PENGARUH LATIHAN OBSTACLE RUN TERHADAP PENINGKATAN DAYA TAHAN KARDIOVASKULAR ATLET DEPOK TRAIL RUNNING ACADEMY

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi dengan rendahnya VO2 max  atlet Detrac.  Terutama pada daya tahan tubuh atlet Detrac. Penggunaan latihan Obstacle Run dapat membantu atlet dalam meningkatkan daya tahan. Adapun tujuan dari penelitian ini yaitu untuk Untuk mengetahui adakah pengaruh latihan Obstacle Run terhadap peningkatan daya tahan Cardiovascular pada atlet Detrac. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode quasi eksperimen. Adapun sumber data pada penelitian ini yaitu dari data-data penelitian di lapangan baik dari dokumentasi latihan atlet maupun pemberian treatment, data-data tersebut diperluas dengan data yang bersumber dari beberapa referensi buku. Kegiatan penelitian ini dilakukan di Sentul pada atlet Detrac, yang diambil 15 atlet sebagai kelompok eksperimen. Penelitian ini menggunakan uji t independent untuk mencari perbedaan variabel X terhadap Y. Analisis data menggunakan uji t dengan taraf signifikansi 0,05 dengan jumlah sampel 15 responden dengan hasil 0,002 < 0,05 maka terdapat perbedaan. Berdasarkan analisis data yang dilakukan dapat disimpulkan bahwa terdapat perbedaan pengaruh latihan Obstacle Run terhadap peningkatan daya tahan Cardiovascular pada atlet Depok Trail Running Academy.