Efektivitas Implementasi Mendongeng Terhadap Literasi Bagi Anak Usia Sekolah Dasar

Abstract

Di era globalisasi yang semakin canggih, tantangan zaman menuntut agar semua dikembangkan, termasuk memiliki ilmu dan pengetahuan yang luas serta didukung pembiasaan yang positif yaitu dengan menumbuhkan literasi dalam kehidupan sehari-hari. Proses pengenalan dan perkembangan literasi tanam harus dimulai sejak usia dini agar pembiasaan ini dapat melekat pada setiap individu. Jiwa konsumtif yang menginginkan segala sesuatunya serba instan dengan memanfaatkan alat-alat tertentu untuk mempermudah pekerjaan dan dapat mengefisienkan waktu menjadi kendala bagi masyarakat untuk menumbuhkan literasi. Masalah ini menyebabkan minat baca generasi penerus menurun. Karya sastra sudah dikenal sejak zaman dahulu kala. Terbukti dengan banyaknya karya yang telah dihasilkan, salah satunya adalah dongeng. Dongeng merupakan karya literasi yang dihasilkan oleh nenek moyang sebelumnya sebagai salah satu bentuk budaya sastra. Penciptaan dongeng ini merupakan upaya untuk menggerakkan budaya literasi dari generasi penerus. Budaya literasi dengan membaca dongeng merupakan upaya orang tua untuk membantu anak usia dini dalam mengembangkan potensi diri dan mengajarkan pengalaman hidup karena di masa "keemasan" anak berkembang dalam meniru.