ANALISIS KEPATUHAN KONTROL BEROBAT PASIEN HIPERTENSI RAWAT JALAN PADA PENGUNJUNG PUSKESMAS PISANGAN TAHUN 2019

Niti Emiliana, Munaya Fauziah, Irna Hasanah, Dina Rahma Fadlilah

Abstract


Latar Belakang: Hipertensi diartikan sebagai peningkatan tekanan darah sistolik lebih dari 140 mmHg dan tekanan darah diastolik lebih dari 90 mmHg secara menetap. Prevalensi penderita hipertensi di Indonesia tahun 2018 terdapat 34,1% (Riskesdas, 2018). Penderita hipertensi di Provinsi Banten tahun 2019 terdapat sebanyak 19,2%. Penderita hipertensi di Kota Tangerang Selatan tahun 2019 terdapat sebanyak 22,2% (Dinkes Provinsi Banten, 2019). Penderita hipertensi di wilayah kerja Puskesmas Pisangan sebanyak 661 orang pada tahun 2019 dan hanya sebesar 56,8% pasien yang memeriksakan tekanan darahnya di Puskesmas Pisangan.
Tujuan: Tujuannya adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kepatuhan kontrol berobat pasien hipertensi rawat jalan pada pengunjung Puskesmas Pisangan tahun 2019.           
Metode: Penelitian ini menggunakan rancangan Cross-sectional menggunakan data sekunder rekam medis pasien Puskesmas Pisangan. Teknik pengambilan sampel menggunakan Total Sampling dengan analisis univariat dan bivariat dengan sampel 264 responden. 
Hasil: Hasil dari penelitian yang telah dilakukan yaitu jenis kelamin (p value:0,971, OR:1,042), usia (p value:0,186, OR:1,645), status pekerjaan (p value:0,900, OR:1,065), status tekanan darah (p value:0,000), keterjangkauan akses ke pelayanan kesehatan (p value:1,000, OR:1,099), kepesertaan asuransi kesehatan (p value:0,004, OR:2,217), dan komorbiditas (p value:0,000, OR:5,019).                       
Kesimpulan: Faktor yang memiliki hubungan pada penelitian ini untuk kepatuhan berobat hipertensi adalah status tekanan darah, kepesertaan asuransi kesehatan dan komorbiditas.           
Saran: Perlu dilakukan pemantauan oleh petugas kesehaantan dan keluarga penderita kepada para penderita hipertensi agar lebih mematuhi segala aturan mengenai terapi hipertensi.


Keywords


Kepatuhan, hipertensi, kontrol berobat.

Full Text:

PDF

References


Suhadi R, Hendra P, Wijoyo Y, et al. Seluk Beluk Hipertensi: Peningkatan Kompetensi Klinis untuk Pelayanan Kefarmasian. Yogyakarta: Sanata Dharma University Press; 2016.

Kemenkes RI. Hipertensi Penyakit Paling Banyak Diidap Masyarakat; 2019. [cited March 18, 2020. Available from https://www.kemkes.go.id/article/view/19051700002/hipertensi-penyakit-paling-banyak-diidap-masyarakat.html

WHO. Hypertension; 2015 [cited March 19, 2020. Available from https://www.who.int/health-topics/hypertension#tab=tab_1

Kemenkes RI. Hasil Utama Riset Kesehatan Dasar 2018. Jakarta: Kemenkes RI; 2018.

Dinkes Provinsi Banten. Profil Kesehatan Provinsi Banten Tahun 2019. Serang; 2019.

Puskesmas Pisangan. Lokakarya Mini Tribulanan Puskesmas Pisangan 2020. Tangerang Selatan: Puskesmas Pisangan; 2020.

Aulia. Hari Hipertensi Sedunia. Jakarta: Direktorat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular Kemenkes RI; 2017 [cited March 18, 2020]. Available from http://p2ptm.kemkes.go.id/kegiatan-p2ptm/subdit-penyakit-jantung-dan-pembuluh-darah/hari-hipertensi-sedunia

Sabrina B, Susanto HS, Adi MS. Faktor Lingkungan Sosial Yang Berhubungan Dengan Tingkat Kepatuhan Terapi Penderita Hipertensi Primer Di Puskesmas Kedungmundu Kota Semarang. Semarang: FKM UNDIP. Jurnal Kesehatan Masyarakat. 2015; (3): 3.

Citrawathi DM, Adnyana PB, Maryam S. Analisis Kebutuhan dalam Pengembangan Buklet Edukatif Temati (BET) untuk Pendidikan Kesehatan di SD. Bali: Universitas Pendidikan Ganesha; 2009.

Gama IK, Sarmadi IW, Harini IGA. Faktor Penyebab Ketidakpatuhan Kontrol Penderita Hipertensi. Denpasar: Keperawatan Politeknik Kesehatan Denpasar; 2014.

Polanska, BJ, Uchmanowicz I, Dudek K, Mazur G. Relationship between patients’ knowledge and medication adherence among patients with hypertension. Wroclaw: US National Library of Medicine National Institutes of Health; 2016.

Sinuraya RK, Destiani DP, Puspitasari IM, Diantini A. Tingkat Kepatuhan Pengobatan Pasien Hipertensi di Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama di Kota Bandung. Bandung: Universitas Padjajaran. Jurnal Farmasi Klinik Indonesia. 2018; (7): 124–133.

Akoko BM, Fon PN, Ngu RC, Ngu KB. Knowledge of Hypertension and Compliance with Therapy Among Hypertensive Patients in the Bamenda Health District of Cameroon: A Cross-sectional Study. Kamerun: Faculty of Health Science, University of Buea, Buea, Cameroon; 2017.

Liberty IA, Pariyana, Roflin E, Waris L. Determinan Kepatuhan Berobat Pasien Hipertensi Pada Fasilitas Kesehatan Tingkat I. Palembang: Universitas Sriwijaya. Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pelayanan Kesehatan. 2017; (1): 58-65.

Nurhidayati I, Aniswari AY, Sulistyowati AD, Sutaryono S. Penderita Hipertensi Dewasa Lebih Patuh daripada Lansia dalam Minum Obat Penurun Tekanan Darah. Klaten: Unimus. Jurnal Kesehatan Masyarakat Indonesia. 2018; (13): 1-5.

Rasajati QP, Raharjo BB. Ningrum D. Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kepatuhan Pengobatan Pada Penderita Hipertensi Di Wilayah Kerja Puskesmas Kedungmundu Kota Semarang. Semarang: FIK Universitas Negeri Semarang. Unnes Journal of Public Health. UJPH. 2015; 4 (3).

Dramawan, A. Kepatuhan Keperawatan dengan Tekanan Darah Terkontrol pada Pasien Hipertensi. Mataram: Poltekes Mataram Kemenkes RI; 2017.

Departeman Kesehatan RI. Pharmaceutical Care untuk Penyakit Hipertensi. Jakarta: Direktorat Jendral Bina Farmasi Komunitas dan Klinik Departemen Kesehatan RI; 2006.

Burnier M, Egan BM. Adherence in Hypertension: A Review of Prevalence, Risk Factors, Impact and Management. Switzerland: Aha Journals; 2019.

Pratiwi RI, Perwitasari M. Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kepatuhan Pasien Hipertensi Dalam Penggunaan Obat Di RSUD Kardinah. Tegal: Politeknik Harapan Bersama. 2 nd Seminar Nasional IPTEK Terapan (SENIT); 2017.

Damayantie N, Heryani E, Muazir. Faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku penatalaksanaan Hipertensi oleh penderita di Wilayah Kerja Puskesmas Sekernan Ilir Kabupaten Muaro Jambi Tahun 2018. Jambi: Fakultas Keperawatan, Politeknik Kesehatan Kemenkes Jambi. 2018; (13): 1-5.

Zulkardi. Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kepatuhan Penatalaksanaan Hipertensi Pada Lansia Di Puskesmas Pajangan Bantul. Program Studi Ilmu Keperawatan. Yogyakarta: Skripsi. STIKES Jend. Achmad Yani; 2015.

Liao Y, Gilmour S, Shibuya K. Health Insurance Coverage and Hypertesion Control in China: Result from the China Health and Nutrition Survey. China: Plos One; 2016.

Sari DP, Listya MT. Pengaruh Keikutsertaan Pasien pada Program Jaminan Kesehatan Terhadap Keberhasilan Kontrol Tekanan Darah pada Penderita Hipertensi. Jakarta: FK UI. 2016; (4).

Oso AA, Adefurin A, Benneman MM, et al. Health Insurance Status Affects Hypertension Control in a Hospital Based Internal Medicine Clinic. USA: Elsevier. International Journal of Cardiology Hypertension. Volume 1; 2019.

Purnawan IN. Kepatuhan Berobat Penderita Hipertensi di Wilayah Kerja Puskesmas Payangan Kabupaten Gianyar. Gianyar: Universitas Dhyana Pura. Jurnal Kesehatan Terpadu. 2019; 3(1): 15 – 21.

Nguyen TPL, Veninga CCMS, Nguyen TBY et al. Adherence to hypertension medication: Quantitative and qualitative investigations in a rural Northern Vietnamese community. Vietnam: Plos One; 2017.

Osamor P, Owumi BE. Factors Associated with Treatment Compliance in Hypertension in Southwest Nigeria. Nigeria: Research Gate. Journal of Health Population and Nutrition. 2011; (29): 619-28.




DOI: https://doi.org/10.24853/an-nur,%201,%202,%20119-132

Refbacks

  • There are currently no refbacks.
Powered by Puskom-UMJ