PERANCANGAN ULANG EGREK YANG ERGONOMIS UNTUK MENINGKATKAN PRODUKTIVITAS PEKERJA PADA SAAT MEMANEN SAWIT

Meri Andriani, Dewiyana Dewiyana, Elis Erfani

Abstract


PT. Perkebunan Nusantara 1 (PTPN 1) khusus Afdeling VI Kebun Lama Tanjung Seumentoh Aceh Tamiang merupakan perkebunan yang menghasilkan kelapa sawit sebagai komoditas utama memiliki permasalahan ketidaksesuaian fasilitas kerja terhadap operator pemanen yang menyebabkan ketidaknyamanan dalam melakukan aktivitas panen sehingga diperlukan penanganan khusus terhadap permasalahan dengan operator pemanen.Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan postur kerja yang ergonomis ketika mengegrek sawit dan merancang ulang egrek yang ergonomis untuk meningkatkan produktivitas kerja. Adapun metode yang digunakan untuk mengetahui postur kerja adalah QEC, REBA, dan RULA. Dari hasil penelitian diperoleh hasil perhitungan QEC dengan nilai exposurelevel yaitu 48%, diperoleh nilai exposurelevel pada range 41% - 50%. Hal ini menunjukkan bahwa perlu dilakukan tindakan untuk kedepannya yaitu dilakukan perbaikan terhadap egrek dengan merancang egrek sesuai dengan postur tubuh pemanen. Begitupula dengan hasil metode REBA hasil akhir berada pada level resiko sedang dengan level tindakan 2 sehingga diperlukan tindakan untuk memperbaiki postur kerja. Tidak berbeda dengan metode sebelumnya berdasarkan skor RULA yang diperoleh yaitu 7 dengan level resiko kegiatan memanen buah sawit termasuk level resiko tinggi dan diperlukan juga tindakan perbaikan postur kerja sekarang. Sehingga tindakan yang perlu dilakukan adalah dengan mengatur jarak aman antara operator pemanen dan pohon.Selain itu juga perlu merancang ulang egrek yang sesuai dengan kebutuhan operator pemanen

Keywords


Egrek, REBA, RULA, QEC

Full Text:

PDF

References


Bani Shidek, 2013, Studi Antopometri Pemanen Kelapa Sawit Dan Aplikasinya Pada Rancang Bangun Egre. Teknik Mesin Dan Biosistem, Bogor.

Budi Triyanto. 2012. Analisis Postur Kerja Menggunakan Metode Rula Dan Perancangan Ulang Stasiun Kerja Finishing Batik. Jurusan Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Surakarta.

Hendra, 2009, Risiko Ergonomi Dan Keluhan Musculoskeletal Disorders (MSDs)Pada Pekerja Panen Kelapa Sawit. Prosiding Seminar Nasional Ergonomi IX c TI-UNDIP 2009, Semarang, 17-18 November 2009.

Li, G. dan Buckle, P. (1998). A Practical Method For The Assesment Of Work-Related Musculoskeletal Risks – Quick Exposure Check (QEC). In: Proceedings Of The Human Factors and Ergonomics Society 42nd Annual Meeting, October 5-9. Chicago

Listiani Alhuda (2004) melakukan penelitian dengan judul Analisis Penggunaan Egrek Sebagai Alat Pemanen Kelapa Sawit.

Merris Asimov 2000, Analisa Sistem Informasi, Penerbit Andi, Yogyakarta

Reza Adhi Nugraha. 2015. Re-Desain Egrek Sebagai Alat Pemanen Kelapa Sawit Menggunakan Kansei Engineering Dan Quality Function Deployment Di Ptpn Iii (Kebun Rambutan). Departemen Teknik Industri Fakultas USU. Medan

Roebuck, John. 1995. Anthropometric Methods: Designing to Fit the Human Body,Human Factors and Ergonomics Society.

Syuaib MF, Herodian S, Hidayat DA, Fil’aini R, Sari TN, Putranti KA. 2012. Laporan Hasil Kajian Ergonomika untuk Penyempurnaan Sistem dan Produktivitas Kerja Panen-muat Sawit di Kebun PT Astra Agro Lestari. FATETA. IPB.

Tarwaka, 2010. Dasar – Dasar Pengetahuan Ergonomi Dan Aplikasi Di Tempat Kerja. Solo: Harapan Press Solo.




DOI: https://doi.org/10.24853/jisi.4.2.119-128

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Powered by Puskom-UMJ