KAJIAN PENGEMBANGAN KOMPETENSI INDUSTRI KABUPATEN KUANTAN SINGINGI DALAM PENINGKATAN DAYA SAING DAERAH
DOI:
https://doi.org/10.24853/jisi.1.2.%25pAbstract
Pertumbuhan dan kemajuan suatu negara umumnya dinilai dari tingkat kemajuan sektorindustrinya, karena sektor industri telah memberikan nilai tambah yang tinggi dan sekaligusmemberikan kesempatan kerja yang besar, sehingga dianggap merupakan motor penggerak utama(prime mover) pertumbuhan ekonomi suatu negara. Kebijakan pengembangan industri nasionalkedepan, tidak lagi semata-mata didasarkan pada prioritas nasional, namun harus pulamempertimbangkan potensi sumber daya dan kemampuan daerah karena hasil akhirnya tentunyaharus berujung pada peningkatan ekonomi daerah yang diiringi dengan perbaikan kesejahteraanmasyarakatnya.Metode yang digunakan dalam kegiatan ini terdiri dari 3 (tiga) tahapan, yaknipenetapan komoditas unggulan daerah, penetapan kompetensi inti industri daerah, danpengembangan peta panduan. Ketiga tahapan tersebut secara umum dilakukan melalui analisisdata sekunder, FGD dan Analitical Hierarchy Process (AHP). Berdasarkan hasil analisis dankesepakatan stakeholders daerah Kabupaten Kuansing ditetapkan Kompetensi inti Industridaerahnyanya adalah kemampuan masyarakat dalam mengolah komoditas sagu menjadi produkKerupuk Sagu.Pada akhirnya, untuk mengembangkan industri pada setiap daerah berbasis padakompetensi inti industri tersebut, ada beberapa aspek penting yang harus dilakukan, antara lain :(1) Pembentukan Tim Kompetensi Inti Industri Daerah yang melibatkan seluruh stakeholderdaerah seperti pelaku usaha, pemerintah, dan perguruan tinggi, (2) Penetapan Perda tentangKompetensi Inti Industri Daerah, (3) Penguatan jaminan bahan baku, (4) Pelatihan danpendampingan secara berkelanjutan, (5) Penguatan kelembagaan, (6) Dukungan permodalan bagipetani dan IKM melalui pembangunan Lembaga Keuangan Mikro, dan (7) Pengembanganjaringan pemasaran baik local, regional, maupun pasar global.Downloads
Published
Issue
Section
License
COPYRIGHT POLICY
The author(s) of an article published in the JISI UMJ retains ownership of the intellectual property rights in work (s).
PUBLISHING RIGHTS
The author(s) of an article published in the JISI UMJ have unrestricted publication rights. The authors give the JISI UMJ the right to publish the article and designate the Industrial of Engineering Universitas Muhammadiyah Jakarta Publishing as the original publisher of the article.
LICENSING POLICY
Journal of Industrial Engineering and Sciences is an open-access journal that follows the Creative Commons Non-Commercial 4.0 International License (CC BY-NC 4.0), which states that:
Under this license, the reusers must give appropriate credit, provide a link to the license, and indicate if changes were made. Users may do so in any reasonable manner, but not in any way that suggests the licensor endorses users or their use.
Please take the time to read the whole license agreement (https://creativecommons.org/licenses/by-nc/4.0/). As long as reusers follow the license conditions, the owner cannot withdraw these freedoms. The following components are included under this license:
Attribution: Users must provide appropriate attribution, including a link to the license, and indicate whether or not they made any modifications. Users are free to do so reasonably, but not in a manner that indicates the licensee approves of their usage.
NonCommercial: Users may not use the material for commercial purposes.