PENYULUHAN PENCEGAHAN STUNTING DENGAN METODE EMO-DEMO

Authors

  • Syafira Wulandari Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Jakarta Ilmu Hukum, Fakultas Hukum, Universitas Muhammadiyah Jakarta Komunikasi Penyiaran Islam, Fakultas Agama Islam, Universitas Muhammadiyah Jakarta Teknik Kimia, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Jakarta
  • Yastaryma Novisa Shandra Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Jakarta Ilmu Hukum, Fakultas Hukum, Universitas Muhammadiyah Jakarta Komunikasi Penyiaran Islam, Fakultas Agama Islam, Universitas Muhammadiyah Jakarta Teknik Kimia, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Jakarta
  • Alvin Hidayat Lazuardy Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Jakarta Ilmu Hukum, Fakultas Hukum, Universitas Muhammadiyah Jakarta Komunikasi Penyiaran Islam, Fakultas Agama Islam, Universitas Muhammadiyah Jakarta Teknik Kimia, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Jakarta
  • Aniisa Tussyifa Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Jakarta Ilmu Hukum, Fakultas Hukum, Universitas Muhammadiyah Jakarta Komunikasi Penyiaran Islam, Fakultas Agama Islam, Universitas Muhammadiyah Jakarta Teknik Kimia, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Jakarta
  • Meri Prasetyawati Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Jakarta Ilmu Hukum, Fakultas Hukum, Universitas Muhammadiyah Jakarta Komunikasi Penyiaran Islam, Fakultas Agama Islam, Universitas Muhammadiyah Jakarta Teknik Kimia, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Jakarta

Abstract

Stunting adalah masalah kekurangan gizi kronis pada balita yang menyebabkan gangguan pertumbuhan linear (RPL). Stunting disebabkan oleh berbagai faktor salah satunya adalah anak mengonsumsi camilan yang tidak sehat. Metode pelaksanaan yang kami lakukan adalah penyuluhan dengan metode Emo-Demo atau metode Emotional Demonstration. Pengabdian masyarakat yang kami lakukan bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang stunting, bahaya mengonsumsi camilan yang tidak sehat dan orang tua dapat membedakan mana camilan yang sehat dan tidak sehat di wilayah RT.05 RW. 01 Kelurahan Rawaterate Kecamatan Cakung. Emo-Demo dipilih sebagai metode penyuluhan kesehatan yang bertujuan dapat mengunggah sisi emosional target sasaran yang diharapkan dapat merubah sikap ke arah kesehatan seperti yang diharapkan. Hasil pengabdian kepada masyarakat ada perubahan signifikan masyarakat yang tadinya tidak mengerti apa itu stunting dan camilan sehat setelah dilakukannya penyuluhan kesehatan jadi mengertu tentang stunting dan camilan sehat.

Author Biographies

Syafira Wulandari, Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Jakarta Ilmu Hukum, Fakultas Hukum, Universitas Muhammadiyah Jakarta Komunikasi Penyiaran Islam, Fakultas Agama Islam, Universitas Muhammadiyah Jakarta Teknik Kimia, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Jakarta

Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah JakartaIlmu Hukum, Fakultas Hukum, Universitas Muhammadiyah JakartaKomunikasi Penyiaran Islam, Fakultas Agama Islam, Universitas Muhammadiyah JakartaTeknik Kimia, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Jakarta

Yastaryma Novisa Shandra, Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Jakarta Ilmu Hukum, Fakultas Hukum, Universitas Muhammadiyah Jakarta Komunikasi Penyiaran Islam, Fakultas Agama Islam, Universitas Muhammadiyah Jakarta Teknik Kimia, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Jakarta

Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah JakartaIlmu Hukum, Fakultas Hukum, Universitas Muhammadiyah JakartaKomunikasi Penyiaran Islam, Fakultas Agama Islam, Universitas Muhammadiyah JakartaTeknik Kimia, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Jakarta

Alvin Hidayat Lazuardy, Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Jakarta Ilmu Hukum, Fakultas Hukum, Universitas Muhammadiyah Jakarta Komunikasi Penyiaran Islam, Fakultas Agama Islam, Universitas Muhammadiyah Jakarta Teknik Kimia, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Jakarta

Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah JakartaIlmu Hukum, Fakultas Hukum, Universitas Muhammadiyah JakartaKomunikasi Penyiaran Islam, Fakultas Agama Islam, Universitas Muhammadiyah JakartaTeknik Kimia, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Jakarta

Aniisa Tussyifa, Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Jakarta Ilmu Hukum, Fakultas Hukum, Universitas Muhammadiyah Jakarta Komunikasi Penyiaran Islam, Fakultas Agama Islam, Universitas Muhammadiyah Jakarta Teknik Kimia, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Jakarta

Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah JakartaIlmu Hukum, Fakultas Hukum, Universitas Muhammadiyah JakartaKomunikasi Penyiaran Islam, Fakultas Agama Islam, Universitas Muhammadiyah JakartaTeknik Kimia, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Jakarta

Meri Prasetyawati, Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah Jakarta Ilmu Hukum, Fakultas Hukum, Universitas Muhammadiyah Jakarta Komunikasi Penyiaran Islam, Fakultas Agama Islam, Universitas Muhammadiyah Jakarta Teknik Kimia, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Jakarta

Kesehatan Masyarakat, Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Muhammadiyah JakartaIlmu Hukum, Fakultas Hukum, Universitas Muhammadiyah JakartaKomunikasi Penyiaran Islam, Fakultas Agama Islam, Universitas Muhammadiyah JakartaTeknik Kimia, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Jakarta

References

Margawati, Ani, and Astri Mei Astuti. 2018. “Pengetahuan Ibu, Pola Makan Dan Status Gizi Pada Anak Stunting Usia 1-5 Tahun Di Kelurahan Bangetayu, Kecamatan Genuk, Semarang.” Jurnal Gizi Indonesia (The Indonesian Journal of Nutrition) 6(2):82–89. doi: 10.14710/jgi.6.2.82-89.

Nomor, Volume, and April Juni. 2022. “Poltekita : Jurnal Pengabdian Masyarakat Badan Kesehatan Dunia Mendefinisikan Stunting Sebagai Gangguan.” 3:250–57. doi: 10.33860/pjpm.v3i2.904.

Nuraini, Indria, and Yuni Khoirul Waroh. 2021. “Pelatihan Pengaturan Porsi Makan Balita Melalui Metode Emotional Demonstration Sebagai Upaya Mencegah Stunting.” Jurnal Pengabdian Masyarakat IPTEKS 7(2):271–75. doi: 10.32528/jpmi.v7i2.4835.

Setiawandari, S, A. Latifah. 2020. “Optimalisasi Peran Keluarga Mencegah Stunting Melalui Pendekatan Emotional Demonstration Tidak Memberikan Camilan Sembarangan.” Seminar Pengabdian Kepada Masyarakat 141–45.

Yadika, Adilla Dwi Nur, Khairun Nisa Berawi, and Syahrul Hamidi Nasution. 2019. “Pengaruh Stunting Terhadap Perkembangan Kognitif Dan Prestasi Belajar Adilla.” Jurnal Majority 8(2):273–82.

Rahmadhita, K. (2020). Permasalahan Stunting dan Pencegahannya. Jurnal Ilmiah Kesehatan Sandi Husada,

Satriawan, E. (2018). Strategi Nasional Percepatan Pencegahan Stunting 2018-2024. Jurnal Tim Nasional Percepatan Penanggulangan Kemiskinan (TNP2K).

Sutarto, Diana Mayasari dan Reni Indriyani. (2018). Stunting, Faktor Resiko dan Pencegahannya. Jurnal Agromedicine Volume 5 Nomor 1 Juni 2018.

LPPM STIKes Hang Tuah Pekanbaru. (2015). Permasalahan Anak Pendek (Stunting) dan Intervensi untuk Mencegah Terjadinya Stunting (Suatu Kajian Kepustakaan). Jurnal Kesehatan Komunitas, Vol. 2, No. 6, Mei 2015.

Yustiyani, dan Mochamad Iqbal Nurmansyah. (2022). Penggunaan Pendekatan Emo-Demo dalam Edukasi Pencegahan Stunting pada Orang Tua Siswa Taman Kanak-Kanak. Jurnal Pengabdian Masyarakat, Volume 3 Nomor 2 April-Juni 2022.

https://emodemo.org/module/current-module/detail?c=19, diakses pada, minggu 14-08-2022, pukul 00.54

https://www.google.com/amp/s/www.celebrities.id/amp/gizi-buruk-di-jakarta-timur-pada-januari-2022-menurun-balita-masih-perlu-perhatian-6k0v8x diakses pada, minggu 14-08-2022, pukul 00.54

Downloads

Published

2022-11-20