SISTEM PENDETEKSI DINI KESEHATAN MENTAL EMOSIONAL ANAK USIA 4-17 TAHUN MENGGUNAKAN METODE FORWARD CHAINING

Andita Rizkiah, Rita Dewi Risanty, Rully Mujiastuti

Abstract


Mental emosional adalah suatu usaha untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan dan pengalaman-pengalamannya. Masalah mental emosional pada anak merupakan masalah yang cukup serius karena berdampak terhadap perkembangan, menimbulkan hendaya, menurunkan produktivitas dan kualitas hidup mereka. Melihat luasnya faktor risiko dan dampak yang mungkin terjadi, maka sudah sewajarnya keluarga terutama orang tua harus lebih menyadari kondisi tersebut dengan melakukan pemeriksaan kesehatan mental emosional sehingga masalah mental emosional pada anak dapat segera ditindaklanjuti untuk menghindari terjadinya gangguan jiwa di kemudian hari. Pemeriksaan kesehatan mental emosional pada anak merupakan upaya menemukan adanya kelainan mental emosional pada anak agar dapat diketahui dan segera ditindaklanjuti sesuai rekomendasi. Untuk mengatasi hal tersebut, dibuatlah sebuah Sistem Pendeteksi Dini Kesehatan Mental Emosional Anak Usia 4-17 Tahun menggunakan kuesioner Strength and Difficulties Questionnaire (SDQ) dan pengolahan data kuesioner tersebut menggunakan Metode Forward Chaining dalam menginterpretasi hasil. Terdapat lima kategori atau aspek perilaku yang diukur guna mendeteksi dini kesehatan mental emosional yaitu gejala emosional, masalah perilaku, hiperaktivitas, masalah teman sebaya dan perilaku prososial. Setiap kategori tersebut akan menghasilkan tiga klasifikasi kesehatan mental emosional, berupa normal, borderline atau abnormal. Pengujian hasil telah dilakukan terhadap 30 data secara manual dan aplikasi serta mendapatkan hasil yang sesuai.


Full Text:

PDF

References


Tjhin Wiguna, P. S. (2010). Masalah Emosi dan Perilaku pada Anak dan Remaja di Poliklinik Jiwa Anak dan Remaja RSUPN dr. Ciptomangunkusumo (RSCM), Jakarta. Sari Pediatri, Vol. 12, No. 4, 270-277.

Fitri, A., Neherta, M., & Sasmita, H. (2019). Faktor – Faktor yang Memengaruhi Masalah Mental Emosional Remaja di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Swasta Se Kota Padang Panjang Tahun 2018 . Jurnal Keperawatan Abdurrab Volume 2 No. 2, 68-72.

Istiqomah. (2017). Parameter Psikometri Alat Ukur Strengths and Difficulties Questionnaire (SDQ). PSYMPATHIC : Jurnal Ilmiah Psikologi Vol. 4 No. 2, 251-264.

Mujiastuti, R., Abdussani, A., & Adharani, Y. (2018). Sistem Pakar Untuk Tumbuh Kembang Anak Menggunakan Metode Forward Chaining. Seminar Nasional Sains dan Teknologi 2018, 1-12.

Ibrohim,Muhammad & Purwanty, Novi. (2017). Rancang Bangun Aplikasi Identifikasi Gaya Belajar Siswa Dengan Metode Forward Chaining (STudi Kasus : Sekolah Dasar Negeri Sumampir). Teknik Informatika, 20.




DOI: https://doi.org/10.24853/justit.10.2.83-93

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License

Statistik Pengunjung

Powered by Puskom-UMJ