GAMBARAN FAKTOR-FAKTOR TUBERKULOSIS PARU PADA LANSIA DI WILAYAH KERJA PUSAT KESEHATAN MASYARAKAT PISANGAN, CIPUTAT TIMUR PERIODE JANUARI 2022 - OKTOBER 2023

Abstract

Latar Belakang: Tuberkulosis paru sangat mudah tertular pada seseorang yang usianya sudah lanjut, karena lansia mengalami proses penuaan yang mengakibatkan penurunan daya tahan tubuh lansia sehingga lebih rentan untuk terinfeksi suatu penyakit seperti TB paru. Penurunan fisiologi ini bisa bertambah risiko terkena TB paru apabila terdapat penyakit komorbid seperti DM dan HIV. Tujuan: Diketahuinya gambaran karakteristik pasien lansia dengan tuberkulosis di wilayah kerja PKM Pisangan. Metode: Jenis penelitian ini adalah diskriptif kuantitatif dengan rancangan penelitian cross sectional survey menggunakan data primer pada lansia di Kelurahan Pisangan melalui informasi dari data sekunder lansia yang menderita TB paru di PKM Pisangan Ciputat Timur pada periode Januari 2022 - Oktober 2023. Hasil: Dari total 16 responden, didapatkan jenis kelamin responden sebanyak 10 (62,5%) adalah laki-laki, dan 6(37,5%) responden adalah perempuan. didapatkan sebanyak 14(87,5%) responden lansia dan 2(21,5%) responden lansia tua. Untuk IMT dari 10 (62,5%) responden underweight, dan 6(37,5%) responden normal. Status gizi 16 (100%) gizi kurang. TB paru dengan DM 7(43,8%) responden dan 9 (56,2%) responden tanpa DM. TB paru dengan HIV 16(100%) tidak ada. berpendidikan menengah terdapat 2 responden (12.5%) dan berpendidikan rendah 14 (87,5%). Untuk riwayat merokok, sebanyak 6 (37,5%) tidak merokok, 1(6,2%) responden mantan perokok sedang, 9(56,3%) responden mantan perokok berat. Untuk hunian, 14(87,5%) hunian responden padat dan 2(12,5%) hunian responden tidak padat, untuk ventilasi, 15(93,8%) responden proporsional dan 1(6,2%) tidak proporsional. Kesimpulan: Pada penelitian ini, kejadian TB paru  paling banyak pada laki-laki, dengan dominansi pada kelompok lansia, responden rata-rata bependidikan rendah, IMT pasien mayoritas memiliki IMT underweight, responden rata-rata gizi kurang, sebagian besar tanpa riwayat DM dan dan semua tanpa riwayat HIV, responden mayoritas mantan perokok berat, dan hunian mayoritas padat dengan ventilasi proporsional.