PEMANFAATAN TANIN EKSTRAK DAUN JAMBU BIJI TERHADAP LAJU KOROSI BESI DALAM LARUTAN NaCl 3% (w/v)
Main Article Content
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh inhibitor yang berasal dari ekstrak tanin daun jambu biji terhadap laju korosi besi dalam media NaCl 3%(w/v) dan mendapatkan konsentrasi optimum melalui nilai efisisensi inhibisi. Ekstrak tanin diperoleh dari daun jambu biji dengan cara mengekstrak 20 gram daun jambu biji dalam 1000 mL air dengan waktu 20 menit, selanjutnya didinginkan dan disaring, serta dikeringkan pada suhu 105 ºCmenggunakan hot plate. Tanin ekstrak daun jambu biji yang terbentuk diidentifikasi dengan menambahkan larutan gelatin 10%, dan hasilnya terbentuk endapan berwarna putih yang berarti tanin positif. Larutan FeCl3 10% bertetes-tetes ditambahkan pada filtrat hasil ekstraksi, jika warna yang terbentuk adalah hitam kehijauan, berarti tanin positif. Metode permanganatometri digunakan untuk menentukan kadar tanin. Variasi penambahan ekstrak tanin daun jambu bijike dalam natrium klorida adalah dengan konsentrasi 0 ppm, 65 ppm, 130 ppm, 195 ppm, 260 ppm, dan 325 ppm. Laju korosi dihitung dariberkurangnyamassa besi/waktu atau metode gravimetri.Hasil penelitian menunjukkan bahwa inhibitor ekstrak daun jambu biji mampumengurangi laju korosi besi dalam media NaCl 3%. Konsentrasi inhibitor optimal untuk mencegah korosi adalah 130 ppmdengan laju korosi 0.045 mg/cm2hari dengan efisiensi inhibisi sebesar 38,36%. Kata kunci: daun jambu biji, Tanin, korosi besi, inhibitor
Article Details
Issue
Section
Articles
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).