PENERAPAN PEMBELAJARAN DONGENG DALAM MEMBENTUK KARAKTER SISWA

zulfitria zulfitria, Happy Indira Dewi, Mutia Khanza

Abstract


Dilatarbelakangi oleh era millenium sekarang ini, bahwa budaya mendongeng telah dianggap kuno dan mulai ditinggalkan.  Dongeng merupakan cerita yang mengandung nilai-nilai moral dan sosial yang berguna untuk membentuk karakter anak. Strategi pembentukan karakter anak dilakukan dengan pemberian contoh, pembiasaan membaca dongeng, pembiasaan mendengarkan dongeng, dan penciptaan lingkungan baca yang mendukung. Tujuan penelitian ini adalah penerapan pembelajaran berbasis dongeng untuk pembentukan karakter siswa di era millennium secara maksimal, menyenangkan, dan terintegrasi dengan keluarga dan sekolah. Hasil penelitian bahwa penerapan pembelajaran dongeng sangat membantu guru dalam menyampaikan pesan untuk pembentukan karakter siswa yang lebih baik. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif berupa pengamatan, wawancara dan dokumentasi. Kesimpulan dari penelitian ini adalah bahwa penerapan pembelajaran berbasis mendongeng sangat dipenting digunakan guru sehingga dapat membentuk karakter siswa. Pembentukan karakter anak dapat dilakukan di lingkungan pembelajaran sekolah dan lingkungan rumah atau keluarga.


Keywords


dongeng; karakter; siswa

Full Text:

PDF

References


Asfandiyar, Andi Yudha. 2010. Cara Pintar Mendongeng. Bandung: Mizan.

Depdiknas. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional.

Kartikawati, Eny. 2012. Hanya 33% Orangtua yang Masih Sempat Mendongeng untuk Anak, (Online), http://wolipop.detik.com/read/2012/10/10/070850/2058848/857/hanya-33-orangtua-yang-masih-sempat-mendongeng-untuk-anak, diakses 1 Maret 2020.

Isbell, R., Sobol, J., Lindauer, L & Lowrance. 2014. “The Effects of Storytelling and Story Reading on The Oral Lan¬guage Complexity And Story Com-prehension Of Young Children”. Early childhood education journal.

Pusat Bahasa. 2013. Kamus Pelajar. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional.

Parkin. 2014. Tales For Change: Using Sto¬rytelling To Develop People And Or¬ganization. Great Britain: Biddle’s.

Soelistyrini, Dwi. 2011. Nilai Moral dalam Cerita Rakyat sebagai Sarana Pendidikan Budi Pekerti, (Online), http://ki demang.com/kbj5/index.php/makalah-komisi-b/1147-13-nilai-moral-dalam-cerita-rakyat-sebagai-sarana-pendidikan-budi-pekerti

Mulyasa, E. 2012. Manajemen Pendidikan Karakter. Jakarta: Bumi Aksara. [9] Nurhadi, dkk. 2010. Bahasa Indonesia. Bandung: Erlangga

Musfiroh, Tadkirotun, 2010. Cerita Untuk Anak Usia Dini. Yogyakarta: Tiara Wacana,

Zulfitria. Clara, Damayanti. 2018. Implementasi Metode Mendongeng Mengembangkan Potensi Siswa SD. Jurnal Holistika FIP UMJ.

https://jurnal.umj.ac.id/index.php/holistika/article/download/3094/278




DOI: https://doi.org/10.24853/instruksional.2.1.56-63

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Powered by Puskom-UMJ