Pengaruh Latihan Push-Up Terhadap Kemampuan Kecepatan Pukulan Jab Pencak Silat Pada Atlet Tapak Suci Cabang 14 Jakarta Selatan
Taufik Yudi Mulyanto, Diky Fazri
Abstract
Berdasarkan hasil observasi dan pengamatan peneliti dan pelatih bahwa masih banyak atlet pencak silat yang menyepelekan teknik pukulan jab dalam olahraga pencak silat dan menghasilkan hasil pukulan yang dilakukan dalam pertandingan sangat leamh dan mudah cedera dikarenakan teknik dan otot-otot yang kurang terlatih. Penelitian ini fokus pada pengaruh latihan push-up terhadap kemampuan kecepatan pukulan jab atlet Tapak Suci Cabang 14 Jakarta Selatan. Push-up, latihan kekuatan dengan posisi berbaring tengkurap, ditemukan efektif untuk menguatkan otot dada, bahu, lengan, dan inti tubuh. Metode eksperimen lapangan diterapkan dengan desain One-Group Pretest-Posttest. Data diolah menggunakan SPSS, dengan hasil uji validitas dan reliabilitas menunjukkan validitas pengukuran yang sah. Peneliti melakukan tes pukulanjab yang dilakukan secepat-cepatnya pada samsak atau target dilakukan selama 15 detik dan dihitung hasilnya guna mengukur hasil pukulan sebelum diberikan perlakuan dan setelah diberikan perlakuan. Pengujian hipotesis dilakukan dari hasil preetest dan posttes dan menunjukkan bahwa latihan push-up berpengaruh signifikan terhadap peningkatan kemampuan kecepatan pukulan jab. Analisis korelasi menunjukkan hubungan antara variabel latihan push-up dan kemampuan pukulan jab sebesar 30,7%, dengan koefisien determinasi mencapai 0,307. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa latihan push-up memberikan kontribusi positif terhadap peningkatan kemampuan kecepatan pukulan jab atlet Tapak Suci Cabang 14 Jakarta Selatan. Temuan ini dapat menjadi dasar untuk pengembangan program latihan yang lebih baik dalam meningkatkan performa atlet dalam cabang olahraga pencak silat.
Abizar, A. M., & Fahrizqi, E. B. (2022). Hubungan Koordinasi Mata Tangan Kecepatan Reaksi Kekuatan Otot Tangan Dan Lengan Terhadap Kemampuan Pukulan Straight Pada Atlet Boxing. Journal Of Physical Education, 3(2), 41–48. https://doi.org/10.33365/joupe.v3i2.2226
Amansyah, A. (2019). Dasar Dasar Latihan Dalam Kepelatihan Olahraga. Jurnal Prestasi, 3(5), 42. https://doi.org/10.24114/jp.v3i5.13448
Bahrul Ulum Muhammad. (2021). Kemampuan Pukulan Depan Pada Mahasiswa Pencak Silat. JSH: Journal of Sport and Health, 2(2), 45–50. http://ejurnal.mercubuana-yogya.ac.id/index.php/JSH/article/view/2023
Muhammad Mizanudin, Andri Sugiyanto, S. (2018). Pencak Silat Sebagai Hasil Budaya Indonesia. Prosiding SENASBASA, 264–270. http://researchreport.umm.ac.id/index.php/SENASBASA%0A(Seminar
Saputra, J., Syafrijal, & Sofino. (2018). Pengaruh Latihan Push – Up Dan Latihan Pull – Up Terhadap Kemampuan Pukulan Lurus Olahraga Pencak Silat. Jurnal Pendidikan Jasmani, 2(1), 104–110.