PENINGKATAN KESADARAN GIZI DAN PENCEGAHAN STUNTING MELALUI SOSIALISASI DAN PROGRAM PEMBERIAN MAKANAN TAMBAHAN (PMT) DI DESA KARANGBANGUN
Abstrak
Kegiatan sosialisasi pencegahan stunting dan program Pemberian Makanan Tambahan (PMT) di Desa Karangbangun bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang gizi seimbang dan mengurangi prevalensi stunting. Program ini melibatkan ibu- ibu balita serta tokoh masyarakat, dengan fokus pada edukasi mengenai pentingnya gizi bagi anak, faktor risiko kehamilan, dan penyebab stunting. Program sosialisasi ini dilaksanakan dengan dukungan bidan desa dan narasumber dari Puskesmas setempat. Selain itu, program PMT dilakukan menggunakan bahan makanan lokal sepertisingkong, telur, sayuran hijau, dan kacang-kacangan, yang mudah diakses oleh masyarakat. Evaluasi program menunjukkan peningkatan berat badan bayi sebesar 300- 500 gram dalam empat minggu serta perubahan sikap ibu terkait pentingnya gizi. Meskipun terdapat tantangan seperti keterbatasan ekonomi dan keterampilan pengolahan makanan, partisipasi masyarakat yang tinggi menunjukkan bahwa program ini efektif. Pendampingan berkelanjutan melalui posyandu dan dukungan ekonomi diperlukan untuk memastikan program dapat berjalan dengan baik dan berkelanjutan. Kata kunci: Stunting; Pemberian Makanan Tambahan (PMT); Gizi Seimbang; pencegahan stuntingReferensi
J. I. Kesehatan, S. Husada, and K. Rahmadhita, “Permasalahan Stunting dan Pencegahannya Stunting Problems and Prevention,” Juni, vol. 11, no. 1, pp. 225– 229, 2020, doi: 10.35816/jiskh.v10i2.253.
L. A. Laily and S. Indarjo, “Literature Review: Dampak Stunting terhadap Pertumbuhan dan Perkembangan Anak,” HIGEIA (Journal Public Heal. Res. Dev., vol. 7, no. 3, pp. 354–364, 2023, doi: 10.15294/higeia.v7i3.63544.
K. Khotimah, “Dampak Stunting dalam Perekonomian di Indonesia,” JISP (Jurnal Inov. Sekt. Publik), vol. 2, no. 1, pp. 113–132, 2022, [Online]. Available: http://jurnal.uwp.ac.id/fisip/index.php/jisp/article/download/124/52
Susilawati and I. Amalia, “Masalah Kesehatan Gizi Anak Di Kampung Nelayah Belawan Medan,” IJOH Indones. J. Public Heal., vol. 01, no. 03, pp. 218–225, 2023.
N. Nasriyah and S. Ediyono, “Dampak Kurangnya Nutrisi Pada Ibu Hamil Terhadap Risiko Stunting Pada Bayi Yang Dilahirkan,” J. Ilmu Keperawatan dan Kebidanan, vol. 14, no. 1, pp. 161–170, 2023, doi: 10.26751/jikk.v14i1.1627.
S. Soraya, I. Ilham, and H. Hariyanto, “Kajian Sanitasi Lingkungan Terhadap Kejadian Stunting di Wilayah Kerja Puskesmas Simpang Tuan Kabupaten Tanjung Jabung Timur,” J. Pembang. Berkelanjutan, vol. 5, no. 2, pp. 98–114, 2022, doi: 10.22437/jpb.v5i1.21200.
N. Cahyati and C. C. Islami, “Pemahaman Ibu Mengenai Stunting Dan Dampak Terhadap Tumbuh Kembang Anak Usia Dini,” BUHUTS AL-ATHFAL J. Pendidik. dan Anak Usia Dini, vol. 2, no. 2, pp. 175–191, 2022, doi: 10.24952/alathfal.v2i2.5835.
Endang Sri Wahyuni and Nawasari Indah Putri, “Sosialisasi Pencegahan Stunting Di Desa Banjar Negara Kecamatan Baradatu,” Jompa Abdi J. Pengabdi. Masy., vol. 1, no. 3, pp. 1–7, 2022, doi: 10.55784/jompaabdi.v1i3.162.
R. Yusran, A. Nanda, A. Amalda, R. Luthvia, and R. Fadlan, “Upaya Pemenuhan Kesadaran Masyarakat dan Pemenuhan Gizi Seimbang untuk Mencegah Peningkatan Angka Stunting di Nagari Pariangan 2023,” Inov. J. Pengabdi. Masy., vol. 1, no. 2, pp. 131–140, 2023, doi: 10.54082/ijpm.138.
P. Adelia, M. Savitri, R. A. Baskoro, and A. Mufidah, “Edukasi dan Intervensi Gizi untuk Mencegah Stunting : Studi Kasus Program KKN New Zero Stunting Desa Jatiwangi,” vol. 02, no. 01, pp. 81–86, 2025.
Rahayu Subekti, Ahmad Gufran Rosyidi, Ayu Setyo Damayanti, Irfannul Ulum, and Lutfi Afifah, “Sosialisasi Stunting Sebagai Upaya Peningkatan Peran Orang Tua dalam Mencegah Kondisi Kurang Gizi Balita di Desa Selo,” Jompa Abdi J. Pengabdi. Masy., vol. 1, no. 3, pp. 86–93, 2022, doi: 10.55784/jompaabdi.v1i3.237.
