Peran Sikap dan Pengetahuan terhadap Perilaku Berisiko Tertular HIV-AIDS Pada Siswa di SMK Nusantara 01 Kota Tangerang Selatan
Abstract
Hasil Survei Biologis Terpadu dan Perilaku Kementerian Kesehatan tahun 2009 di empat kota besar yaitu Yogyakarta, Tangerang, Pontianak, dan Samarinda menunjukkan bahwa remaja yang telah melakukan hubungan seks diluar nikah sebesar 12,1% pada remaja laki-laki, dan 4,7% pada remaja perempuan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Faktor-faktor yang berhubungan dengan perilaku berisiko terhadap HIV-AIDS pada siswa di SMK Nusantara 01 Ciputat Kota Tangerang Selatan Tahun 2012. Desain studi yang digunakan cross sectional dengan sampel 155 responden sccara simple random sampling. Hasil analisis univariat menunjukkan terdapat 6 responden (3,9%) yang memiliki perilaku berisiko terhadap HIV-AIDS. Analisis bivariat dengan uji Chi-square memperlihatkan variabel pengetahuan (nilai p=0,034) dan sikap terhadap HIV-AIDS (nilai p=0,048) memiliki hubungan bermakna dengan perilaku terhadap HIV-AIDS. Variabel usia, jenis kelamin, sumber informasi, tempat tinggal, komunikasi dengan teman sebaya, dan keterbukaan dengan orang tua, tidak ada hubungan yang bermakna dengan perilaku berisiko terhadap HIV - AIDS. Diharapkan kepada sekolah agar dapat secara mandiri atau bekeija sama dengan instansi terkait untuk melakukan kegiatan, seminar maupun penyuluhan untuk pemberian berbagai informasi yang tepat mengenai HIV-AIDS dan agar dilaksanakannya pembentukan Pusat Informasi dan Konseling Kesehatan Reproduksi Remaja (PIK KRR).
Keywords
Perilaku berisiko, HIV-AIDS, Pusat Informasi dan Konseling Kesehatan Reproduksi Remaja (PIK KRR).
Full Text:
PDFReferences
-
DOI: https://doi.org/10.24853/jkk.10.1.30%20-%2036
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Jurnal Kedokteran dan Kesehatan is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License. | |||
View My Stats |