kreatif Indonesia 2007, Departemen Perdagangan RI

Marie Elka Pangestu (2008), Pengembangan Industri kreatif Menuju Visi Ekonomi Kreatif Indonesia 2025, Departemen Perdagangan RI

M. Taufiq Amir, 2015, Merancang Kuesioner Konsep dan Panduan Untuk Penelitian, PT Prenadamedia Group, Jakarta

Muhammad Adam Jerusalem ( 2011) , Model pengembangan industri kecil bidang fesyen dalam jurnal Prosiding Seminar Nasional TIK, UNESA, 2011

Tulus TH Tambunan, 2012, Usaha Mikro Kecil dan Menengah di Indonesia, Penerbit LP3ES Anggota IKAPI, Jakarta

----------------------------(2012), PENGEMBANGAN EKONOMI KREATIF Guna menciptakan lapangan kerja dan mengentaskan kemiskinan dalam rangka ketahanan nasional pada Jurnal Kajian LEMHANAS RI Edisi 14.Ary, D., Jacobs, L.C. & Razavieh, A. 1976. Pengantar Penelitian Pendidikan. Terjemahan oleh Arief Furchan. 1982. Surabaya: Usaha nasional


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


==============================================================================================================

Prosiding SEMNASTEK Fakultas Teknik
Universitas Muhammadiyah Jakarta
Jl. Cempaka Putih Tengah 27
Jakarta Pusat 10510
T. 021.4256024, 4244016 / F. 021.4256023

ISSN : 2407 – 1846
e-ISSN : 2460 – 8416

==============================================================================================================

Powered by Puskom-UMJ