ANALISIS FRAMING PEMBERITAAN MEDIA TELEVISI PADA PERISTIWA PENEMBAKAN DI KILOMETER 50 TOL JAKARTACIKAMPEK

Mulkan Habibi

Abstract


Peristiwa penembakan enam anggota FPI di Tol Jakarta-Cikampek terjadi 7 Desember 2020 dini hari. Enam anggota FPI ditembak polisi pada saat para laskar FPI mengawal rombongan pemimpinnya Rizieq Shihab. Peristiwa ini lastas membuat masyarakat geger karena berkaitan dengan hilangnya 6 (enam) nyawa sekaligus. Peran media televisi dalam peristiwa ini tentu sangat penting, ditengah adanya dua pihak yang saling memberikan klaim pembenaran terhadap peristiwa tersebut maka pembenaran opini atas peristiwa tersebut ada di tangan media massa. Penelitian ini bertujuan untuk melihat bagaimana tiga stasiun televisi Nasional (TV One, Kompas TV dan Metro TV) membingkai peristiwa 6 anggota laskar Front Pembela Islam (FPI) tewas ditembak polisi untuk disajikan kepada publik beberapa jam setelah peristiwa itu terjadi berita. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif-kualitatif dengan menggunakan pendekatan analisis framing model analisis framing yang telah diperkenalkan oleh Zhongdang Pan dan Gerald M. Kosicki. Hasil penelitian menunjukan bahwa tiga stasiun televisi memiliki framing yang berbeda atas peristiwa tersebut, TV One menonjolkan pada sisi peristiwa tewasnya enam orang laskar FPI dan juga menampilkan kronologi peristiwa versi pihak kepolisian dan juga versi kelompok Front Pembela Islam (FPI). Kompas TV memberikan penekanan pada penyerangan yang dilakukan oleh kelompok laskar FPI yang kemudian memaksakan pihak kepolisian untuk melakukan tembakan yang menewaskan enam orang laskar FPI. Kemudian Metro TV lebih banyak menonjolkan soal barang bukti senjata api dan senjata tajam yang dimiliki oleh kelompok laskar FPI yang menyerang polisi, serta membahas tentang legalitas penggunaan senjata api yang dimiliki laskar FPI.


Keywords


Framing, Penembakan, KM 50, Televisi

Full Text:

PDF

References


Alex, Sobur, 2015 Analisis Teks Media: Suatu Pengantar untuk Analisis Wacana, Analisis Simiotik, dan Analisis Framing. Bandung: Remaja Rosdakarya

Eriyanto, 2002, Analisis framing: konstruksi, ideologi, dan politik media, Yogyakarta: LKIS

Fajar Arief, Restivia Yunita Dwi. 2011. Pengaruh Pemberitaan Surat Kabar Kompas, Seputar Indonesia dan Media Indonesia Terhadap Persepsi Masyarakat Pengguna Tabung Gas. Jurnal Aspikom, 1 (2)

Habibi Mulkan, 2019. Framing Kompas.com dan Republika.co.id atas Pernyataan Ahok tentang Dibohongi Al-Maidah 51. KAIS, 30 (1)

Mushaf al-Qur’an dan Terjemah 2015. Yogyakarta: Gramasurya

Syam Kurnia Nia, 2006. Sistem Media Massa Indonesia Era Reformasi: Perspektif Teori Normatif Media Massa. Mediator , 7 (1),

Prasetyo Iwan Joko, 2016. Pengaruh Pemberitaan Media Massa Terhadap Kredibilitas Pemimpin Simbolik Keagamaan. Jurnal Komunikasi, 8 (2)

UU No 14 Tahun 2008 Tentang Keterbukaan informasi publik.

UU No 32 Tahun 2002 Tentang Penyiaran.




DOI: https://doi.org/10.24853/kais.2.1.126-140

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Jurnal Kajian Ilmu Sosial Indexed by:

     

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License

 

Kajian Ilmu Sosial

Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Universitas Muhammadiyah Jakarta
Jl. KH. Ahmad Dahlan, Cirendeu, Ciputat
Tangerang Selatan

Powered by Puskom-UMJ