PENGARUH VARIASI SUHU AUSTENISASI PADA PEMBUATAN MATERIAL FASA GANDA BAJA LATERIT
Abstract
Baja laterit adalah produk baja sangat potensial untuk dikembangkan dengan pemanfaatan bahan baku lokal yang berasal dari bijih besi kadar rendah dan memiliki kandungan nikel cukup tinggi. Pada penelitian ini telah dilakukan proses pembuatan material dualphase dari bahan baja laterit yang pemanasan divariasi suhu pada daerah fasa + (ferit + austenit) tepatnya pada variasi suhu 760°C, 800°C, 840°C dan lama penahanan (Holding time) 1jam yang dipanaskan dengan tungku muffle yang bisa beroperasi pada suhu 1200°C lalu didinginkan secara cepat dengan media oli. Adapun material yang digunakan adalah baja laterit dengan karakterisasi awal struktur mikro memiliki fasa ferit dan perlit mempunyai kekerasan 18.54 HRC. Hasil fasa yang diperoleh ferit dan Martensit dan kekerasan yang paling tinggi diperoleh 46.98 HRC yaitu sampel 3 dengan pemanasan pada suhu paling tinggi yaitu 840°C ternyata kalau dilihat struktur mikronya fasa ferit sedikit dan martesit lebih banyak. Karena semakin tinggi temperatur Intercritical heat treatment semakin terbentuknya fasa austenitsasi sehingga semakin terbentuknya fasa martensit akibatnya kekerasan semakin meningkat.
Full Text:
PDFReferences
Arifin, Nur Mohammad, Achmad As, and Winarno Yahdi Atmodjo. 2011. “Pengaruh Parameter Proses Freis Terhadap Kekasaran Permukaan Baja Karbon Fasa Ganda” 2 (3): 182–92.
Bleck, Wolfgang, Spyros Papaefthymiou, and Andreas Frehn. 2004. “Microstructure and Tensile Properties in Dual Phase and Trip Steels; Microstructure and Tensile Properties in Dual Phase and Trip Steels.” Steel Research International 75 (11): 704–10. doi:10.1002/srin.200405831.
Dzupon, M, L Parilak, M Kollarova, and I Sinaiova. 2007. “Dual Phase Ferrite-Martensitic Steel Micro-Alloyed with V-Nb.” Metalurgija 46 (1): 15–20.
Hasbi, Muhammad Yunan, Daniel Panghihutan Malau, and Bintang Adjiantoro. 2016. “PENGARUH VARIASI REDUKSI TERHADAP KEKERASAN DAN STRUKTUR MIKRO BAJA LATERIT MELALUI PENGEROLAN PANAS,” no. November: 1–8. jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek.
Herbirowo, S, B Adjiantoro, and T B Romijarso. 2017. “Effects of Austenitizing and Forging on Mechanical Properties of MIL A-12560/AISI 4340 Steel.” IOP Conference Series: Materials Science and Engineering 202: 12084. doi:10.1088/1757-899X/202/1/012084.
Herbirowo, Satrio, and Bintang Adjiantoro. 2016. “Pengaruh Perlakuan Panas Terhadap Struktur Mikro Dan Kekuatan Mekanik Baja Nikel Laterit.” Widyariset 2 (2): 153–60.
Herbirowo, Satrio and Bintang Adjiantoro. 2017. “Characteristic of Mechanical and Morphological Properties of Heat Rolled Laterite Steel with Variety of Size Reduction” 266: 8–12. doi:10.4028/www.scientific.net/SSP.266.8.
Movahed, P., S. Kolahgar, S. P H Marashi, M. Pouranvari, and N. Parvin. 2009. “The Effect of Intercritical Heat Treatment Temperature on the Tensile Properties and Work Hardening Behavior of Ferrite-Martensite Dual Phase Steel Sheets.” Materials Science and Engineering A 518 (1–2): 1–6. doi:10.1016/j.msea.2009.05.046.
Saefudin, Toni B Romijarso, and Daniel P Malau. 2016. “PEMBUATAN STRUKTUR DUAL PHASE BAJA AISI 3120H DARI BESI LATERIT,” no. November: 1–5.
Wardoyo, Joko Tri. 2005. “Metode Peningkatan Tegangan Tarik Dan Kekerasan Pada Baja Karbon Rendah Melalui Baja Fasa Ganda” 10 (3): 237–48.
Refbacks
- There are currently no refbacks.
==============================================================================================================
Prosiding SEMNASTEK Fakultas Teknik
Universitas Muhammadiyah Jakarta
Jl. Cempaka Putih Tengah 27
Jakarta Pusat 10510
T. 021.4256024, 4244016 / F. 021.4256023
ISSN : 2407 – 1846
e-ISSN : 2460 – 8416
==============================================================================================================