ANALISIS EKOLINGUISTIK TERHADAP PEMBERITAAN ISU LINGKUNGAN DI PROVINSI JAMBI
Abstract
Penelitian ini membahas representasi isu lingkungan dalam pemberitaan media massa daring di Provinsi Jambi melalui pendekatan ekolinguistik. Fokus utama kajian ini adalah pada makna ideologi, sosial, dan budaya yang tersirat dalam teks berita terkait lingkungan. Pengumpulan data dilakukan terhadap berita-berita yang diterbitkan oleh TribunJambi.com, BatanghariNews.com, dan SmartLestari.UNJA.ac.id dalam rentang waktu 2021 hingga 2023. Pendekatan yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan teori analisis wacana kritis Norman Fairclough yang dipadukan dengan teori ekolinguistik dari Stibbe. Hasil penelitian menunjukkan bahwa makna ideologi tercermin melalui penggunaan istilah seperti negara hijau, kampus berkelanjutan, dan strategi nasional, yang menggambarkan keberpihakan terhadap pelestarian lingkungan sebagai nilai dan kebijakan. Pada dimensi sosial, media menampilkan peran aktif mahasiswa, komunitas lokal, dan pemerintah dalam membentuk narasi kolaboratif melalui program seperti gerakan menanam pohon dan edukasi lingkungan. Sedangkan pada dimensi budaya, ditemukan bahwa kegiatan lingkungan dikaitkan dengan nilai lokal seperti gotong royong, serta diposisikan sebagai bagian dari tradisi dan identitas komunitas. Secara umum, penelitian ini menegaskan bahwa bahasa dalam media tidak hanya berfungsi sebagai alat komunikasi, tetapi juga sebagai alat pembentuk kesadaran ekologis masyarakat. Temuan ini diharapkan dapat menjadi bahan pertimbangan dalam pengembangan wacana lingkungan yang lebih inklusif, kritis, dan kontekstual di ranah jurnalistik dan kebijakan publik.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Creswell, J. W. (2013). Penelitian Kualitatif dan Desain Penelitian Riset. Yogyakarta: Pustaka Belajar.
Derni, A. (2008). The Ecolinguistic Paradigm: An Integrationist Trend in Language Study . The International Journal of Language Society and Culture, 21-30.
Fill, A., & Muhlhausler, P. (2001). The Ecolinguistics Reader: Language, Ecology, and Environment. New York: Continuum.
Fitri, A., & Maulina, P. (2020). Narasi Heroisme Perempuan dalam Isu Lingkungan (Analisis Framing Berita Farwiza Farhan di Media Daring Lokal dan Nasional . Gender Equality: International Journal of Child and Gender Studies, 6 (1), 51-60.
Fitryarini, I. (2014). Pemberitaan dan Persepsi Masyarakat tentang Lingkungan Hidup di Media Cetak Lokal Provinsi Kalimantan Timur . Jurnal Ilmu Komunikasi, 11 (1).
Hadirman. (2020). Ekolinguistik: Konsep, Metode, dan Aplikasi . Surabaya: CV. Kanaka Media.
Hapsarie, B. (2021). Analisis Isi Objektivitas BBC Indonesia dalam Pemberitaan Isu Lingkungan Nasional vs Internasional. Transparansi Hukum , 4 (2).
Iku, P. F., Danu, A. K., & Warung, Y. E. (2022). Pemahaman Ekoleksikon Kepadian Bahasa Manggarai pada Mahasiswa Unika St. Paulus Ruteng . SALINGKA: Majalah Ilmiah Bahasa dan Sastra, 111-124.
Jumiati, J. (2023). Pengungkapan Ideologi Lingkungan Melalui Ekspresi Linguistik Metaforis dalam Fiksi Anak Indonesia: Studi Ekolinguistik. Doctoral Dissertation , Universitas Hasanuddin.
Khotimah, A. N., & Sulistyono, Y. (2022). Kajian Wacana Unggahan @Neseeha Muslimah Berdasarkan Speaking Dell Hymes. Pena Literasi, 5(2), 111-125.
Nilamsari, N. (2014). Memahami Studi Dokumen dalam Penelitian Kualitatif. WACANA: Jurnal Ilmiah dan Komunikasi , 13 (2), 177-181.
Reynaldy, R. D., & Humeira, B. (2021). Praktik Jurnalisme Lingkungan di Media Daring: Analisisis Isu-Isu Reklamasi Teluk Jakarta di Media Kompas. com . Jurnal Studi Jurnalistik, 3 (2), 21-39.
Triyaningsih, H. (2020). Efek Pemberitaan Media Massa terhadap Persepsi Masyarakat tentang Virus Corona (Studi Kasus; Masyarakat di Pamekasan). Meyarsa: Jurnal Ilmu Komunikasi dan Dakwah, 1(1), 1-13.
Wijayanto, X. A., & Nurhajati, L. (2019). Framing Media Online atas Pemberitaan Isu Lingkungan Hidup dalam Upaya Pencapaian Keberhasilan SDGs Indonesia . LUGAS Jurnal Komunikasi, 3 (1), 14-23.
Yuniawan, T., Rokhman, F., Rustono, & Mardikantoro, H. B. (2023). An eco-linguistic analysis of concervation news published by mass media in Indonesia. Cogent Arts & Humanities , 10 (1) , 2174519.
DOI: https://doi.org/10.24853/pl.8.1.112-121
Refbacks
- There are currently no refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License
Copyright © 2019, PENA LITERASI : Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, e-ISSN: 2614-8226