OPTIMASI SUHU DAN WAKTU STERILISASI PADA KUALITAS SUSU SEGAR DI KABUPATEN BOYOLALI

Tri Yuni Hendrawati, Suratmin Utomo

Abstract


Penerimaan susu segar dari peternak atau KUD di Kabupaten Boyolali seringkali mengindikasikan angka TPC (Total Plate Count) yang tinggi, untuk hal tersebut perlu dilakukan penelitian untuk dapat melakukan proses sterilisasi yang masih dapat dilakukan pada toleransi angka TPC tertinggi tetapi tetap mempertahankan rasanya. Tujuan penelitian ini untuk melakukan simulasi penyimpanan pada suhu ruang terhadap angka TPC dan mendapatkan suhu dan waktu sterilisasi terbaik. Metode yang digunakan pada optimasi proses sterilisasi skala Laboratorium dengan dilakukan pengujian bahan baku susu segar, melakukan simulasi pengaruh waktu penyimpanan suhu ruang terhadap angka TPC, melakukan pengujian TPC dan sensori pada pengaruh waktu dan suhu sterilisasi. Pada penelitian ini juga dilakukan pengambilan data sampel susu segar untuk sifat-sifat susu berdasarkan SNI dan hasil pengujiannnya. Hasil pengujian sifat susu segar berdasarkan SNI 3141.1 menunjukkan hasil kualitas susu segar memenuhi kualitas. Kualitas susu di tingkat KUD di Boyolali memenuhi standar kualitas SNI.  Pada pengaruh penyimpanan suhu ruang pada waktu penyimpanan 3 jam telah menunjukkan kenaikan jumlah bakteri yaitu 3,5x106 cfu/ml dan mengalami kenaikan pada suhu 4,5 jam dan 6 jam. Pada perlakuan sterilisasi pada suhu 1100C selama 10 menit dapat sedikit meningkatkan parameter rasa, warna dan bau. Sedangkan pada parameter kenampakan dan kekentalan sedikit mengalami penurunan dibanding kontrol. Waktu sterilisasi terbaik 10 menit pada suhu 1100C.

Keywords


Susu Segar, Sterilisasi, Angka TPC, Pengujian Sensori

Full Text:

PDF

References


Austin JE. 1992. Agroindustrial Project Analysis: Critical Design Factors. EDI Series in Economic Development. The Johns Hopkins University Press. Baltimore and London.

Branan CR. 1994. Rules of Thumb for Chemical Engineers, A Manual of Quick, Accurate Solutions to Everyday Process Engineering Problems. Gulf Publishing Company. Houston, Texas

Brown J G, Deloitte, Toache. 1994. Agroindustrial Investment and Operations. Washington DC : EDI Development Studies.

Chandan, R. C, 2011, Dairy Ingredients for Food Processing: Chapter 1. Dairy Ingredients for Food Processing: An Overview.

Dieter GE. 1987. Engineering Design, A Material and Processing Approach. First edition. McGraw-Hill Book Company. New York.

Douglas JM. 1998. Conceptual Design of Chemical Processes, Mc Graw Hill International Edition. Chemical Engineering Series.

Edgar TF and Himmelblau DM. 1988. Optimization of Chemical Processes, Chemical Engineering Series. Mc Graw Hill International Edition.

Gosta Bylund, MSc, 1995, Dairy Prosessing Handbook, Tetra Pak Processing Systems AB S-221 86 Lund, Sweden

Hadiwiyoto,S. 1982, Teknik Uji Mutu Susu dan Hasil Olahannya, Universitas Gajah Mada Press, Yogyakarta

http://www.azaquar.com/en/iaa/index.php?cible=ta_laiterie_03#_Toc222116729, diakses 28 Juni 2015

Lewis, M.J. dan Deeth, H. C. Milk Processing and Quality Management: Chapter 7. Heat Treatment of Milk. Edited by Dr Adnan Y. Tamime, Advance Dairy Science and Technology

Pisekey, J, 1997, Handbook of Milk Powder Manufacture, Copenhagen, Denmark

PT. Sari Husada Tbk, 2003, Proses Pengolahan Susu Bubuk, Yogyakarta

Saaty TL. 1993. Pengambilan Keputusan Bagi Para Pemimpin: Proses Hirarki Analitik untuk Pengambilan Keputusan dalam Situasi Yang Kompleks. Setiono L, penerjemah; Jakarta: Pustaka Binaman Presindo.Terjemahan.

Seider WD, Seader JD and Lewin DR. 1999. Process Design Principles Synthesis, Analysis and Evaluation. John Wiley & Sons, Inc.

Sinnott RK. 1989. Chemical Engineering, An Introduction to Chemical Engineering Design. Pergamon Press Oxford. New York.

SNI 3141.1.2011, BSN




DOI: https://doi.org/10.24853/jurtek.9.2.97-102

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Powered by Puskom-UMJ