Higiene dan Sanitasi pada Pedagang Angkringan di Kawasan Malioboro Yogyakarta
Abstract
Foodborne disease more of the cases caused by poor food handling techniques, and contamination occurs when served. Food handler hygiene and sanitation are the key to be success in processing safe and healthy foods. Poor sanitation hygiene can be affect the quality of the food. It cause consumer health level who is consume these food. If the hygiene and sanitation of food bad it could result in health problems. Based on this background, the study are interested in knowing the factors related to sanitation hygiene in angkringan traders in the Malioboro area. This study was observasional analitic with cross sectional design. The study sample was angkringan traders in Malioboro area with 40 angkringan traders. Sampling technique with total sampling. The instruments used questionnaire and checklist sheets. Data analysis used univariate analysis and bivariate analysis with Fisher statistical test. The results of the study statistics test for 40 angkringan traders, showed that 32 traders had high knowledge (80%), 36 traders had a good attitude (90%), 29 traders had poor sanitation facilities (72.5%), 26 traders had bad hygiene sanitation (65%). There is no relationship between knowledge (p=0,222), attitude (p=1,000) with hygiene sanitation of traders. There is a relationship between sanitation facilities and hygiene sanitation traders (p=0,029).
Keywords: Knowledge, attitude, sanitation facilities, hygiene, sanitation.
Full Text:
PDFReferences
Depkes RI. 2010. Modul Kursus Higiene Dan Sanitasi Makanan dan Minuman. Jakarta: Dirjen PPM dan PL.
Yulia dan Prayitno. 2016. Efektifitas Konsentrasi Asap Cair Dari Tempurung Kelapa Terhadap Angka Kuman. Jurnal Vokasi Kesehatan, Vol.2, Hal. 385-389.
WHO. 2015. WHO’s First Ever Global Estimates of Foodborne Diseases Find Children Under 5 Account for Almost One Third of Deaths. http://www.who.int/mediacentre/news/releases/2015/foodborne-disease-estimates/en/. Diakses pada 13 April 2018.
Cahyaningsih, C.T., Kushadiwijaya, H., dan Tholib, A. 2009. Hubungan Higiene Sanitasi dan Perilaku Penjamah Makanan dengan Kualitas Bakteriologis Peralatan Makanan di Warung Makan. Berita Kedokteran Masyarakat, 25 (4), Hal. 180-188.
Suherman, P.A., Ane, L.R., dan Ibrahim. 2013. Praktik Hygiene Penjamah dan Sanitasi Peralatan Makanan Jajanan Anak Sekolah Dasar Pada SD di Kel. Antang Kec. Manggala Kota Makassar. Jurnal MKMI Juni 2013. Hal 103-108.
Rejeki, S. 2015. Sanitasi Hygiene Dan K3. Bandung: Rekayasa Sains. Hal. 73-90
Hariyadi dan Ratih. 2009. Memproduksi Pangan yang Aman. Jakarta: Dian Rakyat.
BPOM. 2016. Berita Keracunan Bulan Januari-Maret Tahun 2016. http//ik.pom.go.id/2014/berita-keracunan-bulan-januari-maret-2016. Di akses tanggal 12 April 2018.
Dinas Kesehatan Provinsi Yogyakarta. 2015. Profil Kesehatan Provinsi Yogyakarta Tahun 2014. Dinas Kesehatan Provinsi Yogyakarta. Yogyakarta.
Tengker, V. 2017. Ngelencer ke Yogyakarta. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama. Hal.183.
Sukmawati., Asbar, R., Rochimiwati, S.N., dan Nurwahidah. 2015. Tingkat Pengetahuan dan Praktik Penjamah Makanan Tentang Keamanan Pangan Pada Usaha Katering di Kota Makassar. Jurnal Media Gizi Pangan. Vol. XX, Edisi. 2. Hal. 1-4.
Notoatmodjo, S. 2014. Promosi Kesehatan dan Perilaku Kesehatan. Edisi Revisi Jakarta: Rineka Cipta. Hal. 147-150.
Mulyani, R. 2014. Pengetahuan, Sikap dan Perilaku Higiene Pengolah Makanan. Jurnal Keperawatan. Vol.X, No.1. Hal 6-12.
Sunia. 2018. Hubungan Pengetahuan dan Sikap Dengan Praktek Higiene Sanitasi Makanan Pada Penjamah Makanan di Wisata Pantai Glagah Kabupaten Kulon Progo. Skripsi, Universitas Ahmad Dahlan, Yogyakarta
Meikawati, W., Astuti, R., Susilawati. 2010. Hubungan Pengetahuan dan Sikap Petugas Penjamah Makanan dengan Praktek Higiene dan Sanitasi Makanan di Unit Gizi RSJD Dr. Amino Gondohutomo Semarang. Jurnal Kesehatan Masyarakat Indonesia. Vol. 6, No.1, Tahun 2010. Hal. 50-68.
Azwar, S. 2005. Metode Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Belajar Offset
Putri, G.G., Dewi, Y. 2017. Praktik Higiene Perorangan dan Sanitasi Warung Pecel Tumpang di Kota Kediri. Jurnal IKESMA. Vol. 13, No.2. Hal. 155-162.
Hasanah, V.A., 2013. Sikap Konsumen Terhadap Kondisi Higiene Sanitasi Penjualan Makanan Pedagang Kaki Lima Trisula Taman Bungkul Surabaya. Jurnal Boga. Vol.2, No.1, Tahun 2013. Hal. 126-138.
Rahmuniyati, M.E., Maghafirah, M., Sukismanto. 2018. Hubungan Pengetahuan dan Sikap Dengan Praktik Higiene Sanitasi Penjamah Makanan di Sepanjang Jalan Raya Tajem Maguwoharjo. Jurnal Forum Ilmiah Kesehatan Mayarakat Respati. Vol. 3, No.1, Tahun 2018. Hal. 15-22.
Sunaryo. 2004. Psikologi Keperawatan. Jakarta: EGC.
Djarismawati., Sukana, B., Sugiharti. 2004. Pengetahuan dan Perilaku Penjamah tentang Sanitasi Pengolahan Makanan pada Instalasi Gizi Rumah Sakit di Jakarta. Media Penelitian dan Pengembangan. Vol. 14, No. 03. Hal. 31-37.
Wati, C. 2013. Faktor yang Berhubungan dengan Praktik Sanitasi pada Pedagang Makanan di Sekitar Wisata Pantai Logending Kecamatan Ayah Kabupaten Kebumen, Unnes Journal of Public Health, Vol. 2, No. 4, Hal. 1-10.
Agustina, F., Pambayun, R., Febry, F. 2009. Higiene Dan Sanitasi Pada Pedagang Makanan Jajanan Tradisional Di Lingkungan Sekolah Dasar Di Kelurahan Demang Lebar Daun Palembang Tahun 2009. Skripsi, Universitas Sumatra Utara, Medan.
Ningsih, R. 2014. Penyuluhan Higiene Sanitasi Makanan dan Minuman Serta Kualitas Makanan yang Dijajakan Pedagang di Lingkungan SDN kota Samarinda. Jurnal Kesehatan Masyarakat. Vol. 10, No.1. Hal. 64-72.
DOI: https://doi.org/10.24853/jkk.15.1.70-81
Refbacks
- There are currently no refbacks.
 Jurnal Kedokteran dan Kesehatan is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License. | |||
 |  |  |  |
| View My Stats | |||