Prosiding Semnastek https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek <p><a href="/index.php/semnastek" target="_self"><img style="float: right; width: 200px; height: 300px; margin-left: 10px;" src="/public/site/images/ojs/Cover-Semnastek-OK.jpg" alt="" /></a></p><p style="font-size: 16px; text-align: justify;">Prosiding Seminar Nasional Sains dan Teknologi (SEMNASTEK) merupakan kumpulan paper atau artikel ilmiah yang telah dipresentasikan di acara Seminar Nasional Sains dan Teknologi (SEMNASTEK) yang diadakan secara rutin tiap tahun oleh Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Jakarta.</p><p style="font-size: 16px; text-align: justify;">Topik makalah yang dimuat dalam Prosiding SEMNASTEK Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Jakarta yaitu:</p><p style="font-size: 16px; text-align: justify;">a. Teknik Sipil; b. Teknik Elektro; c. Teknik Kimia; d. Teknik Mesin; e. Teknik Industri; f. Arsitektur; g. Teknik Informatika; h. Teknik Otomotif dan Alat Berat; i. Sains dan Teknologi Relevan</p><p style="font-size: 16px; text-align: justify;">Prosiding Seminar Nasional Sains dan Teknologi (Semnastek) Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Jakarta telah terindeks di:</p><p style="font-size: 16px; text-align: justify;"><a href="https://scholar.google.co.id/citations?hl=id&amp;user=qYhRIYAAAAAJ" target="_blank">Google Scholar</a>, <a href="http://garuda.ristekdikti.go.id/journal/view/7653" target="_blank">Garuda</a></p> en-US anwar.ilmar@ftumj.ac.id (Anwar Ilmar Ramadhan, S.ST., MT) daruki@ftumj.ac.id (daruki) Wed, 26 Jun 2024 17:43:11 +0000 OJS 3.2.1.5 http://blogs.law.harvard.edu/tech/rss 60 Analisis Perbandingan Rencana Anggaran Biaya Kerusakan Rumah dengan Metode BOW, SNI 2018 dan AHSP 2022 di Kecamatan Sail Kota Pekanbaru https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22427 <p>Seiring bertambahnya usia bangunan, kekuatan material dan strukturnya menurun. Hal ini terlihat dengan berkurangnya jumlah kondisi kerusakan pada komponen akan terjadi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui sejauh mana kerusakan yang dapat terjadi pada bangunan tempat tinggal, sehingga dapat membantu peneliti dalam menentukan rencana anggaran, material, dan kualitas. Kecamatan Sail Kota Pekanbaru menjadi lokasi penelitian pada kali ini. Berdasarkan analisis akhir penelitian menunjukkan bahwa perhitungan perkiraan harga dengan metode Burgeslijke Openbare Werken adalah sebesar Rp.260.400.000, perkiraan biaya berdasarkan UU Standar Nasional Indonesia Tahun 2018 adalah Rp 151.000.000, dan biaya yang dihasilkan berdasarkan UU Analisa Harga Satuan Pekerjaan Tahun 2022 adalah Rp.136,75 juta. Jika dibandingkan perkiraan anggaran biaya metode Burgeslijke Openbare Werken dan Standar Nasional Indonesia 2018, maka metode Burgeslijke Openbare Werken lebih mahal 40,01% dibandingkan metode Burgeslijke Openbare Werken, sedangkan antara metode Standar Nasional Indonesia 2018 dan Analisa Harga Satuan Pekerjaan 2022 yaitu metode SNI 2018 lebih mahal 40,01%. 9,44% lebih mahal dibandingkan metode Analisa Harga Satuan Pekerjaan tahun 2022 serta memiliki indeks unit cost, upah, dan koefisien material paling rendah dibandingkan metode Standar Nasional Indonesia dan Burgeslijke Openbare Werken tahun 2018.</p><p><strong>Kata kunci: burgeslijke openbare werken, standar nasional indonesia 2018, analisa harga satuan pekerjaan 2022</strong></p> Fahrizal Zulkarnain, Tasya Tri Utami Copyright (c) 2024 Prosiding Semnastek https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22427 Wed, 26 Jun 2024 00:00:00 +0000 Evaluasi Spektrum Respons Amplifikasi Gerak Tanah Gempa Studi Kasus Kampus Universitas Indonesia, Depok https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22450 <p>Penelitian evaluasi spektrum respons amplifikasi gerak tanah gempa dilakukan di Hutan<br />UI, Depok. Penelitian ini merupakan tindak lanjut dari studi sebelumya yang mempelajari<br />amplifikasi gerak tanah gempa dari kedalaman 300 meter hingga permukaan tanah.<br />Evaluasi dilakukan secara satu dimensi (1D) menggunakan perangkat lunak DEEPSOILv7<br />dengan metode studi parametrik terhadap aspek kekakuan tanah dan ketelitian pemodelan,<br />yaitu: ekstrapolasi linear N-SPT, penyesuaian vs dari kedalalman 80 meter – 300 meter,<br />penyesuaian vs dari permukaan tanah, penyesuaian model konstitutif tanah, dan<br />penyesuaian fmax. Dari evaluasi yang dilakukan, diperoleh best model spektrum respons<br />yang paling mendekati hasil rekaman di lapangan adalah dengan mengekstrapolasi N-SPT,<br />menggunakan nilai vs sebesar 2.000 m/s dari kedalaman 80 meter – 300 meter,<br />penyesuaian vs dikalikan dengan 1,5 dari permukaan tanah hingga lapisan ke-6 atau 23,5<br />meter, serta menggunakan nilai fmax tertinggi, yaitu 300 Hz. Dari penelitian ini, diketahui<br />pula bahwa studi sebelumya memodelkan tanah secara lebih lunak dan pengaturan fmax<br />sebesar 30 Hz dianggap masih kurang teliti.</p><p>Kata kunci: amplifikasi, kekakuan tanah, spektrum respons, studi parametrik</p> Lingga Ekaputra Lucky Suryajaya, Widjojo Adi Prakoso Copyright (c) 2024 Prosiding Semnastek https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22450 Wed, 26 Jun 2024 00:00:00 +0000 Analisis Pengaruh Jumlah Tiang Fondasi Terhadap Distribusi Gaya Akibat Pembebanan Lateral Eksentris Menggunakan OpenSees https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22460 <span class="fontstyle0"><span class="fontstyle0">Perancangan fondasi sebuah infrastruktur akan mempertimbangkan beban rencana yang akan terjadi. Dalam infrastruktur jembatan, beban dapat terjadi baik secara sentris maupun eksentris. Kedua jenis pembebanan tersebut akan mempengaruhi proses distribusi gaya pada sistem fondasi. Pada jembatan yang membentang diantarai sungai, beban yang ditimbulkan dari ombak, angin, maupun beban tidak disengaja seperti tertabrak kapal dapat terjadi secara eksentrik. Sering kali beban eksentris akan menimbulkan reaksi yang sulit diantisipasi dikarenakan banyak faktor yang tidak dapat diprediksi. Untuk memberikan pemahaman akan reaksi fondasi terhadap beban eksentris, dilakukan pemodelan secara numerik menggunakan Opensees dengan memodelkan pembebanan lateral pada badan tiang sebuah elevated pile cap. Acuan dari penelitian ini merupakan fondasi Jembatan Pedamaran II di Riau, yang membentang di antara Sungai Rokan, yang menggunakan tipe fondasi tiang spun pile dengan bracing diagonal. Dilakukan pemodelan sederhana untuk konfigurasi tiang 2x2 dan 2x3. Tujuan dari penelitian adalah untuk menganalisis pembebanan eksentris pada fondasi tiang dengan bracing dan mengetahui dampak dari penambahan jumlah tiang terhadap proses distribusi gaya. Dilakukan analisis pushover pada badan salah satu tiang. Letak beban yang eksentrik ini akan menimbulkan gaya baik pada sumbu x dan y. Digunakan analisis finite element menggunakan software OpenSees. Hasil menunjukkan bahwa semakin besar eksentrisitas beban maka besar displacement juga semakin besar. Proses distribusi momen menunjukkan keberadaan bracing yang akan menimbulkan momen besar pada sambungan serta membantu mendistribusikan gaya. Pada distribusi gaya geser disimpulkan bahwa tiang pada baris pembebanan akan menerima gaya sangat besar serta penambahan jumlah tiang akan mengurangi besar gaya yang diterima oleh tiang pada baris pembebanan.<br /></span></span><span class="fontstyle2">Kata kunci: beban eksentrik, bracing, elevated pile cap, opensees</span> <br /><br /> Reynaldo Nathaniel Wilmer, Widjojo Adi Prakoso Copyright (c) 2024 Prosiding Semnastek https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22460 Wed, 26 Jun 2024 00:00:00 +0000 ASESMEN RELIABILITAS JEMBATAN RANGKA BAJA BENTANG 55 M DENGAN UJI BEBAN STATIK DAN DINAMIK https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22463 <span class="fontstyle0"><span class="fontstyle0">Uji beban jembatan baik statik maupun dinamik bertujuan untuk memastikan keamanan dan kenyamanan penggunanya selama masa layan. Pada uji beban dinamik penilaian didasarkan parameter dinamik berupa frekuensi alami, rasio redaman, kekakuan dan pola getar, sementara pada uji beban statik menggunakan parameter tidak terlampauinya batas tegangan dan lendutan saat operasional termasuk saat pembebanan maksimum. Uji beban dinamik dilakukan dengan memberikan eksitasi buatan dengan menjatuhkan roda depan truk dari ketinggian 20 cm, percepatan direkam mulai sebelum sampai sesudah aplikasi beban. Dari hasil analisis modal eksperimental (EMA) data percepatan diperoleh frekuensi alami 2,906Hz lebih dari rencana (1.44Hz) dan rata-rata jembatan bentang 55m di Indonesia (2.53Hz), namun rasio redaman 5.222%+0.705% mengindikasikan adanya disipasi energi yang besar, yang bisa jadi akibat adanya defect. Sementara dari uji beban statik, lendutan pada bentang tengah dengan beban 52UDL adalah 15mm yang diextrapolasi ke 100%UDL menjadi 28.85mm, masih di bawah lendutan ijin 45 mm. Begitupun pada bentang tepi lendutan 52%UDL terukur 9.26mm yang diextrapolasi ke 100%UDL menjadi 17.81mm juga masih di bawah lendutan ijin 28mm, namun rasio lendutan sisa terhadap lendutan maksimum 0.385+0.034 melebihi batas ijin yaitu 0.2 menunjukkan perilaku inelastis saat loading-unloading. Uji beban statik dan dinamik menunjukkan keseuaian hasil pada perkiraan kapasitas dan adanya indikasi kerusakan.</span></span><p>Kata kunci: asesmen, dinamik, jembatan, statik, uji beban</p> Heri Khoeri, Roberto Pradana, Panji Nugroho Copyright (c) 2024 Prosiding Semnastek https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22463 Wed, 26 Jun 2024 00:00:00 +0000 Pengembangan Sintesis Enzimatis Sukrosa Ester Menggunakan Substrat Metil Ester Dan Potensinya Sebagai Senyawa Anti Bakteri https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22465 <span class="fontstyle0">Sintesis sukrosa ester (SEs) melalui reaksi enzimatis menggunakan substrat metil ester dan sukrosa. Kondisi reaksi adalah konsentrasi substrat 0,6 g/ml, waktu reaksi 600 menit, dan kecepatan pengadukan 400 rpm. Penelitian bertujuan untuk meningkatkan bilangan ester (BE) melalui pengaruh rasio </span><span class="fontstyle2">Novozyme</span><span class="fontstyle2">®</span><span class="fontstyle2">435 </span><span class="fontstyle0">pada 0,1- 1,0% (b/b) dan temperatur reaksi pada 30-75</span><span class="fontstyle0">o</span><span class="fontstyle0">C. Selanjutnya mengetahui karakteristik fisika-kimia serta potensinya sebagai senyawa anti bakteri. Data pengamatan mengikuti rancangan faktorial 1 faktor (2 kali ulangan). Berdasarkan hasil penelitian, diketahui bahwa temperatur reaksi memberikan pengaruh lebih signifikan dibandingkan </span><span class="fontstyle2">Novozyme</span><span class="fontstyle2">®</span><span class="fontstyle2">435 (p-value ≤ </span><span class="fontstyle0">0,05</span><span class="fontstyle2">) </span><span class="fontstyle0">terhadap peningkatan BE, pada temperature 40</span><span class="fontstyle0">o</span><span class="fontstyle0">C sebesar 82,94%. Karakteristik SEs optimal adalah bilangan asam 2,446 mg KOH/g, titik leleh 32</span><span class="fontstyle0">o</span><span class="fontstyle0">C, densitas 0,285 g/ml, kadar air 0,046%, kadar abu 0,292%, larut dalam H</span><span class="fontstyle0">2</span><span class="fontstyle0">O dan tidak larut dalam C</span><span class="fontstyle0">2</span><span class="fontstyle0">H</span><span class="fontstyle0">5</span><span class="fontstyle0">OH. SEs memiliki sifat anti bakteri dan dapat menghambat pertumbuhan </span><span class="fontstyle2">Escherichia coli </span><span class="fontstyle0"><span class="fontstyle0">dengan zona hambat terbesar 12,5 mm selama 3 hari inkubasi.<br /></span></span><span class="fontstyle3">Kata kunci: </span><span class="fontstyle0">Anti Bakteri, </span><span class="fontstyle2">Escherichia coli</span><span class="fontstyle0">, Lipase, Metil Ester, Sukrosa Ester</span> <br /><br /> Eka Kurniasih, Rahmi Rahmi, Muhammad Dani Supardan, Darusman Darusman Copyright (c) 2024 Prosiding Semnastek https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22465 Wed, 26 Jun 2024 00:00:00 +0000 Ekstraksi Pektin dari Kulit Pisang (Musa Paradisiaca) Sebagai Bahan Pengental Saus Cabai https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22485 <p>Pemanfaatan buah pisang hanya terbatas pada daging buah saja, sedangkan kulit buah pisang yang jumlahnya cukup besar sering kali dibuang begitu saja tanpa dimanfaatkan terlebih dahulu padahal di dalam kulit buah pisang terdapat kandungan pektin yang memiliki nilai ekonomis yang tinggi. Pektin adalah senyawa polisakarida yang larut dalam air yang mengandung gugus-gugus metoksil. Penggunaannya yang paling umum adalah sebagai bahan perekat/pengental (gelling agent). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui potensi kandungan pektin pada kulit buah pisang, perbandingan suhu ekstraksi terbaik pada proses ekstraksi serta karakterisasi pektin hasil ekstraksi. Pada penelitian ini, proses ekstraksi dilakukan dengan menggunakan pelarut air yang diasamkan dengan penambahan asam klorida dengan konsentrasi 0,5 N. Pada percobaan ini variabel tetap yang digunakan adalah waktu yaitu selama 90 menit, sedangkan variabel terikat yang digunakan adalah suhu. Analisa yang dilakukan meliputi pH, kadar air, kadar abu, berat ekuivalen, kadar metoksil, dan kadar asam galakturonat serta uji viskositas pada saus cabai. Hasil penelitian menunjukkan rendemen tertinggi didapatkan pada suhu ekstraksi 85°C yaitu sebesar 8,25%, kadar asam metoksil 2,98%, kadar asam galakturonat sebesar 70,72%, kadar air 8,00%, kadar abu 3,63%, dan uji viskositas saus sebesar 8500 cP.<br />Kata kunci: ekstraksi, kulit pisang, metoksil, pektin</p> Alifira Fajriatu Shabrina, Syamsudin AB, Gema Fitriyano, Irfan Purnawan, Nurul Hidayati Fithriyah Copyright (c) 2024 Prosiding Semnastek https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22485 Wed, 26 Jun 2024 00:00:00 +0000 Potensi Teknologi Fitoremediasi Sebagai Polishing Treatment Palm Oil Mill Effluent : A Review https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22486 <p>Pesatnya ekspansi industri kelapa sawit menimbulkan potensi ancaman terhadap lingkungan. Industri ini menghasilkan limbah cair dalam jumlah besar yang dikenal sebagai palm oil milleffluent. Fitoremediasi merupakan salah satu teknologi alternatif yang dapat digunakan untuk polishing treatment palm oil mill effluent. Teknologi yang menggunakan tanaman ini dinilai lebih ramah lingkungan dan berbiaya rendah. Meskipun memiliki keuntungan, teknologi ini juga memiliki resiko seperti kontaminasi dari bagian tanaman yang dikonsumsi, dan juga efisiensi pengolahan yang rendah. Oleh karena itu, pemilihan tanaman yang tepat dan pemahaman mengenai mekanisme fitoremediasi adalah cara terbaik untuk dapat meningkatkan efisiensinya. Mekanisme seperti fitoekstraksi, fitostabilisasi, rhizofiltrasi, fitovolatilisasi, fitodegradasi dan fitodesalinasi adalah proses degradasi polutan. Proses ini dapat berlangsung baik dengan mempertimbangkan konsentrasi dan jenis kontaminan. Faktor-faktor seperti sifat tanaman, konsentrasi polutan, dan kondisi lingkungan mempengaruhi efektivitas fitoremediasi. Meskipun masih memiliki kekurangan, namun fitoremediasi merupakan pendekatan yang cukup menjanjikan untuk mengatasi permasalahan pencemaran yang disebabkann oleh industri minyak kelapa sawit dengan cara yang lebih ekonomis dan ramah lingkungan.<br />Kata kunci: Fitoremediasi, Lingkungan, Polishing Treatment, POME</p> Lukman Hakim, Aster Rahayu, Siti Jamilatun Copyright (c) 2024 Prosiding Semnastek https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22486 Wed, 26 Jun 2024 00:00:00 +0000 A Review : Optimalisasi Sisa Tanaman Hiperakumulator: Pemanfaatan dan Pengelolaan Biomassa Logam Berat Pasca-Fitoremediasi https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22488 <p>Urbanisasi dan industrialisasi yang pesat meningkatkan risiko polusi logam berat, mengakibatkan dampak ekologis yang merugikan dan klasifikasi sebagai polutan utama. Logam berat seperti kadmium, kromium, merkuri, arsenik, timbal, dan seng tidak dapat terurai secara alami, menyebabkan tanah tidak cocok untuk pertanian. Fitoremediasi, dengan menggunakan tanaman hiperakumulator, muncul sebagai solusi untuk mengatasi kontaminasi logam berat, tetapi menghadapi tantangan polusi sekunder dari pelepasan ulang kontaminan oleh biomassa tanaman. Review ini mengevaluasi metode perlakuan pasca-fitoremediasi, termasuk perlakuan panas (insinerasi, pirolisis, dan gasifikasi), ekstraksi (dengan agen seperti amonium asetat dan amonium oksalat), pengomposan, dan pemadatan. Meskipun perlakuan panas efektif dalam menghilangkan logam berat, diperlukan penelitian lebih lanjut mengenai efisiensi dan pemulihan logam berat. Pengomposan, meskipun mengurangi volume biomassa, memiliki risiko remobilisasi logam berat. Pemadatan, sebagai alternatif, melibatkan tekanan untuk memadatkan biomassa tanaman. Pemilihan metode perlakuan harus mempertimbangkan efisiensi, biaya, dan dampak lingkungan. Kesadaran akan potensi polusi sekunder dan pengelolaan limbah hasil dari perlakuan sangat penting untuk keberlanjutan upaya remediasi logam berat. Diperlukan penelitian lanjutan dalam pengembangan teknologi pasca-fitoremediasi dan pemantauan lingkungan untuk mendukung keberlanjutan upaya remediasi logam berat.<br />Kata kunci: Limbah, Biomassa, Logam berat, Lingkungan, Fitoremediasi</p> Siti Jamilatun, Nurmustaqimah Nurmustaqimah, Erna Astuti, Aster Rahayu Copyright (c) 2024 Prosiding Semnastek https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22488 Wed, 26 Jun 2024 00:00:00 +0000 Review: Analisis Potensi dan Tantangan Biomassa Sebagai Bahan Bakar pada PLTU dan PLTBm https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22727 <p>Berdasarkan Peraturan Presiden nomor 112 tahun 2022 tentang percepatan pengembangan energi baru terbarukan (EBT) untuk penyediaan tenaga Listrik, biomassa menjadi salah satu sumber EBT yang memiliki potensi yang besar untuk dimanfaatkan. Salah satunya yaitu sebagai bahan bakar Pembangkit Listrik Tenaga Biomassa (PLTBm) dan implementasi co-firring di PLTU. Hal ini selaras dengan komitmen Indonesia untuk mencapai 23 % EBT pada tahun 2025. Pada tahun 2023 penurunan emisi sebanyak 1,05 juta ton CO2 terjadi akibat implementasi co-firring di 43 PLTU dengan mengkonsumsi 1 jt ton/tahun biomassa. Sedangkan pembangunan PLTBm terus meningkat setiap tahunnya yang tersebar di bebagai daerah. Berdasakan data dari Dewan Energi Nasional Republik Indonesia Selama kurun waktu lima tahun (2018 – 2022), pembangunan PLTBm tumbuh rata-rata 14% per tahun. Namun masih banyak tantangan yang dihadapai dalam pemanfaatan biomassa sebagai EBT, baik dari aspek pendanaan, investasi, lingkungan maupun ketersediaan bahan baku.<br />Kata kunci: Biomassa, PLTBm, co-firring, EBT</p> Annisa Vada Febriani, Farrah Fadhillah Hanum, Aster Rahayu Copyright (c) 2024 Prosiding Semnastek https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22727 Wed, 26 Jun 2024 00:00:00 +0000 Teknologi Insinerasi Sebagai Solusi Pengolahan Sampah Perkotaan dan Pemulihan Energi: A Review https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22490 <p>Penanganan peningkatan volume sampah perkotaan yang signifikan menjadi isu kritis di banyak kota besar, terutama karena kurangnya penerapan sistem pengelolaan sampah yang baik. Artikel ini menjelaskan bahwa salah satu solusi teknologi yang dapat digunakan adalah melalui proses insinerasi, sebuah metode pengolahan sampah dengan pembakaran pada suhu 850°C sampai 1200°C. Saat ini, proses insinerasi masih jarang diterapkan di negara berkembang. Gambaran umum tentang proses ini dan faktor-faktor yang memengaruhinya seperti suhu, komposisi sampah, laju alir udara, kadar air, waktu tinggal serta proses pencampuran bahan bakar dan udara memiliki peranan penting dalam meningkatkan efisiensi proses. Proses ini tidak hanya mengurangi volume sampah sampai 90% lebih, tetapi juga dapat menghasilkan energi panas yang dapat dikonversi menjadi energi listrik dan hasil samping pembakaran berupa abu dapat digunakan sebagai bahan konstruksi. Pemahaman mendalam ini diharapkan dapat membantu implementasi yang baik dari teknologi insinerasi dalam penanganan sampah di kota-kota besar, mengarah pada pengolahan sampah yang lebih efisien dan memulihkan energi yang dapat digunakan secara produktif.<br />Kata kunci: efisiensi, energi, insinerasi, sampah.</p> M Idris, Martomo Setyawan, Zahrul Mufrodi Copyright (c) 2024 Prosiding Semnastek https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22490 Wed, 26 Jun 2024 00:00:00 +0000 EVALUASI HEAT EXCHANGER DAN BOILER DI PT SALIM IVOMAS PRATAMA REFINERY UNIT SURABAYA https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22491 <p>Pengolahan Crude Palm Oil (CPO) pada PT Salim Ivomas Pratama Refinery Unit Surabaya merupakan proses pemurnian CPO menjadi Refined Bleached Deodorized Palm Oil (RBDPO) yang dibagi menjadi 3 tahapan utama, yaitu proses Degumming, Bleaching dan proses Deodorizing. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengevaluasi kinerja heat exchanger E001, E701, E702, E703, dan Boiler 3, menggunakan data logsheet harian dalam rentang periode Juli hingga September 2023. Berdasarkan hasil perhitungan efektivitas rata-rata heat exchanger E001, E701, E702 dan E703 sebesar 63,41%, 76,05%, 90,09%, dan 70,13%. Nilai fouling factor rata-rata E001, E701, E702 dan E703 sebesar 0,00062 m2K/W, 0,00065 m2K/W, -0,0237 ft2.°F/Btu, dan 0,00292 ft2.°F/Btu dengan nilai toleransi untuk heat exhanger E001 dan E701 sebesar 0,0005 m2K/W, sedangkan untuk E702 dan E703 sebesar 0,003 ft2.°F/Btu sehingga diperlukan proses pembersihan pada heat exchanger E001 dan E701. Berdasarkan hasil perhitungan efisiensi boiler 3 menggunakan metode langsung dalam rentang periode Juli hingga September sebesar 74,16%, 79,97%, dan 79,17% sedangkan menggunakan metode tidak langsung sebesar 84,74%, 84,84%, dan 84,74%. Heat loss terbesar pada metode tidak langsung berasal dari heat loss dalam flue gas dengan rata-rata sebesar 10,80%.<br />Kata kunci: Heat exchanger, boiler, efektivitas, fouling factor, efisiensi.</p> Dwi Satriyo Widodo, Raden Darmawan, Migel Aldila Copyright (c) 2024 Prosiding Semnastek https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22491 Wed, 26 Jun 2024 00:00:00 +0000 STUDI PERBANDINGAN PENCUCIAN PASIR KUARSA DARI TUBAN SEBAGAI BAHAN BAKU MATERIAL SILIKA https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22493 <p>Pasir Kuarsa dari Tuban sudah terkenal sejak zaman Belanda sebagai Kawasan sumber pasir kuarsa di Indonesia. Hingga saat ini sebagian besar pasir kuarsa dari Kabupaten Tuban hanya dimanfaatkan sebagai bahan baku bangunan secara langsung dan secara tidak langsung yaitu untuk bahan baku semen. Pada tulisan ini akan dikaji proses pencucian pasir kuarsa Tuban untuk bahan baku material berbasis silika. Hasil dari proses pencucian menunjukkan bahwa pencucian dengan asam lebih baik daripada pencucian air dan pelarutan NaOH dilanjutkan presipitasi. Proses pencucian dengan asam oksalat memberikan hasil paling baik dibandingkan dengan pelarutan HCl. Pengotor besi dan kalsium dapat dipisahkan dengan proses pencucian sedangkan pengotor kalium dan aluminium sulit dipisahkan. Hasil yang diperoleh dari proses pencucian adalah pasir kuarsa lebih murni dengan kadar silika sampai 97,77 % dan potensi mendapatkan besi oksida dan besi oksalat. Bahan tersebut dapat digunakan untuk bahan baku Litium Ferro Phospate pada baterai litium.<br />Kata kunci: Kuarsa, pencucian, air , asam khlorida, asam oksalat</p> Eko Sulistiyono, Ariyo Suharyanto Copyright (c) 2024 Prosiding Semnastek https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22493 Wed, 26 Jun 2024 00:00:00 +0000 Perbandingan Tawas Dan Poly Aluminium Chloride (PAC) Pada Pengolahan Limbah Cair Industri Tempe https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22496 <p>Limbah yang dihasilkan dari industri tempe diantaranya limbah cair, limbah padat, dan limbah gas. Limbah cair dari industri tempe apabila tidak diolah secara baik, maka akan memiliki dampak buruk terhadap lingkungan sekitar dan akan menjadi permasalahan lingkungan yang membutuhkan waktu, tenaga, dan biaya dalam menanganinya. Limbah cair dari proses pembuatan tempe memiliki beberapa kandungan seperti 0,11% karbohdrat, 0,42% protein, 0,13% lemak, 4,55% besi, 1,74 fosfor dan 98,8% air. Dalam penelitian pengolahan limbah cair industri tempe kali ini akan dilakukan dengan koagulasi menggunakan koagulan anorganik berupa tawas dan Poly Aluminium Chloride (PAC). Penelitian ini menggunakan variasi koagulan dengan berat masing-masing sebanyak 18%, 19%, 21%, 22% dan 23%. Setelah itu menganalisis hasil pengolahan limbah cair tempe dengan mengukur nilai TSS (Total Solid Suspended), DO (Disolve Oxygen), COD (Chemixal Oxygen Demand), dan pH. Keefektifan koagulan tawas dalam menaikkan konsentrasi DO dan menurunkan TSS yaitu pada berat 18 gram, serta keefektifan koagulan tawas dalam menurunkan COD yaitu pada berat 20 gram. Sedangkan keefektifan koagulan PAC dalam menaikkan DO yaitu pada berat 16 gram, serta keefektifan koagulan dalam menurunkan COD dan TSS yaitu pada berat 20 gram. Jenis koagulan yang optimum dalam menurunkan COD dan TSS serta menaikkan kadar DO yaitu koagulan tawas.<br />Kata kunci: Limbah cair, Tawas, Poly Aluminium Chloride</p> Selvi Widiawati, Fibrianzia Bety Ardistya, Agus Aktawan, Firda Mahira Alfiata Chusna Copyright (c) 2024 Prosiding Semnastek https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22496 Wed, 26 Jun 2024 00:00:00 +0000 Optimasi Waktu Maserasi Pada Ekstraksi Daun Pegagan (Centella Asiatica) Terhadap Uji Aktivitas Antioksidan https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22497 <p>Daun pegagan (Centella Asiatica) salah satu tanaman yang digunakan sebagai alternative pengobatan. Daun pegagan mempunyai komponen bioaktif seperti alkaloid, saponin, tannin, flavonoid, triterpenoid, steroid dan glikosida. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan kondisi optimum pengaruh lama waktu ekstraksi yang menghasilkan rendemen tinggi pada ekstrak daun pegagan, untuk memperoleh aktivitas antioksidan yang maksimum. Ekstrak daun pegagan diuji melalui metode DPPH (2,2- diphenyl-1-picrylhydrazyl) untuk mendapatkan aktivitas antioksidan tertinggi dinyatakan dengan nilai IC50 yang menunjukkan konsentrasi ekstrak yang dapat menghambat radikal bebas sebesar 50%. Proses pengujian dilakukan melalui beberapa tahap, yaitu pengukuran rendemen hasil ekstraksi, pengujian aktivitas antioksidan menggunakan metode DPPH (2,2- diphenyl-1-picrylhydrazyl) dan analisis menggunakan teknik FTIR. Metode ekstraksi yang digunakan pada adalah metode maserasi dengan menggunakan etanol 70% sebagai pelarut, maserasi dilakukan dengan variasi waktu perendaman yaitu 18, 24, 30, 36, dan 42 jam. Pengujian ekstrak daun pegagan kemudian diuji untuk mengetahui aktivitas antioksidan ekstrak daun pegagan dianalisis menggunakan Spektrofotometri UV -Vis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa waktu maserasi yang diperoleh dari rendemen tertinggi pada waktu perendaman 42 jam. Pada pengujian aktivitas antioksidan diperoleh hasil tertinggi pada waktu 18 jam sebesar 48,46% dan nilai IC50 yang diperoleh yaitu sebesar 7,0538 μL/mL. Analisis FTIR mengonfirmasi keberadaan senyawa flavonoid yang berkontribusi pada aktivitas antioksidan ekstrak daun pegagan.<br />Kata kunci: aktivitas antioksidan, daun pegagan, FTIR, nilai IC50, waktu maserasi</p> Cindy Emilia Eka Putri, Dewi Mayang Wulandari, Ummul Habibah Hasyim, Dzul Istiqomah Hasyim, Muhammad Satria Ramadhan Copyright (c) 2024 Prosiding Semnastek https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22497 Wed, 26 Jun 2024 00:00:00 +0000 KAJIAN TEKNOLOGI PENGOLAHAN MINERAL DOLOMIT INDONESIA DAN APLIKASI PEMANFAATANYA https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22500 <p>Mineral dolomit adalah mineral karbonat yang terdiri dari unsur magnesium dan kalsium dengan komposisi tertentu. Hingga saat ini mineral dolomit masih mempunyai nilai tambah yang rendah karena hanya dimanfaatkan untuk pupuk dan bahan bangunan. Oleh karena itu perlu diupayakan peningkatan nilai tambah mineral dolomit menjadi produk dengan nilai jual tinggi melalui serangkaian kegiatan penelitian. Pada tulisan ini akan dipaparkan potensi mineral dolomit, pengembangan teknologi mineral dolomit dan upaya pemanfaatan mineral dolomit menjadi produk bernilai tinggi. Produk yang bernilai tinggi dari dolomit antara lain nano magnesium karbonat, magnesium karbonat sphere, paduan graphene dan paduan keramik untuk material maju.<br />Kata kunci: Material Maju, Dolomit, Karbonat, Mineral</p> Eko Sulistiyono, Ariyo Suharyanto Copyright (c) 2024 Prosiding Semnastek https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22500 Wed, 26 Jun 2024 00:00:00 +0000 VARIASI PERSENTASE POZZOLAN SILLICA FUME SEBAGAI BAHAN PENGGANTI SEBAGIAN SEMEN TERHADAP PERFORMA KUAT TEKAN BETON https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22506 <p>Perkembangan ekonomi yang semakin meningkat setiap tahun berpengaruh terhadap percepatan infrastruktur tiap wilayah di Indonesia. Hal inilah yang mendasari berbagai program yang telah dilakukan oleh pemerintah di dalam bidang pembangunan. Tentu saja, banyak proyek yang membutuhkan jenis semen khusus untuk menunjang kesuksesan program tersebut. Biasanya semen yang sering dipasaran hanya menggunakan bahan konstruksi biasa. Supaya mendapatkan kualitas semen yang lebih baik maka diperlukan studi lebih lanjut mengenai inovasi pembuatan semen. Beton merupakan bahan dari campuran antara portland cement, agregat halus (pasir), agregat kasar (kerikil), air dengan tambahan adanya rongga-rongga udara. Seiring dengan perkembangan zaman, inovasi tentang beton semakin banyak dan bervariasi. Selama ini silica fume dikenal sebagai bahan campuran pembuatan beton karena dapat meningkatkan kuat tekan beton, menurunkan permeabilitas beton dan memiliki ketahanan sulfat yang tinggi, silica fume memainkan peranan penting di dalam zona transisi melalui kedua efek fisik dan kimia. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh variasi persentase pozzolan silica fume terhadap performa kuat tekan beton dan pengaruh variasi substitusi semen dengan persentase pozzolan silica fume terhadap performa kuat tekan beton . Adapun bahan tambahan dalam pembuatan beton seperti serat, fly ash, superplasticizer dan silicia fume. Jenis metode penelitian pada penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Berdasarkan dari data kuat tekan beton yang dihasilkan bahwa variasi persen fozollan silica fume dapat mempengaruhi mutu beton yang didapat.ak 0,10 % dari berat semen menghasilkan kuat tekan sebesar 56,741 MPa pada umur 28 hari. Pada campuran ini di hasilkan kuat tekan yang terbaik antara campuran variasi persen fozollan silica fume yang lainnya.<br />Kata kunci: Sillica Fume, Semen, Beton</p> Isa Isa, Elfidiah Elfidiah, Sri Martini Copyright (c) 2024 Prosiding Semnastek https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22506 Wed, 26 Jun 2024 00:00:00 +0000 ABU VULKANIK GUNUNG DEMPO SEBAGAI CAMPURAN KERAMIK DENGAN VARIASI ADITIF DAN WAKTU PEMBAKARAN https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22507 <p>Bencana alam hanya dikatakan sebagai masalah selama tidak disadari akan adanya suatu manfaat atau hal positif yang bisa dikembangkan dari bencana alam tersebut. Dengan adanya peristiwa erupsi gunung dimana mengeluarkan berbagai macam material sehingga mengganggu aktivitas kesehatan masyarakat sekitarnya. Salah satu material yang disemburkan ialah abu vulkanik. Abu vulkanik yang dikeluarkan oleh gunung mengakibatkan pendangkalan pada sungai-sungai yang berada di hulu dan hilir gunung. Sebagai usaha untuk mencari manfaat dari bencana tersebut maka diupayakan untuk memanfaatkan abu vulkanink tersebut sebagai bahan yang berguna. Salah satunya sebagai bahan pembuatan keramik yang di harapkan dapat digunakan sebagai bahan pengganti sebagian semen serta pengaruhnya terhadap perilaku mekanik yaitu kuat tekan dan kuat geser keramik. Oleh karena itu perlu diadakan penelitian sebagai bahan alternatif penambah sebagian semen yaitu abu vulkanik yang bertujuan membandingkan kuat tekan dan kuat geser keramik normal dengan kuat tekan dan kuat geser keramik yang ditambahkna abu vulkanik.Tujuan dari penelitian untuk pengaruh penambahan abu vulkanik dalam pembuatan keramik dan pengujian kuat tekan dan kuat geser pada keramik yang telah dibuat. Jenis metode penelitian ini adalah penelitian eksperimen. Adapun benda uji 5% adalah benda uji yang mengalami pergerakan yang fluktuatif (naik turun) dalam mencapai usia keramik 28 hari maupun setelah usia keramik 28 hari maupun penurunannya setelah 28 hari. Akan tetapi pada uji kuat tekan keramik ini abu vulkanik tidak dapat meningkatkan kuat tekan keramik yang maksimal melebihi kuat tekan keramik normal. Benda uji 15% dan 20% memiliki kuat tekan yang lebih rendah dibandingkan dengan benda uji 10% dan benda uji normal.<br />Kata kunci: Abu Vulkanik, Keramik</p> Wahyu Wahyu, Elfidiah Elfidiah, Erna Erna Copyright (c) 2024 Prosiding Semnastek https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22507 Wed, 26 Jun 2024 00:00:00 +0000 Proses Pembentukan Struvite Kristal Menggunakan Sampah Organik Melalui Proses Anaerobik https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22509 <p>Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh penambahan Effective Microorganisms-4 (EM-4) pada proses anaerobik limbah organik terhadap peningkatan konsentrasi ammonium (NH4) serta mengevaluasi penambahan ion Magnesium (Mg) dan Pospat (PO4) terhadap penurunan konsentrasi ion NH4 dalam proses pembentukan struvite. Meskipun telah ada penelitian sebelumnya mengenai pengaruh penambahan ion Mg dan PO4 dalam pembentukan struvite, namun penelitian yang secara khusus memperhatikan pengaruh penambahan EM-4 masih terbatas. Penelitian ini menggunakan limbah organik, kotoran sapi, dan EM-4 dalam proses anaerobik untuk menghasilkan peningkatan konsentrasi NH4, yang kemudian digunakan untuk pembentukan struvite dengan penambahan ion Mg dan PO4, serta dianalisis menggunakan SEM dan EDX. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan EM-4 sebesar 60 ml dalam proses anaerobik limbah organik menghasilkan peningkatan konsentrasi NH4 yang signifikan dari 97 mg/L hingga 350 mg/L. Pada Proses pembentukan struvite kristal menunjukkan bahwa penambahan ion Mg dan ion PO4 memiliki efek yang signifikan dalam penurunan konsentrasi NH4 hingga mencapai 53,6 mg/L dan meningkatkan kemurnian struvite yang dihasilkan yaitu 65%. Analisis Scanning Electron Microscope (SEM) dan Energy Dispersive X-Ray Analysis EDX memberikan gambaran tentang hasil pembentukan struvite dan keberadaan pengotor dalam struvite. Penelitian ini memberikan kontribusi dalam pemahaman tentang pengaruh penambahan EM-4, ion Mg, dan ion PO4 dalam pembentukan struvite melalui proses anaerobik limbah organik, serta menekankan pentingnya penelitian lebih lanjut untuk pemahaman yang lebih baik dalam pengolahan limbah organik secara efektif dan berkelanjutan.<br />Kata kunci: Anaerobik, limbah organik, Effective Microorganisms-4 (EM4), struvite</p> Eko Ariyanto, Eci Dwi Septiaranisi, Sri Martini, Eka Sri Yusmartini Copyright (c) 2024 Prosiding Semnastek https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22509 Wed, 26 Jun 2024 00:00:00 +0000 Analisis Pengaruh Variasi Waktu Operasi Terhadap Parameter Hasil Fermentasi Limbah Organik https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22514 <p>Penelitian dilakukan untuk mengetahui hasil konversi limbah organik berupa limbah buah dan sayuran menggunakan prinsip fermentasi dengan penerapan teknologi eco enzim. Hasil yang diamati adalah berfokus pada parameter pH, kandungan Nitrogen (N) Posfor (P) dan Kalium (K). Analisis yang dilakukan bersumber pada variasi lama waktu fermentasi serta komoditi mana yang menjadi pembeda pada masing-masing parameter yang diamati Percobaan dilakukan dengan bahan bahan berupa limbah sayuran dan buah, molase sebaga media fermentasinya dan air. Adapun waktu yang digunakan adalah 3 bulan, 4 bulan dan 8 bulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semakin lama waktu fermentasi akan semakin berbeda hasil konversi utamanya pada indikator pH, DO dan kandungan N, P dan K.<br />Kata Kunci : Fermentasi, Limbah Organik, Waktu</p> Neny Rochyani, Christofora Desi Kusmindari, Wida Fatma Sari Copyright (c) 2024 Prosiding Semnastek https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22514 Wed, 26 Jun 2024 00:00:00 +0000 Karakteristik Plastik Biodegradable Dari Pati Labu Kuning (Cucurbita Moschata Durch) Dengan Variasi Penambahan Filler Ampas Tebu https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22516 <p>Plastik mempunyai sifat sulit terurai sehingga menyebabkan kerusakan pada lingkungan dan plastik biodegradable adalah solusi permasalahan untuk memenuhi kebutuhan plastik. Plastik biodegradable dapat dibuat dari pati, salah satunya pati dari buah labu kuning (Cucurbita Moschata Durch) dengan filler ampas tebu sebagai penguat. Kedua bahan baku tersebut cukup melimpah di Indonesia namun masyarakat belum memanfaatkannya secara optimal. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik dari plastik biodegradable dengan berbagai variasi filler serta pengaruh filler dengan treatment delignifikasi dan filler dengan treatment delignifikasi dan bleaching terhadap plastik biodegradable yang diperoleh. Penelitian ini dilakukan melalui beberapa tahapan yaitu, ekstraksi selulosa pada ampas tebu sebagai filler, pembuatan plastik biodegradable dengan variasi perbandingan pati dan filler, serta uji karakteristik plastik biodegradable yang dihasilkan. Filler dibuat dengan variasi treatment yang berbeda yaitu filler dengan treatment delignifikasi dan filler dengan treatment delignifikasi dan bleaching. Sedangkan plastik biodegradable dibuat dengan perbandingan jumlah pati dan filler yaitu 5:2; 6,5:3; 7:2; 8:1,5; dan 9:1 gram:gram. Uji karakteristik plastik biodegradable yang dilakukan yaitu uji kuat tarik, uji elongasi, uji ketahanan air, dan uji biodegradable. Nilai kuat tarik tertinggi yaitu 0,0035 MPa. Nilai elongasi tertinggi yaitu 12,5000%. Nilai ketahanan air tertinggi yaitu 67,6471%. Nilai uji biodegradable bioplastik tertinggi yaitu 25,2525%. Dari hasil penelitian ini dapat dikesimpulan bahwa plastik biodegradable dengan filler dari treatment delignifikasi menghasilkan plastik biodegradable dengan karakteristik yang lebih baik.</p><p>Kata kunci: plastik biodegradable, pati labu kuning, filler ampas tebu</p> Aprilla Samsiar Manuseng, Dhea Wahyu Sintia, Agus Aktawan, Imam Santosa Copyright (c) 2024 Prosiding Semnastek https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22516 Wed, 26 Jun 2024 00:00:00 +0000 PERANCANGAN TURBIN ANGIN SUMBU VERTIKAL UNTUK GEDUNG HOTEL https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22619 <p>Penelitian ini menganalisa potensi energi angin di Gedung Hotel Cikarang serta rancangan turbin angin sumbu vertikal yang sesuai. Data kecepatan dan arah angin diperoleh dari Badan Meteorologi dan Geofisika dengan stasiun pengamatan di Bandara Halim Perdana Kusumah Jakarta selama dua tahun terakhir, 2022 dan 2023, dengan pertimbangan stasiun ini merupakan stasiun pengamatan BMKG terdekat dengan lokasi Gedung Hotel Cikarang. Analisa data kecepatan angin dihitung dengan menggunakan metode distribusi Weibull dan Rayleigh, karena fungsi tersebut sesuai untuk menggambarkan distribusi kecepatan angin dengan baik. Rancangan turbin angin sumbu vertikal mencakup perhitungan sudu turbin, poros, pasak, strut, dudukan strut dan komponen penyusun lainnya. Hasil analisa dan perhitungan kecepatan angin menunjukkan bahwa besar rata rata energi angin yang dihasilkan dalam setiap bulan (Et) sebesar 47571.69 W/h. Desain turbin angin sumbu vertikal dengan diameter rotor 1.414 meter dan daya keluaran sebesar 500 Watt.<br />Kata kunci: Turbin Angin, Enegi, Distribusi Weibull, Distribusi Rayleigh</p> Alfian Ady Saputra, Sabiqunassabiqun Sabiqunassabiqun Copyright (c) 2024 Prosiding Semnastek https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22619 Wed, 26 Jun 2024 00:00:00 +0000 PERANCANGAN KONSTRUKSI MESIN PENGGILING DAN PENEPUNG GABAH DENGAN MENGGUNAKAN 2 (DUA) VARIAN BLADE DENGAN KAPASITAS 6 KG https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22637 <p>Kebutuhan beras di Indonesia semakin meningkat tiap tahunnya yaitu 81,044 kilogram per kapita per tahun, karena jumlah penduduk semakin bertambah. Tujuan membuat mesin ini adalah untuk merencanakan alat yang efisien dan efektif seperti waktu proses yang lebih cepat dikarenakan memiliki multifungsi. Metode pada penelitian ini yaitu menggunakan blade dengan cara gaya gesek, gaya pukul dan gaya potong, dan untuk desain pada mesin ini yaitu menggunakan Software Solidwork 2014. Rangka pada mesin ini yaitu menggunakan besi siku memakai jenis bahan material ST – 37 ukuran 40x40x3 mm dengan spesifikasi panjang 600mm, tinggi 640mm dan lebar 300mm. Perhitungan pada mesin ini yang didapatkan adalah beban total mesin tanpa rangka sebesar 32,4 kg dengan dibagi menjadi 2 yaitu F1 17,9 kg atau 175,42 N dan F2 14,5 kg atau 142,1 N. Hasil defleksi pada mesin ini yaitu mendapatkan hasil 1,78 x mm dinyatakan aman karena standar defleksi yang diizinkan yaitu 2,4 x N/mm² δ ˂ δ ijin. Pada getaran mesin ini mendapatkan hasil sebesar 0,45 Hz dan dinyatakan aman karena hasil dari kekuatan getaran yang diizinkan yaitu 8 Hz. Pada mesin ini menghasilkan produk beras yaitu sebanyak 2,15 kg, 1,5 tepung beras dan 2,2 kg untuk hasil sekam dari total gabah 6 kg. Hasil total untuk pengujian mesin ini mendapatkan hasil yaitu 5,85 kg dan sisa 150 g tersebut kemungkinan besar berhamburan atau masih di dalam penggilingan dan penepung.<br />Kata kunci: Gabah, Penggiling, Penepung, Konstruksi</p> Rachmadi Senop Hartanto, Fadwah Maghfurah, Windarta Windarta Copyright (c) 2024 Prosiding Semnastek https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22637 Wed, 26 Jun 2024 00:00:00 +0000 RANCANG BANGUN MESIN PENCACAH SEKALIGUS MIXER LIMBAH DAUN DAN RANTING DENGAN MENGGUNAKAN 4 BUAH PISAU UNTUK PUPUK HUMUS https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22638 <p>Untuk meningkatkan hasil pertanian dan perkebunan, petani sangat membutuhkan pupuk.Saat ini permasalahan yang dihadapi para petani adalah kelangkaan dan tingginya harga pupuk. Di sisi lain ketersediaan bahan limbah organik berupa daun kering dan ranting yang sangat berlimpah yang dapat ditemukan disekitar perkebunan dan perkarangan rumah yang bisa dimanfaatkan menjadi pupuk organik. Tujuan penulis pada mesin ini untuk Merancang mesin pencacah sekaligus mixer portable. Metode yang digunakan alat pencacah sekaligus mixer ini mencakup dengan merancang design menggunakan software design solidworks 2014, dan sekaligus menghitung komponen mesin. Alat pencacah sekaligus mixer ini memiliki 4 buah mata pisau, 2 buah pisau besar berdiameter 370 mm x 40 mm dan 2buah pisau kecil berdiameter 150 mm x 40 mm, motor listrik menggunakan kecepatan 1400 rpm, untuk daya putar kecepatan rendah untuk mixer (pengaduk) dan kecepatan tinggi untuk proses pencacahan yang dapat di sesuaikan dengan mengunakan dimmer control speed. Sistem kerja pada alat pencacah dan mixer ini, motor listrik dijalankan setelah putaran stabil, masukan daun kering dan ranting dengan batas ketebalan 15 mm ke dalam tabung lalu tungu hinga proses pencacahan berlangsung.Untuk hasil pencacahan bisa di sesuaikan dengan membuka tutup plat saringan, untuk hasil pencacahan yang halus dengan menunggu hasil pencacahan keluar dari plat penyaring, dan untuk hasil pencacahan yang kasar bisa dibuka dan diatur pada plat penyaring.Hasil pengujian yang di rekomendasikan terdapat pada saat pengujian ke 3 dengan kecepatan 1400 rpm selama 5 menit hasil yang di butuhkan untuk pembuatan pupuk humus dengan tampilan tidak terlalu halus dan kasar.<br />Kata kunci: Mesin Pencacah Sekaligus Mixer, Daun Dan Ranting, Pupuk Humus, Empat Mata Pisau</p> Farhan Syarifuddin, Fadwah Maghfurah, Windarta Windarta Copyright (c) 2024 Prosiding Semnastek https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22638 Wed, 26 Jun 2024 00:00:00 +0000 Analisis numerik pengaruh Cut Ratio terhadap kinerja perpindahan panas di dalam pipa penukar kalor dilengkapi Coaxial Cross Twisted Tape dengan V-Cut dan Center Clear https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22639 <p>Teknik peningkatan perpindahan panas telah menjadi fokus utama dalam upaya meningkatkan efisiensi sistem rekayasa melalui perubahan aliran fluida, geometri, dan karakteristik material. Twisted tape inserts telah diakui memiliki potensi besar dalam meningkatkan perpindahan panas konvektif dalam sistem perpindahan panas. Penelitian ini mengeksplorasi penggunaan twisted tape inserts dengan variasi struktur dan pemotongan untuk meningkatkan efisiensi perpindahan panas dalam pipa. Metode numerik menggunakan komputasi dinamika fluida (CFD) ANSYS-Fluent digunakan untuk menganalisis aliran fluida dan perpindahan panas dalam pipa dengan twisted tape inserts. Simulasi dilakukan dalam rentang bilangan Reynolds 4.000-9.000 dengan fluks panas yang konstan pada dinding pipa sebesar 6.000 W/m². Hasil simulasi numerik divalidasi dengan data eksperimental sebelumnya. Hasil menunjukkan bahwa twisted tape dengan rasio pemotongan 1,0 memiliki efisiensi termal maksimum sebesar 0,94 dan meningkatkan bilangan Nusselt hingga 1,2 kali lipat.<br />Kata kunci: Perpindahan Panas, Twisted Tape Inserts, Efisiensi Termal, Bilangan Nusselt, Komputasi Dinamika Fluida</p> Shaleh Ahmad, Fauzun Fauzun Copyright (c) 2024 Prosiding Semnastek https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22639 Wed, 26 Jun 2024 00:00:00 +0000 Pengaruh Perlakuan Shot Peening dan Sputtering TiN Terhadap Sifat Mekanik Stainless Steel 316L https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22640 <p>Sedikit dari material dalam kelompok metal yang dapat digunakan sebagai perangkat biomaterial implant untuk aplikasi medis. Salah satu material baja tahan karat yang dipertimbangkan untuk penggunaan medis sebagai material implant yaitu Stainless steel 316L. Keunggulan stainless steel 316L yaitu mempunyai sifat tahan terhadap korosi, mudah untuk difabrikasi, dan harganya yang lebih murah dibandingkan dengan biomaterial kelompok metal lainnya. Karakter dari stainless steel 316L tidak dapat diberikan perlakuan panas, sehingga perlu adanya metode lain dalam meningkatkan sifat-sifat mekanisnya. Salah satunya yaitu dengan perlakuan permukaan shot peening dan sputtering. Pada penelitian ini membahas mengenai pengaruh variasi durasi waktu shot peening 10 dan 20 menit menggunakan tekanan konstan 8 bar serta perlakuan sputtering terhadap struktur mikro, kekasaran permukaan dan kekerasan permukaan stainless steel 316L. Kekasaran permukaan stainless steel 316L meningkat akibat perlakuan shot peening, sedangkan perlakuan sputtering menurunkan nilai kekasaran permukaan spesimen yang telah diberi perlakuan shot peening. Nilai kekerasan permukaan meningkat akibat perlakuan shot peening dan sputtering. Peningkatan tertinggi sebesar 661,36 HV pada variasi shot peening 20 menit dan sputtering. Peningkatan nilai kekerasan optimum pada durasi shot peening 10 menit sebesar 148%. Pengamatan struktur mikro diperoleh bahwa semakin lama durasi shot peening yang diberikan, maka semakin kecil dan semakin halus struktur butir pada bagian permukaan spesimen.<br />Kata kunci: shot peening, sputtering, Stainless Steel 316L</p> Muhammad Hafidh Rasyadi, Priyo Tri Iswanto Copyright (c) 2024 Prosiding Semnastek https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22640 Wed, 26 Jun 2024 00:00:00 +0000 PERANCANGAN PEMILAH SAMPAH OTOMATIS DENGAN PENERAPAN SISTEM IOT (INTERNET OF THINGS) https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22641 <p>Dalam perancangan konstruksi manufaktur sistem pemilahan sampah otomatis dengan IoT, perlu diperhatikan kebutuhan efisiensi pemilahan sampah untuk menghindari pencemaran lingkungan dan kesulitan daur ulang. Masalah utama melibatkan desain mesin yang kuat, tahan korosi, panas, dan hujan, serta mampu merecyle sampah plastik. Penelitian ini bertujuan merancang alat pemilah sampah yang ringan dengan varian dua jenis sampah yang diujikan botol plastik dan bungkus plastik, dengan desain pisau pencacah khusus sampah plastik sehingga bisa di recycle. Metode penelitian yang digunakan adalah mendesain rancang bangun menggunakan aplikasi solidworks 2019, merencanakan penggunaan komponen transmisi, mur, baut dan roda pada alat pemilah sampah serta melakukan uji fungsi pada alat pemilah dan pencacah sampah. Berdasarkan hasil penelitian ini pada Manufaktur Sistem Pemilah Sampah Otomatis berbasis IoT menunjukkan beberapa kesimpulan signifikan. Desain struktur dan material sistem mampu menahan beban 33,7 kg dengan dimensi panjang 1000 mm dan lebar 320 mm. Pisau memiliki kecepatan 522,81 m/min. Transmisi memerlukan torsi 153.86 Nm dan sensor IoT menunjukkan tegangan geser sekitar 1575.92 kg/m². Perhitungan luas penampang luar dan dalam dirakit menggunakan mur dan baut. Kecepatan linier roda adalah 87.96 cm/detik. Desain tahan korosi, panas, dan hujan menegaskan ketangguhan alat dalam berbagai kondisi lingkungan. Kombinasi portabilitas, desain modern, dan kapasitas 5 kg menunjukkan solusi efisien dan estetis.<br />Kata kunci: Pemilah &amp; Pencacah Sampah, IoT, 5 kg, Perancangan</p> Bhagas Novanda Putra, Fadwah Maghfurah, Riki Effendi Copyright (c) 2024 Prosiding Semnastek https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22641 Wed, 26 Jun 2024 00:00:00 +0000 Inovasi Ekonomis Pengolahan Bio-Briket Berbahan Limbah Ampas Kopi untuk Meningkatkan Pendapatan Petani di Pedesaan Garut https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22642 <p>Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis potensi pengembangan bio-briket dari limbah ampas kopi sebagai solusi ekonomi di daerah pedesaan Garut, khususnya di Sub DAS Cikamiri, Desa Tanjungkarya. Metode deskriptif digunakan dalam penelitian ini, yang berlangsung dari Juli 2023 hingga Februari 2024, dengan pengumpulan data melalui survei pengamatan langsung di lokasi penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa proses pembuatan briket melalui 17 tahapan operasi memungkinkan pemanfaatan limbah ampas kopi dan serbuk gergaji kayu menjadi produk bernilai tinggi. Selain itu, analisis biaya produksi menunjukkan harga pokok produksi pertahun sebesar Rp19.489.996, dengan kapasitas produksi mencapai 2880 kg per tahun. Berdasarkan perhitungan harga pokok produksi dan pendapatan bersih, usaha bio-briket berbahan limbah ampas kopi ini menunjukkan keuntungan yang layak dengan nilai Benefit Cost Ratio (BCR) sebesar 1,77. Kesimpulannya, pengembangan bio-briket dari limbah ampas kopi memiliki potensi yang besar dalam mengurangi limbah, meningkatkan pendapatan petani, dan mendukung ketahanan energi di daerah pedesaan Garut.<br />Kata kunci: Bio-briket, Limbah ampas kopi, Potensi ekonomi, Daerah pedesaan, Garut.</p> Daffa Aufa Ihsan, Boy Macklin Pareira Prawiranegara, Chay Asdak, Wahyu Kristian Sugandi Copyright (c) 2024 Prosiding Semnastek https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22642 Wed, 26 Jun 2024 00:00:00 +0000 ANALISIS DESAIN WIND TUNNEL UNTUK VISUALISASI ALIRAN DENGAN ASAP. https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22643 <p>Pengujian terowongan angin adalah kegiatan untuk mengetahui karakteristik aliran dan visualisasi aliran merupakan salah satu bagian dari pengujian terowongan angin, yang ditujukan untuk mengetahui pola aliran udara di sekitar obyek uji. Informasi yang diperoleh dari uji visualisasi aliran selanjutnya dapat digunakan sebagai referensi dalam perancangan wahana transportasi, infrastruktur bangunan dan benda yang digunakan pada kesehariannya mengalami pengaruh gaya aerodinamika. Terdapat sejumlah cara untuk melakukan visualisasi aliran, dan salah satunya yang cukup populer adalah metode pengasapan dengan menggunakan smoke wire. Metode ini memungkinkan perolehan informasi visual dari aliran udara yang direpresentasikan dengan asap berwarna tertentu sehingga dapat mendukung proses kajian aliran udara dari aspek aerodinamik lebih lanjut. Dalam penelitian ini, cairan gliserin dan sabut kelapa dapat digunakan sebagai bahan dasar untuk pengasapan karena ekonomis dan tidak berdampak buruk pada kesehatan manusia.<br />Kata kunci: gliserin, smoke wire, terowongan Angin, visualisasi aliran</p> Meddy Kooshartoyo, Yulianto Sulistyo Nugroho, Invranza Zuhdi Pane Copyright (c) 2024 Prosiding Semnastek https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22643 Wed, 26 Jun 2024 00:00:00 +0000 ANALISA KEKUATAN SISTEM PENGADUK ( AGITATOR ) PADA PROSES PEMBUATAN SABUN CAIR DENGAN KAPASITAS 40 LITER / BATCH https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22644 <p>Penggunaan sabun cair saat ini memang banyak digunakan dikalangan masyarakat karena dinilai lebih praktis daripada sabun batang. Melihat peluang tersebut, banyak masyarakat dikalangan UKM berlomba lomba dalam memproduksi sabun cair dalam skala rumah tangga. Proses pembuatan nya pun banyak yang menggunakan cara tradisional. Cara tradisional dalam pengadukan ini banyak memakan tenaga dan waktu.<br />Dalam proses pembuatan sabun cair, ini diperlukan pengadukan yang sesuai agar bahan bisa tercampur dengan sempurna. Viskositas kekentalan dari sabun cair sangat berpengaruh pada kualitas sabun yang dihasilkan. Penelitian ini bertujuan untuk merancang serta menghitung komponen komponen dari agitator agar hasil sabun cair tidak terlalu kental dan terlalu cair. Metode yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari metode observasi, metode dokumen dan metode wawancara. Blade agitator dirancang dengan memiliki panjang total = 370 mm dan tebal= 1,5 mm. Hasil perhitungan komponen agitator, didapatkan perhitungan kebutuhan motor sebesar ¾ HP, rasio gearbox sebesar 1:20, Poros memiliki diameter ¾ inchi atau 20 mm, panjang 525 mm, momen puntir 779,2 kg.mm , tegangan geser poros 5,48 kg/mm2, ukuran pasak 6 mm x 6 mm, Gaya sentripetal yang terjadi pada pengaduk sebesar 22,85 Newton dan deformasi poros pengaduk dalam batas aman yaitu 0,190.<br />Kata kunci: Sabun cair , Agitator, Blade , Viskositas , deformasi</p> Bambang Setiawan, Thomas Djunaedi, Gunawan Hidayat, Muhammad Teguh Rezi Copyright (c) 2024 Prosiding Semnastek https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22644 Wed, 26 Jun 2024 00:00:00 +0000 Analisis Geometri Dan Material Engsel Lentur Pada Rudder Model Isoleted Tail di Terowongan Angin https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22626 <p>Pengujian hinge moments isolated tail di wind tunnel adalah pengujian yang bertujuan untuk mengetahui karakteristik fungsi kontrol kemudi rudder pada ekor pesawat terbang. Pengujian tersebut diperlukan pada saat pembuatan pesawat terbang. Engsel rudder memiliki peranan penting untuk menahan gaya saat diberikan hembusan angin, sehingga pesawat terbang tersebut mampu dikemudikan dengan efisien. Alat ukur yang digunakan untuk pengujian ini salah satunya adalah menggunakan sebuah engsel lentur simetris. Untuk dapat memperoleh alat ukur yang memadai, diperlukan pemilihan sensor strain guage dan material dengan melakukan analisa finite elemen pada tingkat deformasi dan stress test nya. Tingkat deformasi adalah kemampuan engsel lentur melakukan penyimpangan saat dibebankan oleh gaya. Material yang baik akan memiliki tingkat deformasi yang paling minimal. Terbatasnya referensi mengenai model deformasi untuk engsel lentur, menjadi tantangan penulis. Namun, sudah dilakukan validasi atas formulasi tingkat deformasi yang digunakan terhadap hasil perhitungan menggunakan persamaan parabolic dan software ANSYS 2023R2, dan diperoleh hasil pada tingkat validasi yang baik.<br />Kata kunci: Parabolik engsel lentur, finite element analisis, terowongan angin</p> Prastiyo Siswo Prajoko, Yanuar Yanuar, I.Z Pane Copyright (c) 2024 Prosiding Semnastek https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22626 Wed, 26 Jun 2024 00:00:00 +0000 Usulan Perbaikan Sistem Manajemen Pergudangan pada Perusahaan Flexible Packaging https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22645 <p>Studi kasus yang diambil dalam penelitian ini adalah usulan perancangan ulang pada manajemen pergudangan perusahaan Flexible packaging yang berada di Sidoarjo. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengefisiensikan sistem manajemen pergudangan yang ada di perusahaan dan memperbaiki sistem tracking barang yang tidak berjalan dengan baik. Permasalahan utama perusahaan adalah besarnya jumlah kesalahan tracking barang dan terdapatnya penambahan mesin baru yang akan diletakan pada salah satu area gudang yang dimiliki perusahaan. Untuk memecahkan permasalahan tersebut, metode yang digunakan adalah mengusulkan perbaikan layoutyang memaksimalkan tinggi gudang, melakukan penambahan rak yang diintegrasikan dengan sistem FIFO yang berjalan dan memperbaiki tracking dengan RFID gate. Penggunaan rak yang memaksimalkan tinggi gudang beserta diintegrasikan pada dynamic storage racking berdampak pada kapasitas penyimpanan kardus dimana 10.000 kardus yang ada di perusahaan dapat ditampung karena penggunaan sistem racking dapat menyimpan 25.398 kardus. Selain itu, usulan penggunaan RFID Gate dapat digunakan untuk meminimalisir kesalahan sistem tracking dan ditindaklanjuti<br />dengan pemisahan produk di area reject dan area rework yang telah distrukturkan pada usulan perbaikan layout.<br />Kata kunci: manajemen pergudangan, First in First Out, RFID gate</p> Alvin Agustinus Gondo, Melisa Melisa, Herri Christian Palit Copyright (c) 2024 Prosiding Semnastek https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22645 Wed, 26 Jun 2024 00:00:00 +0000 PENERAPAN METODE JOB SAFETY ANALYSIS UNTUK PENILAIAN RISIKO BAHAYA DI LABORATORIUM KIMIA PADA PT XYZ https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22653 <p>Pekerjaan di laboratorium kimia berpotensi menimbulkan bahaya terkena tumpahan bahan kimia, luka bakar, iritasi mata dan sesak napas sehingga pencegahan dan penanggulangan bahaya menjadi salah perhatian untuk menjamin kesehatan dan keselamatan pekerja. Tujuan penelitian adalah penerapan metode job safety analysis<br />(JSA) untuk penilaian risiko bahaya dan usaha pengendalian insiden bahaya di laboratorium kimia. Tempat penelitian di laboratorium kimia PT XYZ yang berlokasi di Jakarta. Waktu penelitian dilaksanakan pada bulan Juli-Desember 2023. Teknik pengumpulan data yang dilakukan melalui survey pendahulan, observasi lapangan dan wawancara. Pengolahan data dengan melakukan penilaian risiko bahaya dan<br />pengendalian keselamatan kerja dengan metode JSA. Berdasarkan hasil penerapan metode JSA mendapatkan penilaian risiko bahaya terkena tumpahan bahan kimia sebesar 41%, terkena pecahan gelas pengaduk sebesar 10%, tangan dan wajah terkena cipratan bahan kimia, kebisingan diatas NAB, peralatan gelas pecah sebesar 7%. Upaya pencegahan risiko bahaya dengan penggunaan alat pelindung diri berupa sarung tangan untuk menghindari adanya cipratan bahan kimi, google untuk perlindungan area mata, masker, sepatu lab dan jas lab. Upaya pengendalian risiko bahaya adalah mengevaluasi tata letak peralatan pada ruangan yang mempunyai sirkulasi udara yang konsisten.<br />Kata kunci: JSA, Risiko, Bahaya dan Laboratorium</p> Casban Casban, Selkwifian Oktasya Pangestu Copyright (c) 2024 Prosiding Semnastek https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22653 Wed, 26 Jun 2024 00:00:00 +0000 Analisis Rantai Pasok Berkelanjutan Pada Produk Limbah Kopi dengan Pendekatan Sirkular Ekonomi di Perusahaan Lestari Kopi, Kabupaten Garut https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22731 <p>Penelitian ini mengkaji potensi pengembangan rantai pasok berkelanjutan untuk limbah kopi dengan pendekatan sirkular ekonomi di Perusahaan Lestari Kopi, Kabupaten<br />Garut. Melalui analisis value chain, limbah kopi, termasuk kulit kopi, kulit tanduk, dan ampas kopi, dapat dimanfaatkan menjadi produk baru seperti pupuk organik cair, teh cascara, dan bio-briket. Pupuk organik cair menunjukkan margin keuntungan tertinggi di antara produk-produk tersebut. Metode penelitian deskriptif digunakan dalam pengumpulan data dari Agustus 2023 hingga Februari 2024, dengan survei pengamatan langsung di Sub DAS Cikamiri. Hasil menunjukkan bahwa pemanfaatan limbah kopi<br />menghasilkan sistem ekonomi yang berkelanjutan dengan tidak adanya limbah yang terbuang. Dengan menerapkan praktik sirkular ekonomi, perusahaan dapat meningkatkan efisiensi sumber daya dan menciptakan nilai tambah ekonomi dari<br />limbah kopi. Rekomendasi termasuk terus mengembangkan produk-produk berbahan dasar limbah kopi, diversifikasi produk, serta kolaborasi dengan pihak terkait untuk mendukung pembangunan ekonomi berkelanjutan. Penelitian ini memberikan<br />kontribusi pada pemahaman praktis tentang potensi ekonomi limbah kopi dan pentingnya penerapan sirkular ekonomi dalam mengelola limbah.<br />Kata kunci: Limbah Kopi, Rantai Pasok Berkelanjutan, Sirkular Ekonomi, Perusahaan Lestari Kopi, Potensi Produk Limbah Kopi</p> Aslam Putra Renovan, Boy Macklin Pareira Prawiranegara, Yogina Lestari Ayu Situmorang, Wahyu Kristian Sugandi Copyright (c) 2024 Prosiding Semnastek https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22731 Wed, 26 Jun 2024 00:00:00 +0000 ANALISIS FAKTOR KETERLAMBATAN PENGIRIMAN PRODUK KE KONSUMEN DENGAN MENGGUNAKAN METODE FMEA PT.MRP https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22660 <p>PT. MRP merupakan perusahaan yang bergerak dibidang produksi manufaktur seperti : Dies Product, Mold Product, Checking Fixture, Machine Product, dan standar part product, tetapi produk – produk komersil tersebut bersifat job order. Berdasarkan hasil pengamatan yang di lakukan pada perusahaan tersebut didapatkan tidak tercapainya target delivery per bulan yang dimana perusahaan mempunyai target sebesar 80 %. Aktualnya dalam waktu 6 bulan target rata - rata pengiriman hanya sampai 70 %. Dengan ini mengakibatkan beberapa pengiriman produk menjadi terlambat tidak sesuai dengan jadwal dan membuat pelanggan jadi mulai kehilangan kepercayaan serta bisa membuat pemasukan perusahaan menjadi menurun di kemudian hari. Maka dari itu perlu dilakukan analisis menggunakan metode Failure Mode and Effect Analysis,Failure Mode and Effect digunakan untuk mengindetifikasi bagaimana suatu proses pengiriman mengalami keterlambatan, tidak tercapainya target delivery sehingga menyebabkan terlambatnya barang sampai ke konsumen atau subcont. Setelah dilakukan identifikasi dengan metode Failure Mode and Effect Analysis nantinya akan menghasilkan Nilai Risk Priority Number. melakukan perhitungan RPN untuk mengetahui dan menentukan angka prioritas risiko yang didapatkan dari perkalian Severty, Occurance, Detection dari beberapa penyebab, sehingga ditemukan 3 nilai RPN tertinggi yaitu kurangnya SDM dengan nilai RPN 392, sering terjadinya repair barang setelah selesai produksi dengan nilai RPN 210, dan kurang control setiap operator dengan nilai RPN 175.<br />Kata Kunci : Failure Mode and Effect Analysis,Failure Mode and Effect (FMEA), Keterlambatan Delivery Ontime, Risk Priority Number (RPN)</p> Nelfiyanti Nelfiyanti, Bayu Setiawan, Andry Setiawan Copyright (c) 2024 Prosiding Semnastek https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22660 Wed, 26 Jun 2024 00:00:00 +0000 Pengendalian Persediaan Bahan Baku Lemari Berbasis Aplikasi Inventori Stock Tracker Pada PT. Lavrenti Smart Interior https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22670 <p>PT Lavrenti Smart Interior merupakan perusahaan desain dan manufaktur yang meliputi lemari pakaian, kursi makan, kursi tamu, meja makan, meja tamu, dan set dapur. Pada tahun 2022 sampai dengan 2023 terjadi kekurangan antara stok bahan baku dengan kebutuhan bahan baku khususnya pada lemari pakaian, yang diakibatkan fluktuasi pada permintaan produk dan pengendalian bahan baku perusahaan yang kurang baik karena hanya melalui perkiraan dan perhitungan excel sederhana. Perhitungan pengendalian bahan baku lemari pakaian menggunakan metode EOQ, POQ, dan Silver Meal dan penerapan sistem informasi terbaru agar lebih akurat. Metode EOQ, POQ, dan Silver Meal merupakan metode yang bertujuan menekan biaya persediaan bahan baku yang paling ekonomis, kemudian dipilih satu metode paling terbaik untuk diolah menggunakan Aplikasi Inventory Stock Tracker. Hasil perhitungan Multiplicative Decomposition (Seasonal) didapatkan forecast periode November 2023 – Oktober 2024 pada papan kayu, Lem kayu dan gagang. Kemudian dilakukan perhitungan menggunakan metode EOQ, POQ dan Silver Mail. Dari ketiga metode dipilih metode POQ yang menunjukkan biaya persediaan paling kecil sebesar Rp. 15.658.619. Selanjutnya dibandingkan dengan metode perusahaan dengan biaya persediaan sebesar Rp. 22.962,749, sehingga dapat disimpulkan bahwa metode POQ lebih efisien dibandingkan dengan metode perusahaan dengan selisih biaya persediaan sebesar Rp. 7.304.130. Hasil perancangan sistem informasi menggunakan Aplikasi Inventory Stock Tracker, pihak perusahaan dapat memasukan data pembelian bahan baku dengan menulis nama barang, kuantitas, harga beli dan harga jual, serta dapat menyajikan data hasil input untuk mengetahui jumlah permintaan bahan baku dan juga total harga pembelian yang akan dikeluarkan.</p><p>Kata kunci: Pengendalian Bahan Baku, POQ, Sistem Informasi</p> Abdul Hafid Ulumudin, Meri Prasetyawati, Leola Dewiyani, Umi Marfuah Copyright (c) 2024 Prosiding Semnastek https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22670 Wed, 26 Jun 2024 00:00:00 +0000 Aplikasi Sistem Inferensi Fuzzy Metode Mamdani Untuk Memprediksi Jumlah Produksi Pakaian Pada Industri Kreatif Fesyen https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22676 <p>Industri Pakaian merupakan industri yang memiliki karakteristik volatilitas tinggi dan<br />sulit untuk diprediksi. Banyak industri pakaian yang sering mengalami kelebihan stok<br />pakaian jadi yang pada akhirnya merugi karena dijual dengan harga diskon. Artikel ini<br />membahas aplikasi Sistem Inferensi Fuzzy metode Mamdani dengan tujuan untuk<br />memprediksi jumlah produksi pakaian dalam industri pakaian. Metode inferensi fuzzy<br />Mamdani digunakan untuk menangani kondisi industri pakaian yang volatilitasnya<br />tinggi, permintaan yang tidak stabil dan kompleksitas dalam proses prediksi produksi<br />pakaian. Studi ini menguraikan langkah-langkah implementasi sistem inferensi fuzzy<br />Mamdani, diantaranya adalah pembentukan himpunan fuzzy untuk variabel input dan<br />output, aplikasi fungsi implikasi, komposisi aturan inferensi fuzzy dan defuzzyfikasi.<br />Penerapan Fuzzy metode mamdani ini menggunakan bantuan software MATLAB.<br />Data produksi pakaian yang diperoleh dari industri pakaian digunakan untuk melatih<br />dan menguji model fuzzy. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sistem inferensi<br />fuzzy metode Mamdani mampu memberikan prediksi jumlah produksi pakaian dengan<br />tingkat akurasi 6,22% yang berarti memuaskan. Implikasi penelitian ini menunjukkan<br />bahwa penerapan sistem inferensi fuzzy metode Mamdani dapat menjadi alat yang<br />berguna dalam mendukung pengambilan keputusan terkait produksi pakaian di industri<br />kreatif fesyen<br />Kata kunci: Inferensi Fuzzy , Metode Mamdani, Prediksi, Produksi Pakaian</p> Okta Refyana Putri, Wiwik Sudarwati, Siti Wardah, Umi Marfuah, Ariya Purnamasari Copyright (c) 2024 Prosiding Semnastek https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22676 Wed, 26 Jun 2024 00:00:00 +0000 Implementasi Ergonomi Kognitif Pada Home Industry https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22681 <p>CV. Printrend merupakan industri konveksi rumahan yang berlokasi di Jakarta Timur.<br />Adapun berbagai jenis pakaian yang dapat dipesan adalah baju, celana, tas, topi, jaket,<br />setelan baju olah raga, dan masih banyak lagi jenis pakaian yang dapat dipesan sesuai<br />dengan metode pemesanan Make to Order (MTO) dan biasanya berasal dari instansi<br />pendidikan sekolah ataupun perusahaan sipil ataupun swasta sebagai konsumennya.<br />Gulungan kain yang harus diangkat adalah sekitar 25 kg, dengan hasil pakaian yang dapat<br />dihasilkan per hari bervariasi bergantung dengan jenis pakaian dan detail jahitannya.<br />Kondisi stasiun kerja yang terpisah-pisah membuat pekerja mengalami kelelahan dan juga<br />factor suhu lingkungan kerja. Tujuan penelitian ini adalah untuk memberikan rekomendasi<br />perbaikan sistem kerja pada CV. Kajian didasarkan pada unsur-unsur permasalahan yang<br />meliputi faktor lingkungan fisik, faktor peralatan/mesin, faktor kondisi kerja, dan aspek<br />manajemen organisasi. Printrend, menggunakan teknik Macro Ergonomic Analysis and<br />Design (MEAD) sebagai bagian dari proses penelitian mereka untuk meningkatkan kinerja<br />pekerja. Mengurangi kelelahan pekerja merupakan salah satu cara untuk memperbaiki<br />sistem kerja. Karena persentase Cardiovaskular Load atau CVL sebesar 40,51%, maka<br />sistem tergolong memiliki beban kerja sedang dan memerlukan perbaikan. Hasilnya<br />karyawan mendapat waktu istirahat 81 menit setiap hari kerja. Peningkatan produktivitas<br />kerja pada bagian produksi jahit dapat dilihat dari semakin efektifnya kerja berdasarkan<br />penambahan waktu istirahat.<br />Kata kunci: Konveksi, Macroergonomic Analysis and Design, Make to Order.</p> Renty Anugerah Mahaji Puteri, Meri Prasetyawati, Iphov Kumala Sriwarna, Andry Setiawan, Sebriana Sobariah Copyright (c) 2024 Prosiding Semnastek https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22681 Wed, 26 Jun 2024 00:00:00 +0000 ANALISIS JABATAN SEBAGAI BAGIAN DARI SISTEM TATA PAMONG (STUDI KASUS DI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH JAKARTA) https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22687 <p>Analisa pekerjaan adalah menganalisis dan mendesain pekerjaan apa saja yang harus<br />dikerjakan, bagaimana mengerjakannya, dan mengapa pekerjaan harus dilakukan. Dari<br />hasil analisis jabatan selanjutnya dilakukan evaluasi jabatan yang merupakan kegiatan<br />untuk menentukan nilai suatu jabatan dan nilai relatif terhadap jabatan lain yang ada<br />dalam suatu lembaga. Dari analisis jabatan melalui metode wawancara, observasi,<br />kuesioner, sampling pekerjaan, pencatatan dan teknik kejadian kritis ditemukan adanya<br />tumpang tindih baik pada deskripsi maupun spesifikasi jabatan diantara 5 jabatan<br />kepala sub-bagian di FT UMJ saat ini. Selanjutnya dilakukan evaluasi jabatan untuk<br />menentukan peringkat jabatan yang kemudian digunakan untuk melakukan<br />restrukturisasi organisasi SDI tenaga kependidikan FT UMJ. Didapatkan hasil yaitu<br />formasi jabatan kepala sub-bagian yang dibutuhkan organisasi berjumlah 2 formasi<br />dimana masing-masing kepala sub-bagian membawahi 3 koordinator. 3 formasi jabatan<br />kepala sub-bagian sebelumnya diturunkan peringkat jabatannya menjadi koordinator.<br />Kata kunci: analisis jabatan, peringkat jabatan, SDI</p> Leola Dewiyani, M. Kosasih, Nurul Septiani Gunadi Copyright (c) 2024 Prosiding Semnastek https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22687 Wed, 26 Jun 2024 00:00:00 +0000 Penerapan Metode Six Sigma dan FMEA Sebagai Usaha untuk Menggurangi Cacat pada Produk Bracket https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22688 <p>Kualitas produk merupakan faktor kunci dalam industri manufaktur. Salah satu industri manufaktur yang berkomitmen terhadap peningkatan kualitas produk adalah PT.TII (PT. Toso Industry Indonesia). Saat ini perusahaan menghadapi permasalahan tingkat<br />cacat pada produk bracket yang melebihi standar yang ditetapkan yaitu 2%. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, maka diperlukan penelitian dengan metode yang dapat mengurangi tingkat cacat pada produk bracket. Six Sigma adalah metode yang<br />berfokus pada pengendalian kualitas dengan tujuan mencapai cacat sekecil mungkin, sementara FMEA (Failure Mode and Effects Analysis) merupakan teknik analisis yang digunakan untuk mengidentifikasi dan mengatasi potensi kegagalan dalam proses<br />produksi. kombinasi Six Sigma dan FMEA dapat menjadi strategi efektif dalam pengendalian kualitas dan peningkatan proses produksi di industri manufaktur bracket. Analisis data dilakukan untuk mengidentifikasi area yang memerlukan perbaikan.<br />Penelitian ini menggunakan pendekatan DMAIC (Define, Measure, Analyze, Improve,Control) dari Six Sigma yang mengidentifikasi beberapa faktor penyebab cacat. Selanjutnya, FMEA diterapkan untuk mengevaluasi risiko dan prioritas perbaikan yang<br />diperlukan. Usulan perbaikan diberikan sebagai upaya untuk penurunan jumlah cacat pada produk braket.<br />Kata kunci: Cacat produk, Six Sigma, FMEA</p> Muhammad Rifaldi, Wiwik Sudarwati Copyright (c) 2024 Prosiding Semnastek https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22688 Wed, 26 Jun 2024 00:00:00 +0000 KARAKTERISTIK ARSITEKTUR TRADISIONAL DI ZONA IKLIM HUTAN HUJAN TROPIS. https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22689 <p>Arsitektur tradisional ialah representasi metode membangun dari tradisi budaya tinggal warga cocok dengan nilai- nilai serta keyakinan yang dianut sekelompok budaya tertentu. Keragaman serta kekayaan sistem membangun berakar dari tradisi turun temurun serta menggambarkan perwujudan kehidupan yang dinamis sehingga tidak sedikit pergantian yang terjalin sejalan dengan pergantian dalam tinggal. Keragaman arsitektur tradisional dipengaruhi oleh logika, cita rasa ataupun selera masyarakatnya. Keragaman tempat bernaung dari keadaan hawa serta geografis Nusantara yang membentang dari Barat ke Timur nampak dari bermacam keahlian yang responsif terhadap keadaan tempat tinggal.<br />Kata kunci: karakteristik, arsitektur tradisional, adaptasi iklim</p> Athaya Mazaya Rifa Setiawan, Nasywa Mahdiya Alfa, Aurelia Putri Khamilah, Danyah Sami Ali Bin Ghanem, Anisa Anisa Copyright (c) 2024 Prosiding Semnastek https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22689 Wed, 26 Jun 2024 00:00:00 +0000 Kajian Konsep Pekan Budaya (Culturally-Sensitive Design) pada Rumah Sakit Angkatan Laut dr.Azhar Azhari Manokwari, Papua Barat https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22690 <p>Indonesia adalah negara yang kaya akan budaya. Desain Arsitektur peka budaya adalah rancangan bangunan yang sensitif terhadap makna atau konteks budaya di suatu daerah. Pengaplikasiannya pada rancangan bangunan dapat dari berbagai aspek dari fasad, konfigurasi ruang, dan aspek lain agar kebudayaan setempat hidup Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi konsep desain peka budaya dan penerapannya pada fasilitas kesehatan khususnya rumah sakit. Rumah sakit yang menjadi studi kasus adalah Rumah Sakit Angkatan Laut dr.Azhar Azhari yang berlokasi di Manokwari, Papua Barat. Rumah Sakit ini dianggap tepat sebagai studi kasus karena berlokasi di provinsi di Indonesia yang masih kental dengan budayanya terutama dari suku-suku setempat. Metodologi penelitian adalah kualitatif dengan analisis deskriptif berdasarkan data yang didapat dari pengamatan obyek dan wawancara dengan pihak terkait. Konsep desain peka budaya berdasarkan enam aspek. Aspek peka budaya (cultural awareness) melalui penyediaan fasilitas yang mewadahi aktivitas masyarakat lokal. Aspek adaptasi kebudayaan (cultural adaptation) difasilitasi dengan membuat perencanaan pola tata ruang yang mendukung aktivitas kebudayaan. Keterlibatan Komunitas (community involvement) diterapkan dengan memberikan dukungan pada kegiatan komunitas di sekitar bangunan. Ruang inlusif adalah hasil dari respek terhadap keberagaman (respect for diversity). Aspek integrasi nilai-nilai budaya (integration of cultural values) diterapkan pada atap dan warna bangunan. Pertimbangan estetika budaya (consideration of cultural values) yang terlihat pada eksterior maupun interior bangunan.<br />Kata kunci: Desain Peka Budaya, Fasilitas Kesehatan, Rumah Sakit.</p> Finta Lissimia, Jumastan Jumastan, Anggana Fitri Satwikasari, Fadhilla Tri Nugrahaini, Agustinus Rizki Wirawan Riadi Copyright (c) 2024 Prosiding Semnastek https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22690 Wed, 26 Jun 2024 00:00:00 +0000 Penerapan Konsep Arsitektur Organik pada Hunian Majemuk Studi Kasus : Apartemen Regatta https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22698 <p>Kepadatan penduduk menjadi tantangan terhadap kualitas perumahan yang menjadi dasar bagi kebutuhan manusia, munculnya konsep perumahan majemuk dengan fasilitas pendukung bisa menjadi solusi tepat bagi masyarakat, hunian majemuk diantaranya yaitu apartemen. Konsep arsitektur organik bisa menjadi pilihan dalam mewujudkan integrasi keharmonisan antara lingkungan hunian dengan lingkungan alam. Dalam penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian kualitatif dengan metode observasi dan dokumentasi. Penelitian ini melihat penerapan delapan prinsip arsitektur organik pada studi kasus hunian majemuk apartemen regatta. Dari delapan prinsip arsitektur organik, hunian apartemen regatta menerapakan delapan prinsip arsitektur organik tersebut.<br />Kata kunci: Hunian, Arsitektur, Arsitektur Organik</p> Ray Faturrahman, Jundi Jundullah Afgani Copyright (c) 2024 Prosiding Semnastek https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22698 Wed, 26 Jun 2024 00:00:00 +0000 Klasifikasi Profil Kelulusan Nilai AKPAM Dengan Metode Decision Tree C4.5 https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22707 <p>Universitas Darussalam (UNIDA) Gontor, yang dikelola oleh Pondok Modern Darussalam Gontor, menyajikan pendidikan universitas dengan pendekatan unik. Mahasiswa UNIDA, berinteraksi intensif dengan dosen dalam suasana pesantren, di mana nilai-nilai keilmuan ditanamkan 24 jam sehari. UNIDA Gontor juga menawarkan berbagai organisasi dan kegiatan kemahasiswaan, menciptakan lingkungan dinamis. Angka Kumulatif Penunjang Akademik (AKPAM) digunakan sebagai indikator kinerja mahasiswa, tetapi beberapa siswa mengalami kesulitan mencapai batas kelulusan AKPAM. Pada tahun ajaran 2022-2023, sekitar 700 siswa di semester genap dan 379 siswa di semester ganjil tidak memenuhi syarat AKPAM minimal. Karena tidak ada model kelulusan mahasiswa AKPAM berbasis data, penelitian ini menerapkan metode data mining, terutama Decision Tree C4.5. Penelitian ini bertujuan memudahkan mahasiswa mencapai nilai AKPAM dengan saran kriteria kinerja. Dengan menggunakan Decision Tree C4.5, penelitian melibatkan pengumpulan data, preprocessing data, pembagian data, pembuatan model, uji coba, dan validasi. Dengan Cross Validation sebagai metode pengujian, penelitian mencapai akurasi 99.58%. Dengan proses yang melibatkan preprocessing, split data, pemodelan, dan validasi menggunakan Cross Validation, penelitian ini berhasil mengimplementasikan seluruh proses dari pengumpulan data hingga pembuatan model. Hasil akurasi tinggi membuat model ini dapat diandalkan untuk prediksi atau pengambilan keputusan berdasarkan data yang diolah.<br />Kata kunci: AKPAM,UNIDA, Data Mining, Decision Tree C4.5</p> Dihin Muriyatmoko, Aziz , Musthafa, Muqoddam Husni Wijaya Copyright (c) 2024 Prosiding Semnastek https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22707 Wed, 26 Jun 2024 00:00:00 +0000 SEGMENTASI BAGIAN TUBUH MANUSIA 3D POINT CLOUD BERBASIS SPHERICAL PROJECTION MENGGUNAKAN MASK R-CNN https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22706 <p>Teknologi sensor yang berkembang pesat, yaitu Light Detection and Ranging (LiDAR), banyak digunakan dalam bidang segmentasi citra dan deteksi objek. Point cloud 3D, yang memvisualisasikan pantulan objek, menjadi hasil dari teknologi ini. Namun, kendala atau tantangan muncul dalam segmentasi point cloud 3D karena struktur data yang tidak beraturan, menyebabkan noise dan tumpang tindih bentuk objek. Hal ini memengaruhi keakuratan segmentasi dan deteksi objek. Untuk mengatasi masalah tersebut, jawabannya ditemukan dalam pendekatan proyeksi bola. Dengan mengubah data point cloud 3D menjadi gambar 2D, proses segmentasi gambar menjadi lebih mudah. Tujuannya adalah untuk segmentasi bagian tubuh dengan menggunakan data 3D point cloud, Saat melakukan segmentasi gambar hasil konversi data 3D ke 2D menggunakan deep learning, model yang efektif untuk mempelajari data tersebut adalah Mask R-CNN. Akurasi 59% berhasil dicapai dalam 200 epoch berdasarkan data pelatihan. Penelitian ini diharapkan dapat membuka jalan untuk penelitian lebih lanjut guna menyempurnakan dan mengembangkan ilmu pengetahuan dibidang computer vision dan kecerdasan buatan.<br />Kata kunci: LiDAR; Point Cloud; Segmentasi; Spherical Projection</p> Muhammad Alwi Dahlan, Aziz Musthafa, Oddy Virgantara Putra Copyright (c) 2024 Prosiding Semnastek https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22706 Wed, 26 Jun 2024 00:00:00 +0000 RANCANG BANGUN APLIKASI BOOKING ONLINE LAPANGAN BULUTANGKIS BERBASIS ANDROID https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22699 <p>Salah satu contoh dari pemanfaatan perkembangan teknologi adalah internet. Seiring dengan itu, penelitian ini ingin memberikan pemanfaatan perkembangan teknologi dalam kehidupan manusia sehari-hari, yaitu aplikasi booking online lapangan bulutangkis berbasis android. Metode yang dipakai dalam proses penelitian ini adalah waterfall, dengan tahapan-tahapan analisis, desain aplikasi, pengkodean aplikasi, dan ujicoba aplikasi. Aplikasi booking online lapangan bulutangkis ini mencakup wilayah Kelurahan Utan Panjang. Di wilayah Kelurahan Utan Panjang sendiri terdapat 2 GOR bulutangkis. Di 2 GOR tersebut masih menggunakan cara manual dalam melakukan pemesanan lapangan. Penyewa datang langsung ke GOR yang ingin disewa, meminta jadwal tersedia kepada pengelola GOR, lalu memilih jadwal kosong yang ingin dipesan. Dalam pembahasan penulisan ini, penyewa dapat melakukan pemesan an lapangan tanpa harus datang ke GOR yang dituju, memilih GOR yang ingin disewa, memilih jadwal, dan melakukan pemesanan, semuanya bisa dilakukan lewat smartphone. Pengelola GOR pun dapat melakukan rekapitulasi secara digital melalui fitur yang ada pada aplikasi ini. Dalam pengembangan aplikasi ini, penulis menggunakan bahasa pemrograman React Native dan menggunakan MySQL sebagai database nya. Jadi kesimpulan dari penelitian ini adalah untuk membuat aplikasi booking online lapangan bulutangkis yang berbasis android.<br />Kata Kunci : Booking Online, Android, Bulutangkis, React Native, Waterfall</p> Kahfi Deli Hudaya, Muhammad Hasbi, Ardiansyah Dores, Popy Meilina Copyright (c) 2024 Prosiding Semnastek https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22699 Wed, 26 Jun 2024 00:00:00 +0000 KLASIFIKASI POSE MANUSIA BERBASIS POINT CLOUD MENGGUNAKAN DEEP LEARNING https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22732 <p>Dengan menggunakan teknologi untuk mengklasifikasikan pose manusia, pemantauan pekerjaan yang berisiko cedera dapat dilakukan dengan lebih aman, sejalan dengan prinsip mempertahankan keamanan dan privasi yang merupakan bagian dari prinsip-prinsip syariah dalam menjaga jiwa. Namun, dalam pengambilan sampel data tubuh manusia, terdapat risiko pengambilan data aurat yang melanggar prinsip privasi. Melalui penggunaan data point cloud dari LiDAR, bagian tubuh yang menjadi aurat dapat tersamarkan dan menjaga privasi. Meskipun demikian, pose manusia yang dihasilkan belum terlihat dengan jelas. Oleh karena itu, tujuan dari penelitian yang dilakukan ini adalah untuk membuat model klasifikasi pose manusia berbasis voxel point cloud dengan menggunakan deep learning agar dapat mengetahui pose manusia. Dalam penelitian ini, model klasifikasi pose manusia berbasis voxel point cloud dengan menggunakan pendekatan deep learning Conv3D telah berhasil dikembangkan dengan akurasi sebesar 95.76%.<br />Kata kunci: Human pose classification; LiDAR; Point cloud data; Deep learning</p> Muhammad Siddiq, Dihin Muriyatmoko, Dihin Muriyatmoko, Oddy Virgantara Putra, Oddy Virgantara Putra Copyright (c) 2024 Prosiding Semnastek https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22732 Wed, 26 Jun 2024 00:00:00 +0000 RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI PENJUALAN UMKM LAMPUNG BERBASIS WEB (STUDI KASUS: ELMUNA CHIPS PADA PT NAJIYA FOOD) https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22703 <p>Strategi pemasaran saat ini berbagai macam rupa, dengan tuntutan mengikuti perkembangan era terutama di era digital, dengan akses internet serta informasi yang sudah mudah didapatkan. Pemanfaatan website sangat berpotensi sebagai wadah pemasaran produk, jasa, maupun dalam memberikan informasi, dan menjadikan salah satu media yang banyak digunakan saat ini. Elmuna Chips merupakan sebuah iconic produk yang diproduksi oleh PT.Najiya Food, Pemasaran Elmuna Chips terbilang UMKM yang mulai berkembang, namun masih manual dalam pemasaran, karena hanya melalui whatsapp ataupun membeli secara langsung, sehingga kurangnya informasi profil secara detail. Maka dengan ini, pemanfaatan website sebegai solusi utama dalam penjualan yang dengan mudah digunakan dalam kegiatan jual beli serta pemberian informasi detail serta meluas. Dalam pembuatan website ini, peneliti menggunakan pendekatan dengan metode penelitian siklus hidup pengembangan perangkat lunak (Software Development Life Cycle) yang dikenal sebagai model waterfall. Dari hasil pengujian black box testing terhadap system informasi, semua fitur beroperasi sesuai dengan fungsinya yang diinginkan. Keberadaan sistem ini diharapkan dapat mengatasi keterbatasan proses manual jual beli saat ini.<br />Kata kunci: Website, Software Development Life Cycle, UMKM.</p> Nicke Vita Faizah, Aziz Musthafa, Widya Kurniawan Copyright (c) 2024 Prosiding Semnastek https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22703 Wed, 26 Jun 2024 00:00:00 +0000 Automasi dan Internet of Things (IoT) pada Pertanian Cerdas: review artikel pada Jurnal Terakreditasi Kemenristek https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22702 <p>Pertanian cerdas adalah model pertanian yang melibatkan atau memanfaatkan teknologi otomasi dan Internet of Things (IoT) dalam praktik pertaniannya. Inovasi teknologi ini memiliki peran sentral dalam meningkatkan daya saing dan dinamika pertanian di Indonesia, serta diperlukan lebih banyak penelitian yang mendalam di bidang ini. Review yang mendalam perlu dilakukan pada penelitian-penelitian yang telah terbit pada jurnal yang terakreditasi oleh Kemenristek. Review ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana teknologi otomasi dan IoT yang telah diterapkan oleh para peneliti. Review ini dimulai dari penelusuran metadata artikel pada Google Scholar dengan kata kunci IoT, otomasi, dan pertanian cerdas menggunakan aplikasi Publish or Perish (PoP). Diperoleh 162 metadata artikel, review dilakukan dari review parsial hingga review mendalam, dan diperoleh 29 artikel terakreditasi Kemenristek. Review mendalam dengan Research Question (RQ) diperoleh informasi bahwa artikel terbanyak terbit pada jurnal ranking 4 akreditasi Kemenristek, trend penelitian naik dari tahun ke tahun, sensor dan tools IoT yang paling banyak digunakan adalah sensor kelembaban tanah dan website.<br />Kata kunci—Pertanian cerdas, IoT, automasi, review</p> Dodi Yudo Setyawan, Warsito Warsito, Roniyus Marjunus, Sumaryo Sumaryo Copyright (c) 2024 Prosiding Semnastek https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22702 Wed, 26 Jun 2024 00:00:00 +0000 VISUALISASI KANBAN BOARD UNTUK MONITORING PENYELESAIAN TAGIHAN SWAKELOLA DAN PENYEDIA DI BIRO UMUM KEMENTRIAN ESDM https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22701 <p>Biro Umum Kementerian ESDM senantiasa mengadakan kegiatan dan pekerjaan guna melaksanakan tugas dan fungsinya. Kegiatan dan pekerjaan yang telah selesai dilaksanakan timbul hak tagih untuk dibayarkan. Pembayaran tagihan melalui serangkaian proses penyelesaian tagihan. Penyelesaian tagihan di Biro Umum dimulai dari Pemberkasan hingga Kirim Surat Perintah Membayar (SPM) ke KPPN. Waktu yang diberikan untuk penyelesaian tagihan mengacu pada Perdirjen Perbendaharaan Nomor PER-5/PB/2022 Tahun 2022. Di dalamnya mengatur bahwa batas waktu penyelesaian tagihan selama 17 hari. Namun, penyelesaian tagihan di Biro Umum masih ada yang melewati waktu yang ditentukan. Ini disebabkan karena tidak adanya monitoring penyelesaian tagihan di Biro Umum. Oleh sebab itu, penelitian ini bertujuan untuk merancang Aplikasi Monitoring Penyelesaian Tagihan di Biro Umum Kementerian ESDM. Perancangan aplikasi menggunakan model Prototype. Setiap pegawai yang berperan pada proses penyelesaian tagihan dapat memantau melalui Kanban Board. Kanban Board yang tampil pada Aplikasi dapat memantau setiap tagihan telah sampai pada proses yang mana melalui tujuh stage yang ditampilkan. Tujuh Stage itu diantaranya adalah Stage Pemberkasan, Belum Validasi, Sudah Validasi, Perlu Perbaikan, Sudah Perbaikan, Setuju, dan Lunas. Selain itu, informasi terkait batas waktu juga ditampilkan agar setiap peran dapat segera mengeksekusi apa yang harus diselesaikannya. Dengan demikian, ketepatan waktu dapat dihitung menjadi persentase yang akurat, sudah berapa persen kah ketepatan waktu penyelesaian tagihan di Biro Umum Kementerian ESDM tercapai dapat dilihat pada tampilan Dashboard Aplikasi.<br />Kata kunci: ESDM, Kanban, Monitoring, Prototype, Stage</p> Alvi Ismawanto, Rully Mujiastuti, Rita Dewi Risanty, Popy Meilina Copyright (c) 2024 Prosiding Semnastek https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22701 Wed, 26 Jun 2024 00:00:00 +0000 PENGEMBANGAN APLIKASI STRESS CHECKER (SOULUTION) UNTUK MENCEGAH MASALAH KESEHATAN MENTAL GEN Z BERBASIS WEBSITE https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22700 <p>Generasi Z, adalah kelompok demografis yang lahir sekitar pertengahan 1990-an hingga awal 2010-an. Generasi ini, mengalami banyak masalah kesehatan mental di era digital. Penelitian Universitas Indonesia (2021) menyoroti permasalahan kritis pada usia 16-24 tahun, termasuk kesulitan adaptasi dan tingkat kecemasan yang tinggi. Untuk mengatasi ini, peneliti mengembangkan sebuah aplikasi kesehatan mental berbasis web dengan menggunakan metode Agile dan metode design thinking. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan dukungan kepada individu yang mengalami stres atau masalah kesehatan mental melalui pengembangan aplikasi "Soulution." Aplikasi ini tidak hanya menyediakan fitur stress checker, tetapi juga menyajikan tips, artikel, dan forum diskusi sebagai pelengkap serta bacaan atau sumber daya lainnya diberikan berdasarkan hasil stress checker. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengembangan aplikasi "Soulution" memberikan fokus yang kuat pada masalah kesehatan mental di kalangan Generasi Z. Fitur Stress Checker dalam Soulution menjadi alat yang berharga untuk memantau tingkat stres pengguna, membantu pengguna mengenali dan mengelola stres sejak dini, dengan potensi memberikan dampak positif pada kesehatan mental mereka.<br />Kata Kunci: Gen Z, Kesehatan Mental, Pengukuran Stres, Design Thinking</p> Mirza Maulana, Rully Mujiastuti Copyright (c) 2024 Prosiding Semnastek https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22700 Wed, 26 Jun 2024 00:00:00 +0000 ANALISA PEMERIKSAAN ENGINE TIDAK BERFUNGSI SYSTEM COMMON RAIL INJECTION PADA UNIT HM 400 - 1 https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22708 <p>Pada suatu unit alat berat HM 400 -1 terdapat beberapa sistem, salah satunya adalah sistem bahan bakar CRI yang merupakan sistem injeksi bahan bakar ke dalam ruang bakar dengan sistem pembangkit tekanan yang terpisah dari injektor itu sendiri. Sistem CRI bekerja berdasarkan beberapa sensor yang terdapat pada mesin kemudian memberikan sinyal ke ECM sehingga dapat mengetahui kapan injektor membutuhkan bahan bakar untuk bahan bakar. Bahan bakar pada sistem CRI dialirkan menggunakan pompa bahan bakar melalui PCV kemudian menuju common rail, disini tekanan diatur oleh sensor bahan bakar common rail kemudian dialirkan menuju injektor melalui katup peredam aliran. Sistem CRI harus diperiksa dan dipelihara secara berkala agar tidak terjadi masalah pada sistem ini. Salah satu kerusakan yang dapat terjadi pada sistem CRI adalah kegagalan mesin yang disebabkan oleh rusaknya sensor common rail, dalam hal ini sensor common rail selalu membaca adanya tekanan tinggi pada common rail sehingga sensor common rail memberikan sinyal. ke ECM yang kemudian diteruskan ke katup PCV untuk menyediakan. Persediaan bahan bakar dalam jumlah sedikit mengakibatkan kebutuhan bahan bakar untuk pembakaran tidak terpenuhi. Setelah dilakukan pemeriksaan dan pengukuran maka dapat disimpulkan bahwa kerusakan yang terjadi pada sensor common rail disebabkan karena umur komponen tersebut karena unit sudah mempunyai jam kerja operasional selama 13.376 jam yang mengakibatkan terjadinya diafragma pada common rail. sensor rel tidak dapat kembali ke posisi normal.<br />Kata Kunci : CRI, sistem bahan bakar, sinyal ke ECM.</p> Rasma Rasma, Apriana Diana, Barda Mahendra Copyright (c) 2024 Prosiding Semnastek https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22708 Wed, 26 Jun 2024 00:00:00 +0000 Pemanfaatan Kulit Pisang dan Air Cucian Beras sebagai Bahan Organik Cair (BOC) dan Pengaruhnya terhadap Bobot Kering Bibit Kelapa Sawit https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22709 <p>Penggunaan pupuk anorganik yang berlebihan dapat dikurangi dengan memanfaatkan bahan organik cair. Dalam percobaan ini, bahan organik cair yang berasal dari kulit buah pisang dan air cucian beras digunakan untuk diketahui dampaknya terhadap pertumbuhan bibit kelapa sawit di pre-nursery. Eksperimen dilaksanakan di Kebun Percobaan Ciparanje, Fakultas Pertanian, Universitas Padjadjaran, selama rentang waktu dari bulan Februari hingga Mei 2022. Metode yang digunakan dalam percobaan<br />ini adalah rancangan acak kelompok dengan sembilan variasi perlakuan yang diulang tiga kali. Tiap perlakuan terdiri dari dua tanaman. Variasi perlakuan mencakup penggunaan 23 gram pupuk anorganik; 50 mL/L/tanaman BOC dari kulit pisang; 500 mL air cucian beras; 25 mL/L/tanaman BOC dari kulit<br />pisang dan 250 mL air cucian beras; 25 mL/L/tanaman BOC dari kulit pisang dan 500 mL air cucian beras; 50 mL/L/tanaman BOC dari kulit pisang dan 250 mL air cucian beras; 50 mL/L/tanaman BOC dari kulit pisang dan 500 mL air cucian beras; 75 mL/L/tanaman BOC dari kulit pisang dan 250 mL air cucian beras; serta 75 mL/L/tanaman BOC dari kulit pisang dan 500 mL air cucian beras. Hasil percobaan menunjukkan bahwa kulit pisang dapat dimanfaatkan sebagai bahan organik cair yang<br />diberikan sebagai pupuk untuk mendukung pertumbuhan bibit kelapa sawit tahap pre-nursery. Salah satu cara pemberiannya adalah dengan dikombinasikan dengan air cucian beras. Pemberian air cucian beras sebanyak 500 mL untuk setiap bibit kelapa sawit berpengaruh baik terhadap bobot kering akar,<br />tajuk dan tanaman serta persentase peningkatannya. Sebagai upaya pemanfaatan kulit pisang, pemberian BOC kulit pisang 75 mL/L/tanaman + 500 mL/tanaman air cucian beras berpengaruh baik terhadap bobot kering akar, tajuk dan tanaman serta persentase peningkatannya pada 3 BSP.<br />Kata kunci: bibit kelapa sawit, pre-nursery, kulit pisang, air cucian beras</p> Mira Ariyanti, Rafika Meidya Adhani, Santi Rosniawaty Copyright (c) 2024 Prosiding Semnastek https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22709 Wed, 26 Jun 2024 00:00:00 +0000 Analisis Ekonomi Pengolahan Limbah Ceri Kopi Menjadi Teh Cascara Dengan Metode Pengeringan Yang Berbeda: Studi Kasus di Sub DAS Cikamiri, Desa Cisarua, Kecamatan Samarang, Kabupaten Garut https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22716 <p>Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis potensi teh cascara dari limbah kulit ceri kopi dalam menurunkan jumlah limbah dan nilai ekonomisnya di Sub DAS Cikamiri, Kabupaten Garut. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif dengan<br />pengumpulan data survei dan observasi langsung di lapangan dari bulan November 2023 hingga Januari 2024. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengolahan limbah kulit ceri kopi menjadi teh cascara mampu menurunkan jumlah limbah hingga 90%,<br />dengan lima kali produksi yang menghasilkan 1,5 ton limbah kulit ceri kopi, dimana 10% dapat diolah menjadi produk teh cascara. Selain itu, analisis nilai ekonomi menunjukkan bahwa baik pengeringan menggunakan sinar matahari maupun Food<br />dehydrator menghasilkan nilai B/C ratio yang positif, menunjukkan bahwa pengolahan teh cascara merupakan investasi yang menguntungkan secara ekonomis. Berdasarkan hasil yang diperoleh, dapat disimpulkan bahwa pengolahan limbah kulit ceri kopi menjadi teh cascara adalah solusi yang efektif dalam mengurangi limbah dan menciptakan produk bernilai ekonomis. Saran untuk penelitian selanjutnya adalah meningkatkan kesadaran konsumen tentang manfaat teh cascara dan investasi dalam infrastruktur pengolahan yang lebih efisien. Dengan demikian, praktik pengelolaan limbah di daerah produsen kopi dapat ditingkatkan untuk mendukung keberlanjutan<br />lingkungan dan ekonomi lokal.<br />Kata kunci: Teh Cascara, Limbah Kulit Ceri Kopi, Pengurangan Limbah, Nilai<br />Ekonomis, Pengolahan Berkelanjutan</p> Boy Macklin Pareira Prawiranegara, Chay Asdak, Chrismaria Putri Nugroho, Asri Widyasanti Copyright (c) 2024 Prosiding Semnastek https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22716 Wed, 26 Jun 2024 00:00:00 +0000 Analisis Eko-Efisiensi Pupuk Cair dari Limbah Kopi di Sub DAS Cikamiri, Desa Tanjungkarya, Kecamatan Samarang, Kabupaten Garut https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22717 <p>Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji potensi pupuk organik cair yang diproduksi dari limbah kulit dan ampas kopi dalam menurunkan dampak lingkungan serta jumlah limbah kopi di Sub DAS Cikamiri, Desa Tanjungkarya, Kecamatan Samarang, Kabupaten Garut. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif dengan pengumpulan data dilakukan melalui survei pengamatan langsung. Struktur dan pengolahan data meliputi analisis Life Cycle Assessment (LCA), eco-cost, Net Value<br />Product (NVP), Eco-Efficiency Index Product (EEI), dan Eco-Efficiency Ratio Product (EER). Hasil penelitian menunjukkan bahwa produksi pupuk organik cair dari limbah kopi memiliki nilai indeks eko-efisiensi lebih dari 1, menandakan keberlanjutan dan<br />keterjangkauan produk tersebut secara lingkungan. Selain itu, mampu menurunkan jumlah limbah kopi hingga 80%, dari 1,5 ton menjadi 1,2 ton. Implikasi penelitian ini adalah pentingnya penerapan teknologi produksi yang ramah lingkungan untuk<br />mengelola limbah industri kopi serta dukungan kebijakan yang lebih lanjut dalam mendorong penggunaan limbah kopi sebagai bahan baku alternatif. Diharapkan penelitian ini dapat memberikan kontribusi bagi upaya menjaga keberlanjutan<br />lingkungan dan ekonomi dalam industri kopi.<br />Kata kunci: Limbah kopi, Pupuk organik cair, Analisis Siklus Hidup (LCA), Ekoefisiensi, Keberlanjutan lingkungan</p> Shalvina Salsa Wilaya, Boy Macklin Pareira Prawiranegara, Yogina Lestari Ayu Situmorang, Wahyu Kristian Sugandi Copyright (c) 2024 Prosiding Semnastek https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/22717 Wed, 26 Jun 2024 00:00:00 +0000 EFISIENSI PENGGUNAAN MOTOR BLDC TERHADAP BEBAN DAN KECEPATAN SEPEDA MOTOR LISTRIK https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/23448 <span class="fontstyle0"><span class="fontstyle0">Penelitian ini mengkaji tentang efisiensi daya Listrik pada motor BLDC sebagai penggerak sepeda motor listrik dengan berbagai percobaan beban dan kecepatan. Sepeda motor Listrik menjadi salah satu kendaraan yang diminati oleh masyarakat. Motor BLDC adalah penggerak utama pada sepeda motor listrik dimana perencanaan kapasitas motor meliputi daya dan torsi motor sangat berpengaruh terhadap kemampuan akselerasi dan kecepatan gerak sepeda motor. Perencanaan kapasitas motor tersebut diperoleh dengan memperhitungkan berat total, letak titik berat motor, percepatan yang diinginkan, gaya hambatan rolling ban terhadap aspal, gaya hambat udara dan sudut inklinasi jalan. Perhitungan dan analisa yang telah dilakukan mendapatkan daya motor yang diperlukan adalah 3 kW. Pengujian terhadap kemampuan motor dalam membawa beban dilakukan dengan memberi variasi beban penumpang dan barang sebesar 76 kg, 100 kg dan 115 kg, dan digerakkan dengan target kecepatan 10 km/jam, 20 km/jam dan 30 km/jam. Motor BLDC yang terpasang telah mampu menggerakkan sepeda motor listrik dengan variasi beban tersebut tanpa kendala dengan konsumsi arus maksimal 38,56% dari arus nominal. Efisiensi terendah sebesar 14,06% didapatkan pada pengujian beban 76 kg dengan kecepatan 10 km/jam. Efisiensi tertinggi senilai 84,24 % didapatkan pada beban 155 kg dengan kecepatan uji 30 km/jam.</span></span><p> </p><span class="fontstyle2">Kata kunci: </span><span class="fontstyle0">sepeda motor listrik, BLDC, daya motor, beban, kecepatan</span> <br /><br /> Devco Castono Putro, Eka Samsul Ma’arif Copyright (c) 2024 Prosiding Semnastek https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/23448 Fri, 09 Aug 2024 00:00:00 +0000 Analisi Partial Discharge pada Generator 18 kv Dengan Metode High Frequensi Current Transformator (HFCT) https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/23449 <span class="fontstyle0">Partial discharge merupakan peluahaan elektris yang tidak sepenuhnya menjembatani elektroda. Efek komulatif yang disebabkan oleh pelepasan secara bertahap akan memperburuk sifat dielektrik insulasi dan memperluas cacat apapun, sehingga menyebabkan kerusakan/kegagalan insulasi. Selain itu, sebagian besar kerusakan mekanis juga dapat menyebabkan pelepasan sebagian. Sistem tegangan tinggi memerlukan sistem isolasi modern untuk memperpanjang masa pakai bahan isolasi yang terpapar medan listrik tinggi. Dalam banyak aplikasi, harmonik dapat menyebabkan lebih banyak gelombang yang dihasilkan, mempercepat penuaan isolasi dan meningkatkan pelepasan sebagian. </span><span class="fontstyle2">Partial Discharge </span><span class="fontstyle0">(PD) biasanya terjadi pada celah-celah inti stator atau insulasi yang terdapat pada belitan luar stator. Beberapa teknik pengukuran PD kini telah ditingkatkan dan telah diterapkan pada kabel listrik dan aksesori kabel termasuk sambungan kabel dan terminasi. Diantaranya adalah teknologi </span><span class="fontstyle2">High Frequency Current Transformer </span><span class="fontstyle0"><span class="fontstyle0">(HFCT), yang digunakan untuk mendeteksi dan melokalisasi sumber gangguan PD.</span></span><p> <span class="fontstyle3">Kata kunci: </span><span class="fontstyle0">Partial Discharge , Isolasi , HFCT</span></p> Diky Arfiansyah, Deni Almanda, Riza Samsinar, Fadliondi Fadliondi Copyright (c) 2024 Prosiding Semnastek https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/23449 Fri, 09 Aug 2024 00:00:00 +0000 Analisis Perbandingan Reflektor Cermin Cekung Dari Kaca Puzzle Dan Alumunium Foil Terhadap Daya Output Pembangkit Listrik Tenaga Surya https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/23450 <span class="fontstyle0"><span class="fontstyle0">Energi matahari merupakan salah satu sebagai sumber energi alternatif yang potensial dikembangkan menjadi unit Pembangkit Listrik Tenaga Surya. Panel surya menggunakan energi cahaya matahari sebagai sumber energi kemudian diubah menjadi energi listrik. Efisiensi dari panel surya masih rendah, berpengaruh pada hasil daya outputnya. Penggunaan reflektor untuk meningkatkan intensitas cahaya matahari pada permukaan panel surya, yang dapat meningkatkan hasil daya output panel surya. Pada penelitian ini bertujuan untuk melakukan perbandingan reflektor cermin cekung dari kaca puzzle dan alumunium foil terhadap daya output PLTS. Dari hasil penelitian ini penggunaan reflektor 4 sisi yang paling baik yaitu sudut reflektor 45° dengan nilai ratarata daya output panel surya dengan reflektor aluminium foil sebesar 21,78 watt dan pada panel surya dengan reflektor kaca puzzle sebesar 22,5 watt. Untuk rata-rata intensitas cahaya matahari yang diterima panel surya dengan reflektor aluminium foil sebesar 1813,28 W/m^2 dan pada panel surya dengan reflektor kaca puzzle sebesar 1894,14 W/m^2. Panel surya yang menggunakan reflektor kaca puzzle nilai efisiensi lebih baik dibandingkan menggunakan reflektor aluminium foil.<br /></span></span><span class="fontstyle2">Kata kunci: </span><span class="fontstyle0"><span class="fontstyle0">energi, panel surya, reflektor, efisiensi</span></span><p> </p> Ahmad Fathir Syekha, Fadliondi Fadliondi Copyright (c) 2024 Prosiding Semnastek https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/23450 Fri, 09 Aug 2024 00:00:00 +0000 PENGARUH SUHU OKSIDASI ISOEUGENOL PADA PEMBUATAN VANILLIN DENGAN OKSIDATOR M-NITROBENZENE SULFONIC ACID SODIUM SALT https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/24613 <p>Permintaan akan <em>vanillin</em> semakin meningkat, sedangkan jumlah produk <em>vanillin</em> sendiri terbatas karena pembuatan <em>vanillin</em> dari batang tanaman <em>vanillin</em> memerlukan biaya yang cukup besar, sehingga diperlukan alternatif bahan baku lain untuk membuat <em>vanillin</em> secara sintesis salah satunya dari <em>iso</em><em>eugenol</em> yang merupakan isomer dari <em>eugenol</em>. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendapatkan proses oksidasi yang dapat menghasilkan rendemen <em>vanillin</em> yang tinggi, mengetahui pengaruh dari variasi suhu terhadap kemurnian <em>vanillin</em> yang dihasilkan dari reaksi oksidasi <em>isoeugenol.</em> Pembuatan <em>vanillin</em> dari <em>isoeugenol</em> dilakukan dengan cara mengoksidasi <em>isoeugenol </em>menjadi <em>vanillin</em>. Pada penelitian ini akan dilakukan proses oksidasi dengan oksidator <em>Nitrobenzen Sulfonic Acid Sodium Salt</em> untuk mendapat kondisi optimum dalam percobaan ini dilakukan variasi suhu oksidasi 95<sup> o</sup>C, 97,5<sup> o</sup>C, 100<sup> o</sup>C, 102,5<sup> o</sup>C, 105<sup>o</sup>C, 107,5<sup>o</sup>C selama 1 jam. Proses pembuatan <em>vanillin </em>dari <em>isoeugneol </em>terdiri dari proses oksidasi, proses ekstraksi dengan menggunakan toluen, proses evaporasi untuk menguapkan toluen dan rekristalisasi untuk memurnikan kristal <em>vanillin</em>. Dari hasil penelitian diperoleh hasil bahwa suhu terbaik untuk reaksi oksidasi adalah 102,5<sup>o</sup>C dengan kadar <em>vanillin </em> setelah reaksi oksidasi adalah 93,12% , sedangkan kadar kristal <em>vanillin </em> setelah rekristalisasi adalah 99,02% dan rendemen nya sebesar 82,70%.</p><p> </p><p><strong>Kata kunci: </strong><strong><em>Isoeugenol, Nitrobenzen Sulfonic Acid Sodium Salt, </em></strong><strong>Oksidasi<em>, Vanillin</em>.</strong></p> Anis Marsela, Irfan Purnawan Copyright (c) 2024 Prosiding Semnastek https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/24613 Tue, 22 Oct 2024 00:00:00 +0000 PENGARUH PERSEN PIGMEN TERHADAP KERAMIK BERGLASUR DENGAN PIGMEN NANOPARTIKEL CoAl2O4 https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/24614 <span class="fontstyle0">Kobalt merupakan bahan kimia yang umum digunakan sebagai bahan pewarna di berbagai industri, oleh karena itu dilakukan pengembangan alternatif pembuatan pewarna dengan bahan baku CoAl</span><span class="fontstyle0">2</span><span class="fontstyle0">O</span><span class="fontstyle0">4 </span><span class="fontstyle0">sebagai pigmen pada keramik dengan teknologi nano. CoAl</span><span class="fontstyle0">2</span><span class="fontstyle0">O</span><span class="fontstyle0">4 </span><span class="fontstyle0">disintesa dengan proses kalsinasi untuk menghasilkan pigmen. Pigmen kemudian dicampurkan dengan glasur untuk menghasilkan floor tile berglasur warna melalui proses pembakaran. Floor tile berglasur warna kemudian dilakukan pengujian pengaruh persen pigmen terhadap cacat glasur, kekerasan, porositas, kekuatan tekuk, dan warna. Variable persen pigmen yang digunakan dalam penelitian ini yaitu 1, 2, dan 3 % dengan dua pigmen yang berbeda yaitu pigmen hasil sintesa dan standar industri.. Hasil uji cacat glasur didapatkan cacat </span><span class="fontstyle2">pinhole </span><span class="fontstyle0"><span class="fontstyle0">pada pigmen 2%, 3%, hasil uji kekerasan 21,83 untuk 1% pigmen, 13,35 untuk 2% pigmen, 30,7 untuk 3%, hasil porositas berturut-turut 15,85%, 15,35%, dan 15,68%, kekuatan Tekuk berturut-turut 62,24 kg/cm², 57,42 kg/cm², 72,62 kg/cm² dan Warna keramik berglasur yang dihasilkan oleh pigmen hasil sintesa dengan persentase 1, 2, dan 3 % belum bisa menyamai warna keramik yang menggunakan pigmen standar industri dengan hasil nilai dE 15,88;14,73; dan 11,32</span></span><p> </p><span class="fontstyle3">Kata kunci: </span><span class="fontstyle4">Glasur, Kobalt, Pigmen</span> <br /><br /> Fadilah Mursyid, Nurul Hidayati Fithriyah Copyright (c) 2024 Prosiding Semnastek https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/24614 Tue, 22 Oct 2024 00:00:00 +0000 PEMANFAATAN ARANG AKTIF KULIT KACANG TANAH SEBAGAI ADSORBEN LOGAM KROMIUM III & VI DALAM AIR LIMBAH TEKSTIL https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/24615 <p>Umumnya, industri tekstil menghasilkan air limbah yang sangat berwarna dikarenakan mengggunakan berbagai warna tekstil. Oleh karena itu,perlunya pengolahan air limbah tekstil ini sebelum dibuang ke lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penurunan kadar logam kromium 3 dan 6 pada air limbah industri tekstil dengan cara adsoprsi menggunakan arang kulit kacang tanah yang diaktivasi dengan aktivator HCl, H<sub>2</sub>SO<sub>4</sub>, dan HNO<sub>3</sub> dengan waktu kontak 0, 1, 15, 30, 46, 60 menit. Proses awal penelitian yaitu dengan mengoven kulit kacang tanah dengan suhu 102<sup>o</sup>C selama 2 jam, kemudian kulit kacang di perarang dengan suhu 450<sup>o</sup>C selama 90 menit lalu didinginkan. Kulit kangan tanah diaktivasi menggunakan HCl 4N; H2SO4 4N; HNO3 4N. Kemudian dilakukan uji karakteristik arang aktif kulit kacang tanah untuk menentukan dengan activator HCl 4N; H2SO4 4N; HNO3 4N sebesar kadar air (3,37%; 3,71%; 3,92%), kadar abu (2,47%; 2,88%; 3,21%), dan daya jerap terhadap iodine (327 mg/g; 292 mg/g; 214 mg/g). Selanjutnya arang aktif kulit kacang tanah digunakan sebagai biosorben dikontakkan dengan limbah cair industri dengan waktu kontak 0, 1, 15, 30, 45, 60 menit. Setelah itu campuran disaring dan hasil filtrat dianalisa dengan menggunakan Inductive Couple Plasma (ICP). Hasil penilitian menunjukkan bahwa biosorbent dari arang aktif kulit kacang tanah yang teraktivasi dengan HCl 4N, H2SO4 4N, HNO3 4N dengan lama waktu kontak 60 menit mampu menurunkan kadar logam krom III masing masing sebesar: 93,4%; 82,6%; 88,5% sedangkan untuk kadar logam krom VI masing masing sebesar: 76,1%; 78,1%; 64,9%. Hasil terbaik diperoleh dengan activator HCl 4N dengan lama waktu kontak 60 menit.</p><p><strong>Kata kunci: </strong><strong>Efektivitas, Kulit Kacang Tanah, Limbah Industri Tekstil, Krom.</strong><strong> </strong><strong></strong></p> Muhammad Zinedine Haryanto, Yustinah Yustinah Copyright (c) 2024 Prosiding Semnastek https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/24615 Tue, 22 Oct 2024 00:00:00 +0000 PENGARUH KONSENTRASI EKSTRAK DAUN KEMANGI SEBAGAI ZAT ANTISEPTIK PADA PEMBUATAN SABUN CUCI TANGAN https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/24616 <p>Kemangi merupakan salah satu tanaman yang banyak dibudidayakan di Indonesia dan mempunyai kemampuan yang sangat baik dalam melawan bakteri. Kemangi mengandung bahan aktif berupa minyak atsiri, alkaloid, saponin, flavonoid, triterpenoid, steroid, tanin dan fenol yang beberapa di antaranya memiliki sifat antibakteri. Pada penelitian ini, kami berencana mengembangkan sabun cuci tangan berbahan dasar daun kemangi sebagai bahan alternatif. Daun kemangi diekstraksi melalui tiga tahap: pengeringan, ekstraksi (sonikasi), dan penguapan. Pengujian efek penghambatan ekstrak daun kemangi terhadap pertumbuhan Escherichia coli dan Staphylococcus aureus menunjukkan adanya zona hambat. Pengujian dilakukan pada beberapa konsentrasi ekstrak yaitu 2,5%, 5%, 7,5%, 10%, 12,5%. Di sini kontrol positif dilakukan dengan etanol 70% dan kontrol negatif dilakukan dengan air steril. Dari hasil penelitian, konsentrasi optimal ekstrak daun kemangi yang digunakan sebagai bahan aktif adalah 7,5 cm, zona hambat E. coli 1,3 cm, dan zona hambat Staphylococcus aureus 1,325 cm pada konsentrasi pelarut 70%. Pada konsentrasi ekstrak 2,5%, diameter zona hambat merupakan diameter minimum untuk kedua bakteri, dan pada konsentrasi 2,5%–12,5%, diameter zona hambat semakin meningkat.</p><p>Kata kunci: <strong>Kemangi, E. coli, Sabun cuci tangan, Sonifikasi</strong></p> Ary Nur Mahmudi, Fatma Sari, Ika Kurniaty Copyright (c) 2024 Prosiding Semnastek https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/24616 Tue, 22 Oct 2024 00:00:00 +0000