EDUKASI BAHAYA TAWURAN PADA ANAK-ANAK KAMPUNG RAWA JAKARTA PUSAT

Abstract

Tawuran antar anak-anak sering kali menjadi permasalahan yang meresahkan di Kampung Rawa. Selain merugikan dari segi fisik dan psikologis, tawuran juga dapat menghambat perkembangan sosial dan pendidikan anak-anak. Penelitian ini bertujuan untuk mengedukasi anak-anak dan masyarakat sekitar tentang bahaya tawuran melalui pendekatan partisipatif berdasarkan komunitas. Program edukasi dilakukan dengan metode interaktif, seperti diskusi kelompok, simulasi, dan permainan edukatif. Hasil program ini menunjukkan peningkatan pemahaman anak-anak terhadap dampak negatif tawuran, termasuk potensi luka fisik, trauma mental, dan konsekuensi hukum. Selain itu, program ini berhasil membuat anak-anak untuk mengenali pentingnya penyeselaian masalah secara damai, meningkatkan empati, dan membangun keterampilan komunikasi yang positif. Pendekatan yang melibatkan tokoh masyarakat, guru, dan orang tua juga menjadi kunci keberhasilan dalam menciptakan lingkungan yang kondusif untuk mencegah tawuran. Edukasi ini tidak hanya memberikan solusi jangka pendek, tetapi juga berupaya membangun kesadaran kolektif untuk menciptakan budaya damai di Kampung Rawa. Diharapkan, program ini dapat menjadi model yang dapat diterapkan di daerah lain dengan permasalahan serupa, sehingga generasi muda dapat tumbuh dalam lingkungan yang aman dan mendukung perkembangan mereka secara optimal.