KONSEP ARSITEKTUR BALI APLIKASINYA PADA BANGUNAN PURI

Rachmat Budihardjo

Abstract


ABSTRAK. Arsitektur Bali yang kita kenal sampai dengan saat kini adalah merupakan arsitektur vernakuler yang tumbuh dan berkembang di tengah-tengah masyarakatnya dalam perkembangan kepariwisataan di Bali. Salah satu dampak kepariwisataan adalah terjadinya perubahan status sosial yang lebih baik pada sebagian masyarakat (termasuk keluarga Puri) dan berakibat pada perubahan setting tata ruang dan tata bangunan (arsitektural) sesuai dengan tingkat perkembangan kebutuhan untuk masa kini dan masa yang akan datang. Puri yang pada masa lampau merupakan pusat pemerintahan dan aktivitas masyarakat di sekitarnya juga sekaligus menjadi tempat tinggal raja beserta keluarganya eksistensinya sampai dengan saat kini masih ada termasuk komposisi masyarakat Bali yang dibedakan menurut kasta masih juga bertahan ditengah-tengah perubahan jaman. Studi mengenai Puri yang ditelusuri sejak awal (masa lampau), saat sekarang dan upaya menjaga eksistensinya untuk masa yang akan datang tentunya akan menjadi topik yang urgen dan menarik bagi pengembangan ilmu pengetahuan, khususnya terkait dengan bidang sosial, budaya dan arsitektur

 

Kata Kunci: Arsitektur Bali, Bangunan Puri

 

ABSTRACT. Balinese architecture that we know nowadays is a vernacular architecture that grows and develops in the middle of the society in the development of tourism in Bali. One of the impacts of tourism is the change of social status to be better one on some part of community (including family of Puri). This change will affect to the changes of setting layout and building layout (architectural) referring to the development needs for the present and the future. Puri which in the past was the center of government and community activities in the surrounding area and also become a place for the royal family, their existence still remain the same, including the composition of the people of Bali which are differentiated by caste still survive in the middle of changing times. A study of Puri has been traced from the beginning (of the past), the present and the efforts to maintain its existence for the foreseeable future will certainly be an urgent topic and interesting for the development of science, particularly in relation to social,cultural and architectural.

 

Keywords: Balinese Architecture, Building of Puri




DOI: https://doi.org/10.24853/nalars.12.1.%25p

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Indexed by:

Directory of Open Access JournalGarba Rujukan Digital(Garuda)

Crossref

Base

Index Copernicus International (ICI)CiteFactorRoad

 

 

Web Analytics Made Easy - Statcounter

Visitor NALARs

Powered by Puskom-UMJ