PENGGUNAAN MEDIA MINIATUR TERHADAP AKTIVITAS BELAJAR PADA ANAK USIA 5-6 TAHUN DI TAMAN KANAK-KANAK ISLAM BINA EMPAT LIMA PONTIANAK
Abstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh masih rendahnya aktivitas belajar anak dalam melakukan kegiatan pembelajaran, aktivitas tersebut meliputi aktivitas memperhatikan, mendengarkan, menjawab pertanyaan, dan mengajukan pertanyaan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memperbaiki kegiatan belajar yang akan meningkatkan aktivitas belajar anak usia 5-6 tahun dengan menggunakan media miniature di Taman Kanak-kanak Islam Bina Empat Lima Pontianak. Metode yang dipakai pada penelitian ini adalah Kuantitatif dengan metode eksperimen. Adapun yang menjadi subyek penelitian ini adalah observasi, wawancara, dan dokumentasi. Dari hasil penelitian, data pre-test dan post-test dilakukan dengan perhitungan uji-t dengan hasil t-hitung sebesar -11,393 dan t-tabel sebesar 2,119. Berdasarkan hipotesis jelas bahwa t-hitung lebih besar dari t-tabel ini berarti terdapat pengaruh penggunaan media miniature terhadap aktivitas belajar pada anak usia 5-6 tahun .
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Arsyad, A. (2002). Media Pembelajaran. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Musfoqon, (2012). Pengembangan Media Belajar Dan Sumber Belajar. Jakarta: Prestasi Pustakakarya.
Gerlach & Ely. (2002). Ciri-ciri Media Pembelajaran. Jakarta: PT Raja Wali Pers.
Apriani, (2004). Penerapan Metode Demostrasi Untuk Meningkatkan Aktivitas Anak Dalam Pembelajaran Sains Sederhana Di Taman Kanak-kanak Pembina Pontianak Utara. Universitas Muhammadiyah Pontianak.
Mahardika, S dan Dani, H. (2015). Pengembangan Media Miniatur Bekisting Kompetensi Dasar Melaksanakan Pekerjaan Acuang/ Bekisting. Jurnal Kajian Pendidikan Tehnik Bangunan, Vol 3, No 3, JKPTB. 15. 2015: Surabaya.
Mubarak. H. (2015, 24-25 Agustus). Upaya Meningkatkan Kemampuan Menulis Karangan Melalui Media Miniatur Pada Peserta Didik Kelas IV SDN Langkai Palangkaraya.Makalah untuk seminar. Palangkaraya.
Juliani. (2014). Penggaruh Peers Modelling Terhadap Peningkatan Komsumsi Sayur Pada Anak Usia 4-5 Tahun. Universitas Kalimantan.
Lentz dan Levie. (2002). Penggunaan Media Miniatur Dalam Model Pembelajaran Berdasarkan Masalah Pada Materi Gaya Dan Momen Di Kelas X TGB 3 SMK Negeri 3 Surabaya.(online).(nurfauziyah72@yahoo.co.id), diakses 27 Desember 2008).
Muthmainnah. (2013). Pemanfaatan Video Clip Untuk Meningkatkan Keterampilan Sosial Anak Usia Dini. Jurnal Pendidikan Anak, Vol 2, Edisi 2, Desember 2013: Yogyakarta.
Musfiqon. (2011). Pengembangan Media Dan Sumber Pembelajaran. Sidoarjo:PT Prestasi Pustakaraya Jakarta
Munadi. (2008). Penggunaan Media Miniatur Dalam Model Pembelajaran Berdasarkan Masalah Pada Materi Gaya Dan Momen Di Kelas X TGB 3 SMK Negeri 3 Surabaya. (online). (nurfauziyah72@yahoo.co.id), diakses 27 Desember 2008).
Musfiqon. (2012). Penggunaan Media Miniatur Dalam Model Pembelajaran Berdasarkan Masalah Pada Materi Gaya Dan Momen Di Kelas X TGB 3 SMK Negeri 3 Surabaya. (online). (nurfauziyah72@yahoo.co.id), diakses 27 Desember 2008).
Farid. M. O. (2012). Hubungan penggunaan Alat Peraga Miniatur Dengan Hasil Belajar Siswa Di Bidang Studi IPS Sejarah Kelas X SMAN 1 Kupang. Universitas Cirebon.
Rohman. (2013). Penggunaan Media Miniatur Dalam Model Pembelajaran Berdasarkan Masalah Pada Materi Gaya Dan Momen Di Kelas X TGB 3 SMK
Rini. (2013). Upaya Guru Meningkatkan Aktivitas Belajar Anak Usia 5-6 Tahun Melalui Bermain Peran Menggunakan Media Flash Cards Di Taman Kanak-kanak Aisyiyah Rasau Jaya. Universitas Muhammadiyah Pontianak.
Sugiyono. (2011). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.
DOI: https://doi.org/10.24853/yby.8.2.167-175
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2024 Yaa Bunayya : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini
Yaa Bunayya: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini Indexed By: |
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License |