PEMANFAATAN RUANG TERBATAS SEKITAR RUMAH DI PERMUKIMAN PERKOTAAN MELALUI PENGEMBANGAN LANSKAP PRODUKTIF
Authors
Siti Nurul Rofiqo Irwan
Jurusan Budidaya Pertanian Fakultas Pertanian UGM
Ahmad Sarwadi
Jurusan Teknik Arsitektur dan Perencanaan Fakultas Teknik UGM
Abstract
Perkotaan dikenal dengan masalah keterbatasan ruang. Jumlah penduduk yang tinggi tidak pernah lepas dari kebutuhan perumahan di kota. Tingkat kepadatan rumah dalam suatu permukiman diikuti dengan keterbatasan ruang sekitar rumah yang dimanfaatkan dan diberdayakan untuk pekarangan. Keberadaan pemilik rumah juga akan menentukan bentuk pemanfaatan pekarangan sebagai bagian dari aksi wujud lingkungan binaan di permukiman perkotaan. Penelitian ini bertujuan mengetahui aksi masyarakat dalam memanfaatkan pekarangan sempit di permukiman perkotaan. Metode penelitian menggunakan metode survei dengan sampel secara sensus di satu klaster (RT) permukiman padat Kelurahan Rejowinangun Kecamatan Kotagede Yogyakarta. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 40 penghuni di RT 24, umumnya (97,5%) masyarakat memiliki waktu terbatas, sekitar 1-2 jam per hari, untuk mengelola pekarangan, baik untuk merencana, menanam, dan memelihara. Hal ini disebabkan umumnya penghuni memiliki pekerjaan tetap setiap hari dari pagi sampai sore/malam. Jenis tanaman yang ada bervariasi diantaranya pohon buah seperti nangka, mangga, asem), tanaman rempah dan obat (jahe, laos, sirih), sayuran (sawi, cabe, bayam) dan tanaman hias (aglonema, anthurium, mawar). Sekitar 30,79% kondisi tanaman tumbuh tidak optimal (layu dan bercak kuning), hal ini karena kurang cahaya, dan jenis yang ditanam umumnya memerlukan cahaya dan pemeliharaan intensif. Ruang sempit dalam permukiman padat menyebabkan tangkapan cahaya untuk pekarangan sangat terbatas, sehingga diperlukan perencanaan pemilihan tanaman yang tahan naungan dan tanaman yang memerlukan pemeliharaan minimal. Alternatif pengembangan pekarangan produktif dengan “tanaman hortikultura dalam pot (tahorlampot)” perlu dipertimbangkan dengan modifikasi desain yang memudahkan pemeliharan dan tangkapan cahaya optimal. Kata kunci: Lanskap Perkotaan, Pekarangan Produktif, Permukiman Perkotaan, Tahorlampot, Yogyakarta
Author Biographies
Siti Nurul Rofiqo Irwan, Jurusan Budidaya Pertanian Fakultas Pertanian UGM
Jurusan Budidaya Pertanian Fakultas Pertanian UGM
Ahmad Sarwadi, Jurusan Teknik Arsitektur dan Perencanaan Fakultas Teknik UGM
Jurusan Teknik Arsitektur dan Perencanaan Fakultas Teknik UGM