Kajian Literatur pada Makanan dalam Perspektif Islam dan Kesehatan

Andriyani Andriyani

Abstract


Untuk menjaga keberlangsungan hidupnya, manusia membutuhkan makanan sebagai hal yang paling mendasar. Namun tetap masih harus diperhatikan apakah makanan tersebut bernilai gizi optimal. Makanan yang dikonsumsi manusia harus mengandung berbagai macam kandungan gizi yang dapat menunjang proses kehidupan manusia. Derajat kesehatan masyarakat dapat secara optimal meningkat dengan adanya penyelenggaraan makanan yang higienis dan halal, hal ini memenuhi kriteria makanan yang baik dalam perspektif islam dan kesehatan. Penelitian ini menggunakan metode kajian literatur dimana peneliti melakukan serangkaian penelitian yang melibatkan berbagai macam informasi yang berasal dari kepustakaan seperti buku, ensiklopedi, dokumen, dan sebagainya dengan tujuan untuk menemukan berbagai macam teori dan gagasan yang kemudian dapat dirumuskan hasil sesuai dengan tujuan penelitian. Hasil penelitian dari berbagai sumber literatur menunjukkan bahwa Islam telah mengatur dengan sedemikian rupa baik dalam Al-Qur’an maupun Hadis mengenai makanan. Islam dan Kesehatan berjalan bersama-sama dalam menjaga keberlangsungan hidup manusia melalui makanan yang sehat, lagi halal dan thayyib. Islam dan kesehatan pada dasarnya memiliki satu tujuan yang sama demi kebaikan manusia. Oleh karena itu, dalam mengonsumsi makanan ada beberapa syarat yang harus dipenuhi dan benar-benar diperhatikan agar manusia terhindar dari berbagai macam jenis penyakit yang bersumber dari makanan.

 

Kata Kunci : makanan, islam, kesehatan, gizi, halal.


Full Text:

PDF

References


Daftar Pustaka

Undang - Undang. No 36 tentang “Kesehatan.” 2009 p. 207–21.

M. Dikry Alfin Nugroho. Kondisi Higiene Penjamah Makanan dan Sanitasi Kantin di Sman 15 Surabaya. 2014;(1):166–70.

Setyorini E. Hubungan Praktek Higiene Pedagang Dengan Keberadaan Escherichia Coli Pada Rujak yang Dijual di Sekitar Kampus Universitas Negri Semarang. Unnes J Public Heal. 2013;2(3):1–8.

Departemen Kesehatan RI. Indikator Indonesia Sehat 2010. Jakarta; 2003. 1-40 p.

Departemen Kesehatan RI. Higiene Sanitasi Pangan. 2015;7–9.

World Health Organization. Who estimates of the global burden of foodborne diseases. Genava; 2015.

Muhandri K. Sistem Jaminan Mutu Industri Pangan. Bandung: IPB Press; 2006.

Tirtawinata TC. Makanan dalam Perspektif Al-Qur’an dan Ilmu Gizi. Jakarta: Balai Penerbit FKUI; 2006. 349 p.

Jauhari I. Kesehatan dalam Pandangan Hukum Islam. Kanun J Ilmu Huk. 2011;13(3):33–58.

Aliyah H. Urgensi Makanan Bergizi Menurut Al-Qur’an Bagi Pertumbuhan dan Perkembangan Anak. Hermeneut J Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir. 2016;10(2):214–38.

Aziz M. Perspektif Maqashid Al-Syariah Dalam Penyelenggaraan Jaminan Produk Halal di Indonesia Pasca Berlakunya Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2014 Tentang Jaminan Produk Halal. AL HIKMAH J Stud Keislam [Internet]. 2017;7(2):78–84. Available from: http://ejournal.kopertais4.or.id/pantura/index.php/alhikmah/article/view/3284

Hashman A. Rahasia Kesehatan Rosulullah. Jakarta: Noura Book; 2012.

Ramlah UF. Implementasi jaminan produk pangan halal di Jambi. Ijtihad J Wacana Huk Islam dan Kemanus. 2018;18(2):211–26.

Nashirudin M. Pandangan Majlis Tafsir Al-Qur’an (MTA) Tentang Makanan Halal dan Haram (Kajian Usul Fikih). J Al-Manahij. 2016;10(2):235–52.

Herliani Y, Rahmaniar, Farid FM. Pengaruh Perilaku Konsumen dan Label Halal Produk Makanan Rumah Tangga Terhadap Keputusan Konsumsi di Palangka Raya. J Al-Qardh. 2017;5(1):60–5.

Yanggo HT. Makanan dan Minuman dalam perspektif hukum islam. Tahkim. 2013;9(2):1–21.

Rahman AA. Sekuriti Makanan Dari Perspektif Syariah. J Syariah. 2009;17(2):299–326.

Nurhayati. Kesehatan dan Perobatan dalam Tradisi Islam: Kajian Kitab Shahih Al-Bukhârî. AHKAMJurnal Ilmu Syariah. 2016;16(2):223–8.

Notoatmodjo S. Pendidikan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta; 2007.

Almatsier S. Prinsip Dasar Ilmu Gizi (Edisi Revisi). Jakarta: Gramedia Pustaka Utama; 2009.

Pakar Gizi Indonesia. Ilmu Gizi Teori dan Aplikasi. Jakarta: EGC; 2016. 621 p.

Adriani. M dan Wijatmadi. B. Pengantar Gizi Kesehatan Mayarakat (edisi ke-4). Jakarta: Kencana; 2016.

Cwerner S, Gadsby D. Healthy eating health behaviours joint strategic needs. Lancash Ctry Counc. 2014;(November):5.

Irawan DWP. Pangan Sehat, Aman, Bergizi, Berimbang, Beragam dan Halal. Ponorogo: Forum Ilmiah Kesehatan (FORIKES; 2016.

Su’dan. Al-Qur’an dan Panduan Kesehatan Masyarakat. Yogyakarta: PT. Dana Bhakti Prima Yasa; 1997. 319 p.

Kementerian Kesehatan RI. Pedoman Gizi Seimbang. Jakarta: Kementerian Kesehatan RI; 2014.

Aisjah Girindra. “Dari sertifikasi Menuju Labelisasi Halal.” Jakarta: Pustaka Jurnal Halal; 2008. 13 p.

Arif Sumantri. Kesehatan Lingkungan & Perspektif Islam. jakarta: Kencana; 2010.

Nurhaedar Jafar. Aspek Keamanan Pangan Pada Penjamah Makanan Di Penyelenggaraan Makanan Institusi. 2012;

Sri Rini Dwiari dkk. Teknologi Pangan. Vol. 106, Mycological Research. jakarta: Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Kejuruan; 2008. 1-264 p.

Spiegel M van der. Measuring effectiveness of food quality management. van Wageningen Universiteit,; 2004.




DOI: https://doi.org/10.24853/jkk.15.2.178-198

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
Jurnal Kedokteran dan Kesehatan is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.
View My Stats website statistics
Powered by Puskom-UMJ