IMPLEMENTASI MESIN PENETAS TELUR AYAM OTOMATIS MENGGUNAKAN METODA FUZZY LOGIC CONTROL

Dhanny Jufril, Darwison Darwison, Budi Rahmadya, Derisma Derisma

Abstract


Salah satu usaha andalan bagi petani yang bergerak di bidang peternakan adalah berternak ayam pedaging dan ayam petelur. Setiap tahun data statistik mencatat kebutuhan masyarakat akan daging ayam terus mengalami peningkatan. Secara tidak langsung hal ini akan memberikan dampak positif bagi para petani khususnya peternak ayam.  Peternak ayam akan berupaya untuk meningkatkan usaha pembibitan ayam, yang bertujuan untuk mencegah terjadinya penurunan ayam pedaging dan ayam petelur. Pada penelitian ini telah di buat sebuah mesin penetas telur otomatis dengan mengimplementasikan  metode Fuzzy Logic Control. Mesin penetas telur yang dibuat memperhatikan kondisi suhu ideal dalam menetaskan telur ayam yaitu 35,3 0C – 40.5 0C, dengan kelembaban dalam mesin berkisar antara 60%-70%. Mesin ini memiliki kapasitas untuk 10 butir telur. Alat penetas telur ini merupakan modifikasi dari alat yang sudah dibuat sebelumnya yang dilengkapi dengan sensor SHT 11 sebagai pendeteksi suhu sekaligus pendeteksi kelembaban dalam ruangan inkubator dan fan sebagai sirkulasi udara. Aktuator yang digunakan untuk pemutaran rak telur adalah Motor Stepper dengan sudut 450 sebanyak 6 kali dalam waktu 24 jam.


Full Text:

PDF

References


ALTelectronics. 2011. Sht11- Sensor.Humidity & Temperatur (online) (http://altelectronics.co.uk/shop/sensor/sht11-sensor-humidity-temperatur/ prod_43.html) di akses 2 agustus 2012.

Imam, Nurhadi. 2008. Rancang Bangun Mesin Penetas Telur Otomatis Berbasis ATMEGA 8. Proyek Akhir. Politeknik Elektronika Negeri Surabaya.

Irawati, dkk. 2006. Pengaruh Frekuensi Pemutaran Telur Terhadap Daya Tetas Dan Badan DOC Ayam Kampung. Jurnal Agribisnis Perternakan.

M. Ary, Heryanto & Wisnu, Adi. 2008. Pemograman Bahasa C Untuk Mikrokontroler ATMEGA 8535. Yogyakarta : Penerbit Andi.

Ruhyat, Kartasudjana. 2001. Modul Penetasan Telur. Jakarta : Tim Keahlian Budidaya Ternak.

Sensirion. 2004. Datasheet Sensirion SHT 11 Module. (Online) www.sensirion.com.Diakses 1 juli 2012.

Syahrul, Azmi. 2011. Alat Pengontrol Suhu dan Kelembaban Pada Lemari Penyimpanan Darah Menggunakan Sensor SHT11. Jurnal Litek.

Tadius, uria. 1988. Dasar-Dasar Transistor. Jakarta: Penerbit Erlangga.

Teguh Riswanto.2012. Pemograman Mikrokontroler Atmega 8535, (Online) (http://riswanto-teguh.blogspot.com/2012_03_01_archive.html)diakses 5 september 2012

Syahban, R. “Mikrokontroller ATMEL AVR”, Informatika Bandung. 2011

Hendawan, Soebhakti. 2007. Basic AVR Microcontroller Tutorial. Batam: Politeknik Batam.

Prayogo, Rudito. 2012. Pengaturan PWM (Pulse Width Modulation) dengan PLC.Universitas Brawijaya Malang.

Purwanto, Djoko. Electronic Control System. Institut Teknologi Sepuluh November. Surabaya.

Raditya, Bregas. 2011. Pengendali Motor Servo DC Menggunakan PI untuk diimplementasikan pada Mesin CNC. Universitas Bina Nusantara.

Setiawan, Roni. PID Untuk Pengaturan Kecepatan Motor DC. PT. Mekatronika. Universitas Negri Yogyakarta.

Syahrul. (2012). Mikrokontroler AVR ATMEGA 8535.Bandung: Informatika Bandung.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


==============================================================================================================

Prosiding SEMNASTEK Fakultas Teknik
Universitas Muhammadiyah Jakarta
Jl. Cempaka Putih Tengah 27
Jakarta Pusat 10510
T. 021.4256024, 4244016 / F. 021.4256023

ISSN : 2407 – 1846
e-ISSN : 2460 – 8416

==============================================================================================================

Powered by Puskom-UMJ