PENINGKATAN SOFT SKILL ANAK USIA DINI MELALUI MEDIA MINDSCAPE PADA PEMBELAJARAN TERPADU MODEL NESTED DI LEMBAGA PAUD NASYIAH JAKARTA

Abstract

Soft skills merupakan bagian keterampilan yang lebih bersifat pada kehalusan atau sensitifitas perasaan anak terhadap lingkungan di sekitarnya. Soft skills lebih mengarah pada keterampilan psikologis sehingga dampak yang diakibatkan tidak kasat mata namun tetap bisa dirasakan, misalnya perilaku sopan, disiplin, keteguhan hati, kemampuan bekerjasama, dan membantu orang lain. Aspek-aspek dalam soft skills dapat terbentuk jika peserta didik merupakan subjek yang aktif mencari pengetahuan yakni sebagai sentral dari pengajaran. Optimalisasi tumbuh kembang anak usia dini pada faktor afeksi/soft skill anak yang mencakup kemampuan psikologis (berpikir kritis, komitmen, motivasi), kemampuan sosial (menghargai orang lain dan kerjasama), dan kemampuan komunikasi (mengutarakan pendapat, menjawab pertanyaan dan bertanya).

Untuk meningkatkan soft skill anak usia dini dibutuhkan media pembelajaran yang efektif. Mindscape merupakan salah satu media atau alat bantu pembelajaran yang dapat mengorganisasi, mengembangkan, mengkomunikasikan, menonjolkan konsep penting, dan meningkatkan keterampilan berpikir kritis peserta didik serta keterampilan berpikir berurutan lebih tinggi. Integrasi gambar dan huruf/kata dalam mindscape dapat membantu guru dan peserta didiknya saling berkomunikasi dengan menciptakan pengalaman berkesan dan mengena/bermakna. Dengan  menggunakan model nested Fogarty, penelitian ini bertunjuan untuk mengetahui pelaksanaan dan peningkatan soft skill anak anak usia dini dengan media mindscape pada pembelajaran terpadu model nested.

Penelitian ini merupakan peneltian action research terhadap anak di Lembaga PAUD Nasyiah dengan subjek 15 orang anak. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini melalui observasi, wawancara, catatan lapangan dan studi dokumentasi. Adapun analisis data yang dilakukan dengan teknik mix methode (kualitatif & kuantitatif). Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1). Pembelajaran melalui media mindscape dengan model nested dapat meningkatkan soft skill anak usia dini di lembaga PAUD Nasyiah. 2) Dari tiga ranah kecerdasan yaitu, kognitif, afektif dan psikomotorik maka Pada pendidikan anak usia dini kecerdasan afeksi (Soft Skill) anak belum dikembangkan secara optimal. 3). Soft skill anak dapat ditingkatkan dengan menggunakan media dan model pembelajaran yang tepat seperti media mindsscape dengan model nested.

Peneliti berharap hasil penelitian ini dapat menambah wacana (media dan metode) khususnya di bidang Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) dan menjadi pijakan untuk penelitian lebih lanjut.