PELATIHAN PEMANFAATAN DEDAK PADI (RICE BRAN) SEBAGAI BAHAN TAMBAHAN PANGAN DAN PRODUK PERAWATAN TUBUH BAGI MASYARAKAT
Abstract
Padatnya jumlah penduduk dan banyaknya kelompok masyarakat di suatu wilayah membutuhkan pengelolaan yang baik. Masyarakat dalam suatu wilayah terbagi menjadi kelompok masyarakat produktif dan non produktif, dimana masing-masing dapat memberikan dampak positif dan negative bagi lingkungan sekitarmya. Pada observasi yang telah dilakukan dan selanjutnya disepakati untuk melaksanakan Nota Kesepahaman mengenai Kerjasama Pengabdian masyarakat terhadap beberapa kelompok masyarakat, salah satunya adalah Pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) Gen OkeOce, telah ditemukan beberapa permasalahan yang perlu di atasi bersama dan potensi-potensi yang perlu dikembangkan. Berdasarkan Analisis Situasi, permasalahan yang ditemui adalah belum optimalnya pemberdayaan sumber daya manusia sebagai upaya meningkatkan kemandirian ekonomi dan kesejahteraan, serta perlunya peningkatan produktifitas UKM yang sudah berjalan. Adapun solusi yang ditawarkan adalah memberikan pengetahuan dan ketrampilan untuk mengatasi permasalahan-permasalahan, berdasarkan pada kompetensi keilmuan yang dimiliki dari hasil riset yang telah dilakukan di Program Studi (Prodi) Teknik Kimia, Fakultas Teknik (FT), Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ). Salah satunya adalah menyebarluaskan dan menerapkan teknologi dari hasil penelitian berbasis Dedak Padi.Kegiatan yang dilaksanakan adalah penyuluhan dan pelatihan praktek mengenai : 1. Dedak Padi : Kandungan Nutrisi, Bahan Aktif, dan Manfaat bagi Produk Pangan dan Kosmetik; 2. Pelatihan Pembuatan Sabun Cair Antimikroba dari Ekstrak Minyak Dedak Padi; 3. Pelatihan Pembuatan Biskuit Tinggi Protein dan Serat dari Dedak Padi. Pengabdian masyarakat dilakukan pada hari Jumat, 6-Agustus-2018, dengan Mitra, UKM Gen Oke Oce Cakung. Lokasi pengabdian masyarakatadalah FT-UMJ. Pelaksanaan Pengabdian Masyarakat berjalan dengan baik, antusiasme peserta pelatihan tinggi dengan hasil menunjukkan peningkatan pemahaman dan ketrampilan mengenai olahan dedak padi.
Full Text:
PDFReferences
Arpan, D., Praveen, J., Ajay, S., (2013). Antibacterial activity of rice bran oil Dey Arpan. Recent Research in Science and Technology.5(2): 18-19
Astawan M. dan A. Leomitro. (2009). Khasiat Whole Grain: Makanan Kaya Serat untuk Hidup Sehat. Gramedia Pustaka Utama. Jakarta
Astawan, M., & Febrinda, A. (2016). Potensi Dedak dan Bekatul Beras Sebagai Ingredient Pangan dan Produk Pangan Fungsional. JURNAL PANGAN, 19(1), 14-21.
Parrado, J., Esther Miramontes, Maria Jover Fco Gutierrez, Laura Collantes de Teran, Juan Bautista. ( 2006). Preparation of a rice bran enzymatic extract with Potential use as functional food. Food Chemistry 98: 742˗748
Nugrahani, R.A., Fithriyah, N.H., and Nelfiyanti. (2019). IOP Conf. Series: Materials Science and Engineering 543 (2019) 012020 doi:10.1088/1757-899X/543/1/012020
Sari, F., Nugrahani, R. A., Fithriyah, N. H., Nelfiyanti, & Susanty. (2018). Pengaruh Penambahan Ekstrak Minyak Dedak Padi (Rice Bran Oil) Terhadap PH dan Sifat Antimikrobial Sabun Cair . Seminar Nasional Sains dan Teknologi (SEMNASTEK)
Saunders, R.M. (1990). The Properties of Rice Bran as A Foodstuff. Cereal Foods World. 35(7): 632-636.
Zhimin Xu and J.Samuel Godber. (1999). Purification and Identification of component of ℽ˗oryzanol in Rice. Journal Agric. Food Chem. 47, 2724˗2728.
http://www.nutritionfoundationofindia.res.in
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Prosiding Seminar Nasional Pengabdian Masyarakat LPPM UMJ Indexed by:
==============================================================================================================
Prosiding Seminar Nasional Pengabdian Masyarakat LPPM UMJ
Universitas Muhammadiyah Jakarta
Jl.KH. Ahmad Dahlan Cirendeu Ciputat Jakarta Selatan
Telp : 021 7424950
Fax : 021 7430756
E-ISSN: 2714-6286
==============================================================================================================