Hubungan Penerapan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) Ibu dengan Kejadian Diare Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Kacang Pedang 2015

Authors

  • Carindha Azaria Azaria Program Studi Kedokteran, Fakultas Kedokteran dan Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Jakarta
  • Rayhana Rayhana Program Studi Kedokteran, Fakultas Kedokteran dan Kesehatan, Universitas Muhammadiyah Jakarta

DOI:

https://doi.org/10.24853/jkk.12.1.85-97

Abstract

Abstrak Diare masih menjadi penyebab utama kedua kematian balita di dunia. Diare disebabkan oleh faktor lingkungan dan perilaku.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara penerapan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) Ibu dengan kejadian diare balita di wilayah kerja Puskesmas Kacang Pedang. Metodologi penelitian menggunakan desain cross sectional. Jumlah sampel 96 orang, pada bulan Juli-September tahun 2015. Instrumen yang digunakan kuisioner. Hasil penelitian terdapat hubungan antara penerapan PHBS Ibu (penggunaan air bersih, mencuci tangan dengan air bersih dan sabun, penimbangan balita, penggunaan jamban sehat, dan pemberian ASI eksklusif), pendapatan keluarga, usia anak dan jenis kelamin anak dengan kejadian diare balita (p value < 0,05; α= 0,05).PHBS Ibu yang baik akan menurunkan risiko kejadian diare balita. Diperlukan penyuluhan dan demonstrasi secara berkala oleh tenaga kesehatan agar PHBS dapat diterapkan dengan baik secara menyeluruh. Kata Kunci: diare balita, perilaku hidup bersih dan sehat.

Published

2017-08-18