IDENTIFIKASI ADAPTASI SPASIAL PADA HUNIAN VERNAKULAR. KASUS STUDI : RUMAH-RUMAH DI KOTA LAMA KUDUS

Anisa Anisa, Ashadi Ashadi, Finta Lissimia, Rustama Fasda Bimatukmaru

Abstract


ABSTRAK. Manusia dalam kehidupan sehari-hari membutuhkan ruang sebagai wadah kegiatannya. Idealnya ruang direncanakan dan dirancang berdasarkan analisis kegiatan terlebih dahulu. Namun pada kenyataannya, manusia seringkali mendapatkan hunian yang sudah ada sebagai tempat melakukan kegiatan. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang bertujuan untuk mendeskripsikan dan menafsirkan adaptasi spasial pada hunian vernakular. Kasus penelitian adalah rumah-rumah di Kota Lama Kudus dengan batasan rumah yang mempunyai bentuk asli berupa rumah tradisional Kudus. Pengambilan data dilakukan dengan pengamatan dan wawancara, yang dilakukan bersamaan dengan proses analisis. Hasil penelitian ini adalah ditemukan adaptasi spasial yang terjadi pada hunian vernakular pada hunian di Kota Lama Kudus mengikuti tingkatan atau hirarki ruang. Selain itu juga ditemukan macam strategi adaptasi yang dilakukan pada ruang berupa perubahan tata ruang, perubahan fungsi ruang, dan perubahan ukuran ruang. Perubahan tersebut dilakukan sebagai upaya adaptasi spasial dengan tujuan tidak hanya memenuhi kebutuhan semata namun juga untuk menambah kenyamanan pengguna hunian.

 

Kata kunci: adaptasi spasial, hunian, vernakular

 

ABSTRAK. Humans in everyday life need space as a container for their activities. Ideally, space is planned and designed based on prior activity analysis. However, in reality, humans often get existing housing as a place to carry out activities. This research is a qualitative research that aims to describe and interpret spatial adaptations in vernacular dwellings. The research case is the houses in the Kudus Old City with the boundaries of houses that have the original form of the traditional Kudus house. Data collection was carried out by observation and interviews, which were carried out simultaneously with the analysis process. The results of this study found that spatial adaptations that occur in vernacular dwellings in the Old City of Kudus follow levels or spatial hierarchies. In addition, various adaptation strategies were also found in space in the form of spatial changes, changes in spatial functions, and changes in spatial size. These changes were made as a spatial adaptation effort with the aim of not only meeting the needs but also to increase the comfort of dwelling users.

 

Kata kunci: spatial adaptations, dwelling, vernacular

 


Full Text:

PDF


DOI: https://doi.org/10.24853/nalars.22.2.153-160

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Indexed by:

Directory of Open Access JournalGarba Rujukan Digital(Garuda)

Crossref

Base

Index Copernicus International (ICI)CiteFactorRoad

 

 

Web Analytics Made Easy - Statcounter

Visitor NALARs

Powered by Puskom-UMJ